Daerah tempat tinggal saya dan keluarga yaitu di Cieunteung, Baleendah Bandung. Daerah Cieunteung menjadi daerah yang berlangganan banjir saat itu. Salah satunya adalah rumah keluarga kami yang terendam banjir dan waktunya lumayan lama. Ketika banjir maka pilihannya adalah mengungsi di tempat yang disediakan pihak desa atau memilih mengontrak. Keduanya pernah dilakukan. Pada suatu kesempatan, pilihan ibu saya adalah menginap di kontrakan milik mertua kakak saya yaitu di daerah Banjaran.
Pada suatu kesempatan saya berkunjung menengok ibu di kontrakan ini. Selama terjadi bencana banjir biasanya keluarga mendapatkan bantuan berupa makanan dan beberapa pakaian. Salah satu makanan yang menjadi favorit bantuan adalah mie instan. Saat itu di kontrakan ada juga adik saya yang menemani ibu.
Pada suatu waktu, adik saya menawarkan saya untuk makan, “a, bade didamelkeun emi?” (“kak, mau dibikinkan mie?”) lalu saya jawab “ moal” (“nggak usah.”) Tapi kemudian adik saya lagi membuat masakan mie instan. Aroma mie nya sangat tercium dan menjadikan saya menjadi sangat berselera untuk mau juga makan mie. Akhirnya saya bilang ke adik saya bahwa saya mau juga dibikinkan masakan mie nya. Ini terjadi karena saya mencium aroma mie dan menjadikan sangat tertarik untuk mencicipi makanannya.
Dari pengalaman ini saya mendapatkan suatu pelajaran yang sangat berharga sekali. Pada saat saya ditawarkan makanan hanya dengan kata-kata, mau atau tidak maka saya kurang tertarik, biasa-biasa saja. Akan tetapi ketika saya mencium aroma masakan maka seketika itu juga saya menjadi sangat tertarik. Ini menjadi pelajaran penting, minat seseorang terhadap suatu hal bisa menjadi sangat kuat ketika dirasakan oleh indra yang kemudian menjadikan perasaan sangat tertarik. Pada pengalaman ini saya merasakan bertambah minat karena mencium aroma suatu makanan. Dalam konteks lain, hal ini bisa juga berarti untuk membuat minat seseorang terhadap suatu hal yaitu tidak cukup dengan kata-kata tapi bisa diberikan gambar, bisa dengan video dan sebagainya. Misal jika saya seorang guru maka untuk menyalakan minat murid terhadap pembelajaran maka tidak hanya dengan berkata-kata saja akan tetapi perlu diberikan penampilan gambar atau video pembelajaran agar minat murid terhadap materi ajar menjadi bertambah dan berselera dalam belajarnya.
Oya, saya lupa lagi apakah pengalaman ini terjadi ketika saya masih masa kuliah atau ketika saya sudah bekerja. Saya tuliskan pengalaman ini di catatan pelajaran masa kuliah ini, karena perasaan pengalaman ini terjadi saat masa kuliah. Semoga menjadi pengalaman yang bermanfaat saja catatan ini. Bagi saya pribadi pengalaman ini sangat bermanfaat sebagai ilmu dalam hal cara menaikkan minat terhadap suatu hal yaitu tidak hanya dengan kata-kata tapi perlu dilengkapi dengan penarik minat lainnya untuk menguatkan minat..
Kreator : Iman Salman
Comment Closed: Arome mie instan, banjir Cieunteung dan kontrakan di Banjaran
Sorry, comment are closed for this post.