Netraku nanap, pantulkan bias wajahmu
Menghunjam qalbu nan rindu
Tak kunjung usai
Tak tahu sampai kapan
Yang jelas selalu mendera batin ini
Telah coba kuhapus
Dengan sapuan debur ombak samudra
Ku luruhkan dalam derasnya air hujan
Kuberitakan pada angin malam
Dan kukabarkan pula pada semesta,
Agar membawa pergi jauh rindu ini
Namun, semua itu nihil
Justru makin dalam mencabik-cabik batinku
Dengan kegetiran yang kusimpan sendiri
Walau telah hampa harapanku
Ternyata sekuat apapun cintaku
Tak cukup menebus kebersamaan denganmu
Tak mampu melepaskan perasaanku padamu
Dan, keping-keping rindu ini,
Hangus terbakar jadi abu
Aku kalah, Tuhan
Kreator : Nyak Rori
Comment Closed: Aku Kalah
Sorry, comment are closed for this post.