BERBAGI MUTIARA AMANAH Tema 1-2

Yang Saya Hormati Bapak / Ibu Kepala Sekolah beserta wakil dan staf

     Yang Saya Hormati  Bapak / Ibu Kepala Tata Usaha beserta staf

     Yang Saya Hormati Bapak / Ibu Kepala Perpustakaan beserta staf 

      Yang Saya muliakan Para Bapak / Ibu guru 

     Yang Ibu banggakan dan Ibu harapkan peserta Didik SMA……Pekanbaru

     Assalamualaikum wr.wb/ selamat pagi…!!! 

     Pertama-tama marilah kita mengucapkan puji syukur yang tak terhingga pada Allah    

     Karena dengan izin dan karuniaNya jualah kita dapat kembali diberi kesempatan untuk  

     melaksanakan rutinitas  kegiatan dunia sekolah  yakni Upacara Bendera yang kita 

     laksanakan  setiap hari  Senin.

     Shalawat beriring salam tak lupa kita sampaikan kepada nabi junjungan alam yakni

     Nabi Muhammad saw yang telah membawa umatnya dari alam kegelapan kepada alam

     Yang terang benderang seperti yang kita rasakan sekarang ini dengan mengucapkan  

     Allahumma sholli ala Muhammad wa ala ali Muhammad

     Anak-anak Ibu para Peserta didik yang Ibu sayangi

     Pada pagi hari ini Ibu mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada kelas ….

     Sebagai pelaksana Upacara. Kesungguh-sungguhan perwakilan kelas …berusaha untuk

     Tampil maksimal sebagai pelaksana upacara pagi ini patut ibu beri acungan jempol dan 

     Ibu bangga dengan kerja keras kalian latihan untuk bisa tampil maksimal pagi ini   

     Anak-anak Ibu para Peserta didik yang Ibu sayangi

     Adapun amanat yang akan ibu sampaikan pada pagi ini berjudul 

TEMA-1

PENGELOLAAN WAKTU 

( MOTIVASI )

     Langkahkan kaki jalan bertiga 

     Maksud  ke majelis mencari ilmu     

     Bunda suguhkan amanat berharga

     Karakter waktu sebagai suluhmu 

   Masih banyak diantara kita sebagai pelajar yang sering menyia-nyiakan waktu misalnya saja saat guru tidak masuk kelas atau berhalangan hadir karena sesuatu hal sehingga guru tersebut tidak sempat memberi tugas dan guru piket tidak terpantau kelas tersebut ditambah lagi  kesadaran yang masih setipis kulit ari dari dalam diri pelajar itu sendiri maka yang tercipta adalah suasana kelas seperti di pasar tradisional. 

Semua kita ngomong ngalor ngidul dan hiruk pikuk tak karuan sama seperti halnya suasana jam istirahat saat di kantin waktu ananda semua tanpa alasan ananda akan berteriak – teriak memesan menu makanan yang ananda sukai karena saat itu ananda sudah sangat kelaparan dan  berpacu dengan jam masuk yang sangat terbatas. Harus kita akui hanya di kantin sekolah dan di pasar tradisional sajalah suasana hiruk pikuk itu tempat yang paling pas bukan di kelas pada saat jam-jam kosong di saat guru tidak hadir karena sesuatu hal atau saat guru terlambat masuk kelas .

Pelajar selalu memanfaatkan peluang waktu kosong saat guru tidak ada di kelas maka ananda akan mangkal di trotoar depan pintu kelas sehingga hal ini sangat mengganggu kelas lain yang sedang belajar oleh sebab itulah peranan wali kelas dituntut  untuk memenej kelas lebih maksimal lagi agar problem-problem seperti ini tidak terulang berkepanjangan

Misalnya saya sebagai wali kelas akan membuat kesepakatan kelas jika ada guru yang tidak hadir maka kelas akan diambil alih oleh tentor teman sebaya sesuai dengan mapel yang diampu oleh guru mata pelajaran yang tidak hadir  tersebut maka yang akan dilakukan di kelas adalah tentor teman sebaya akan bertindak sebagai asisten guru di depan kelas. Siswa yang bersangkutan akan menjelaskan materi mapel yang masih belum dipahami oleh teman-teman mereka sehingga dengan demikian tidak ada siswa yang berani keluar kelas disaat guru tidak hadir dengan penguatan kegiatan yang diambil alih oleh tentor teman sebaya itu akan membuat laporan ke wali kelas tentang hal apa saja yang terjadi di kelas selama tentor teman sebaya itu mendampingi teman-temannya dalam belajar. 

