KATEGORI
  • Adat & Budaya
  • Agrikultur
  • Aksi
  • Arsitektur
  • Artikel
  • Asmara
  • Autobiografi
  • autobiography
  • Bahasa & Sastra
  • Berita Alineaku
  • Bisnis
  • Branding
  • Catatan Harian
  • Cerita Anak
  • Cerita Pendek
  • Cerita Rakyat
  • Cerpen
  • Cinta
  • Cita – Cita dan Harapan
  • Dongeng
  • Drama
  • Ekonomi
  • Epos
  • Event
  • Fabel
  • Fantasi
  • Fiksi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Hobi
  • Hubungan Antarpribadi
  • Hukum
  • Humanis
  • Humor
  • Ilmu Manajemen
  • Inspirasi
  • Istri
  • Kampus
  • Karir dan Kewirausahaan
  • Keagamaan
  • Keluarga
  • Kesehatan & Kecantikan
  • Kesehatan Mental
  • Ketenagakerjaan
  • Kisa Masa Kecil
  • Kisah Inspiratif
  • Kritik Media
  • Kuliner
  • Legenda
  • Lifestyle
  • Lingkungan Hidup
  • Manajemen
  • mengelola toko
  • Mental Health
  • Moralitas
  • Motivasi
  • Novel
  • Nutrisi
  • Nutrition
  • Opini
  • Organisasi
  • Otomotif
  • Parenting
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Pendidikan Karir
  • Pendidikan Keuangan
  • pengalaman hidup
  • Pengembangan Diri
  • Perjalanan Hidup
  • Pernikahan
  • Persahabatan
  • Pertemanan
  • Petualangan
  • Petualangan Alam
  • Pilih Kategori
  • Pilih Menu
  • Politik
  • Psikologi
  • Psikologi Sosial
  • Puisi
  • Romansa
  • Romantisme kehidupan
  • Rumah Tangga
  • Satir
  • SDM
  • Sejarah
  • Self-Acceptance
  • Self-Awareness
  • Seni & Budaya
  • Sosial
  • spiritual journey
  • Strategi
  • Teknologi
  • Tempat Wisata
  • Traveling
  • Uncategorized
  • Wanita
  • Rumah Tangga

    Beranda » Arsip Kategori "Rumah Tangga"

    Dilahirkan menjadi seorang Wanita adalah sebuah takdir yang tidak bisa diubah. Menjadi Wanita itu bukan musibah melainkan sebuah berkah. Bukan ingin menjadi pesaing bagi kaum Adam. Namun, menjadi penyeimbang bagi kehidupan. Banyak hal yang bisa dilakukan oleh pria, juga bisa dilakukan oleh wanita. Wanita menjadi pemimpin, ada. Wanita menjadi pengusaha, ada. Wanita menjadi penceramah, ada. […]

    Oleh 10 Sep 2024

    Aku pernah berada di titik nol, di lembah yang paling dalam dan gelap, penyesalan yang tiada habisnya. Pergumulan batinku yang hebat. Semua itu terkait peran gandaku, sebagai seorang ibu juga dituntut sebagai wanita karir yang sempurna. Tapi semua kesempurnaan dan kesuksesanku sebagai wanita karir harus mengorbankan permata yang tidak bisa dibeli dengan apapun, yaitu anak.  […]

    Oleh 21 Jul 2024

    Tahun 2003 adalah tahun yang tidak bisa kulupakan sepanjang hidupku. Tahun paling suram, dimana aku kehilangan seorang bapak. Tidak hanya sebagai bapak, namun beliau adalah sang surya yang senantiasa menyinariku dalam kegelapan. Kala itu duniaku seakan runtuh, pun demikian dengan ibu. Masih terpatri kuat di ingatanku, ibu beberapa kali pingsan Ketika melihat bapak akan dimakamkan. […]

    Oleh 19 Jul 2024

    Mendengar teriakan Hafsah, tubuh Simak langsung luruh di lantai. Lututnya bergetar tidak kuasa berdiri. Matanya mulai dibanjiri butiran-butiran air.  “Aminah…kowe neng ndi, Nduk.” (Aminah…kamu Dimana, Nak?) Rintih Simak menangisi Aminah yang hilang entah kemana. Bapak segera bangkit dari kursi, meninggalkan nasi yang masih separuh di piringnya. Mencuci tangan dan bergegas menyisir rumah mencari keberadaan Aminah. […]

    Oleh 14 Jul 2024

    Tubuh Aminah yang lemah, ambruk seketika di pangkuan Bapaknya. Semua orang yang ada di ruang tamu serentak berdiri mendekati Aminah. Zul menawarkan diri mengangkat Aminah untuk dibawa ke dalam, namun Bapak menampiknya. Bapak dengan tubuh rentanya segera  membopong putrinya dengan susah payah ke dalam kamarnya. Simak dan Hafsah mengekor di belakang Bapak. “Nduk, kamu kenapa?” […]