Jika kita umpamakan Kepsek adalah seorang presiden , para wakil dan stafnya adalah mentri-mentrinya maka wali kelas  dan para peserta didik adalah rakyatnya. Maka kelas adalah  perumnas  dan lebih spesifiknya lagi kelas adalah rumah pribadi bagi kepala rumah tangga yang akan menciptakan senyaman mungkin kelasnya yang diatur oleh kepala rumah tangga yaitu wali kelas.  

 Anak-anak Ibu para Peserta didik yang Ibu sayangi

 Agar kita tidak termasuk orang-orang yang terjerumus  melalaikan waktu dalam hidup ini             maka kita perlu memahami karakter waktu tersebut, yakni …     

1. Cepat berlalu

    Kadang-kadang kita tidak sadar dengan waktu yang kita miliki sehingga waktu itu

    lewat begitu saja tanpa ada  hal positif  yang bisa kita buat baik untuk diri  sendiri  

    maupun  untuk orang lain. Begitulah kita,setiap saat kita menyia-nyiakan waktu                        

.

2. Memiliki kecepatan yang berbeda 

Perbandingan seperti kita menunggu air  matang dan menonton film seru jumlah waktunya sama tapi ternyata kecepatannya berbeda. Begitu juga dengan 

Menunggu jemputan datang ditemani pekerjaan yang harus diselesaikan dibandingkan menunggu jemputan datang dengan bermenung  dan mondar mandir tak karuan pasti waktu memiliki kecepatan yang berbeda akan ananda  rasakan saat itu.

       3. Tidak dapat digantikan

Hari senin tanggal 8 Juli 2024  tidak bisa digantikan dengan hari senin minggu depannya. Oleh karena itu Ananda  harus bisa memanfaatkan waktu dengan keunikannya .Waktu yang Ananda punya ibarat Ananda menunggu lampu lalu lintas

Disetiap lampu hijau orang –orang bergantian  mengambil kesempatan ada saatnya untuk hati-hati dan  ada pula saatnya  ananda harus berhenti. Kejadian kemarin tidak akan pernah sama dengan kejadian hari ini kalaupun kejadiannya sama pasti suasananya sudah  berbeda waktu yang sudah berlalu tidak bisa diulang lagi.    

        Anak-anak Ibu para Peserta didik yang Ibu sayangi

Pepatah arab mengatakan Jangan tunda sampai besok apa yang yang bisa kamu kerjakan  hari ini. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya waktu dalam kehidupan seseorang begitu juga dengan ananda sebagai seorang pelajar kerjakanlah tugas itu di awal waktu jangan suka mengerjakan tugas di akhir waktu karena memanfaatkan waktu dengan baik akan melahirkan pribadi-pribadi yang sukses sebalikya orang yang tidak pandai memanfaatkan waktu dengan baik ia akan tergilas oleh waktu itu sendiri akhirnya ia akan terjerumus ke dalam kegagalan. Oleh sebab itu pemanfaatan waktu merupakan keahlian yang harus dikuasai oleh siapa saja termasuk ananda sebagai seorang  pelajar . Keahlian memanfaatkan waktu inilah yang akan membedakan antara orang yang sukses dan orang yang gagal.

Allah dengan sangat adil telah menganugerahkan kita waktu 24 jam dalam satu hari dan 360 hari dalam satu tahun maka kita harus cerdas mengelola waktu yang kita punya. Waktu diperlukan untuk memenuhi semua kebutuhan, harapan, keinginan dan ambisi kita dalam mengarungi kehidupan. Nah jika kita menyia-nyiakan waktu kosong akan menunda kesuksesan diri sendiri  seperti bermain game dan bercerita ngalor ngidul di tempat tongkrongan bersama teman-teman akan menciptakan pribadi-pribadi yang tak bertanggung jawab dan tak kreatif pastinya. 