    Oleh 09 Jul 2024

    Aminah terdiam mematung menatap pria yang berada di depannya. Sampai – sampai dia tidak sadar kalau tamu pria yang ditatapnya itu menyodorkan tangannya mengajak bersalaman. “Eheem.” Bapak berdehem sambil memberikan isyarat kepada Aminah untuk menyambut tangan si pria, namun Aminah tampak enggan mengangkat tangannya.  Tamu misterius yang ingin bertemu Aminah tak lain dan tak bukan […]

    Oleh 07 Jul 2024

    “Arghhhh” Aminah menjerit, ketika pundaknya ditepuk oleh seseorang. Tangan itu langsung membekap mulut Aminah. “Sssttt! iki aku Mbak Am.” Telunjuk orang tersebut berada di hidung, mengisyaratkan Aminah untuk diam. Aminah memutar lehernya ke belakang. Betapa lega hati Aminah, ternyata orang yang sedari tadi membuatnya takut adalah Rum, adik perempuannya. “Wuuu..!kowe to Rum. Jantungku arep copot […]

    Oleh 04 Jul 2024

    Keringat bercucuran sebesar biji jagung mengalir di dahi seorang gadis yang bernama Aminah.  Kulitnya yang putih, seputih kulit kentang, merona merah terkena sengatan sang surya. Gadis bermata sipit ini adalah kembang desa Gurah. Namun nasibnya tidak secantik wajahnya. Setiap hari dia harus bergumul dengan lumpur dan rerimbunan padi. Sama seperti hari ini, dia sudah siap […]

    Oleh 03 Jul 2024

    Popular News

    • Part 15: Warung Kopi Klotok  Sesampainya di tempat tujuan, Rama mencari tempat ternyaman untuk parkir. Bude langsung mengajak Rani dan Rama segera masuk ke warung Kopi Klotok. Rama sudah reservasi tempat terlebih dahulu karena tempat ini selalu banyak pengunjung dan saling berebut tempat yang ternyaman dan posisi view yang pas bagi pengunjung. Bude langsung memesan […]

      Okt 01, 2024
    • Part 16 : Alun – Alun  Kidul Keesokan paginya seperti biasa Bude sudah bangun dan melaksanakan ibadah sholat subuh. Begitupun dengan Rani yang juga melaksanakan sholat subuh. Rani langsung ke dapur setelah menunaikan ibadah sholat subuh. Tidak lama disusul oleh Bude dan langsung mengambil bahan masakan serta mengiris bahan untuk memasak. Rani dan Bude sangat […]

      Okt 16, 2024
    • Part 14: Kopi Klotok Pagi hari yang cerah, secerah hati Rani dan semangat yang tinggi menyambut keseruan hari ini. Ia bersenandung dan tersenyum sambil mengiris bahan untuk membuat nasi goreng. Tante, yang berada di dekat Rani, ikut tersenyum melihat Rani yang bersenandung dengan bahagia. “Rani, kamu ada rasa tidak sama Rama? Awas, ya. Jangan suka […]

      Sep 18, 2024
    • Part 13 : Candi Borobudur Keesokan harinya Rama sibuk mencari handphone yang biasa membangunkannya untuk berolahraga disaat Rama berada di Jogja. Rama tersenyum dan semangat untuk bangun, membersihkan diri dan segera membereskan kamarnya. Tidak lupa Rama juga menggunakan pakaian yang Rapih untuk menemui Rani hari ini. Sementara Rani seperti biasa masih bermalas-malasan di dalam kamarnya […]

      Sep 07, 2024
    • Part 12 : Cemburu Rama langsung memukul Jaka saat Jaka baru saja masuk ke ruang kerjanya Rama. Jaka yang meringis bukannya marah namun malah tersenyum terhadap Rama karena Jaka tahu bahwa Rama lagi cemburu terhadapnya. Rama males menjawab salam dari Jaka namun sebagai orang yang punya adab Rama harus menjawab salam dari Jaka dengan sopan. […]

      Sep 05, 2024

    Latest News

    Buy Pin Up Calendar E-book On-line At Low Prices In India After the installation is complete, you’ll have the flexibility […]

    Jun 21, 2021

    Karya Nurlaili Alumni KMO Alineaku Hampir 10 bulan, Pandemi Covid -19 telah melanda dunia dengan cepat dan secara tiba-tiba. Hal […]

    Des 07, 2021

    Karya Lailatul Muniroh, S.Pd Alumni KMO Alineaku Rania akhirnya menikah juga kamu,,,  begitu kata teman2nya menggoda, Yaa,,,Rania bukan anak.yang cantik […]

    Des 07, 2021

    Karya Marsella. Mangangantung Alumni KMO Alineaku Banyak anak perempuan mengatakan bahwa sosok pria yang menjadi cinta pertama mereka adalah Ayah. […]

    Des 07, 2021

    Karya Any Mewa Alumni KMO Alineaku Bukankah sepasang sejoli memutuskan bersatu dalam ikatan pernikahan demi menciptakan damai bersama? Tetapi bagaimana […]

    Des 07, 2021