Waktu juga menjadi tolak ukur bagi kita  kapan kita harus belajar, bekerja dan bermain secara teratur dan konsisten. Optimisme akan masa depan yang lebih baik akan menjadikan seseorang memanfaatkan waktunya dengan baik.Mereka mengisinya dengan beribadah serta berbuat kebaikan dan beramal sebanyak mungkin untuk masa depannya. Mengelola waktu bukanlah hal yang mudah, butuh kebiasaan dan kedisiplinan dalam mengatur waktu.   

Berikut beberapa strategi agar waktu ananda tidak terbuang percuma dan pengelolaan waktu Ananda nantinya lebih maksimal sbb : 

1. Membuat skala prioritas 

Sebagai pelajar pasti kita memiliki setumpuk pekerjaan setiap hari dan tidak mungkin kita mampu menyelesaikannya dalam sehari pula. Oleh karena itu kita harus bisa membuat skala prioritas, mana pekerjaan yang harus didahulukan dan mana yang mesti dilakukan belakangan. Jika kita tak mampu membuat skala prioritas maka kita akan menghadapi kebingungan dalam menyelesaikan pekerjaan. 

2. Jangan tunda pekerjaan ananda 

Menunda-nunda pekerjaan bisa berujung pada semakin menumpuknya pekerjaan ananda. Jika ananda bisa menyelesaikan pekerjaan hari ini kenapa harus menunggu besok? Anda harus memiliki disiplin tinggi dalam mengelola waktu .Setiap waktu ada kewajiban yang harus kita tunaikan andai kita tunda maka pekerjaan lain pasti akan menyusul sehingga pekerjaan semakin menumpuk dan memunculkan rasa malas untuk melakukannya. Oleh sebab itu kerjakanlah pekerjaan ananda sesuai dengan prioritas yang telah ananda buat selama ini. 

3. Menyusun jadwal 

Saking banyaknya pekerjaan yang harus diselesaikan maka sebaiknya ananda  mem

buat jadwal dari kegiatan harian, bulanan dan tahunan.jadwal inilah yang menjadi pengingat bagi ananda. Dengan jadwal yang tersusun rapi ibu yakin waktu ananda tidak akan terbuang begitu saja. 

4. Fokuskan pada satu pekerjaan

Jika kita tidak membuat skala prioritas maka kita tidak mungkin bisa fokus pada satu pekerjaan. Gunanya skala prioritas adalah untuk memandu kita agar bisa fokus pada satu  pekerjaan yang lebih penting. Memfokuskan pada satu pekerjaan akan membantu kita bekerja lebih terarah , lebih cerdas dan lebih efektif. 

Waktu dapat membawa seseorang kepada keberuntungan tetapi waktu juga bisa membawa seseorang kepada kerugian. Mereka yang cerdas memanfaatkan waktunya dengan seimbang adalah orang yang beruntung sebaliknya mereka yang menyia-nyiakan waktunya adalah orang yang merugi. Gunakanlah waktu itu untuk melakukan kebaikan dan meraih kesuksesan.Jika ananda ingin mencapai kebahagiaan dan kesuksesan hidup manfaatkanlah waktu ananda sebaik mungkin jangan pernah ananda menunda-nunda waktu.  

     Yang Saya Hormati Bapak / Ibu Kepala Sekolah beserta wakil dan staf

     Yang Saya Hormati  Bapak / Ibu Kepala Tata Usaha beserta staf

     Yang Saya Hormati Bapak / Ibu Kepala Perpustakaan beserta staf 

     Yang Saya muliakan Para Bapak / Ibu guru 

     Yang Ibu banggakan dan Ibu harapkan peserta Didik SMA……Pekanbaru

     Assalamualaikum wr.wb/ selamat pagi…!!! 

     Pertama-tama marilah kita mengucapkan puji syukur yang tak terhingga pada Allah    

     Karena dengan izin dan karuniaNya jualah kita dapat kembali diberi kesempatan untuk  

     melaksanakan rutinitas  kegiatan dunia sekolah  yakni Upacara Bendera yang kita 

     laksanakan  setiap hari  Senin.

     Shalawat beriring salam tak lupa kita sampaikan kepada nabi junjungan alam yakni

     Nabi Muhammad saw yang telah membawa umatnya dari alam kegelapan kepada alam

     Yang terang benderang seperti yang kita rasakan sekarang ini dengan mengucapkan  

     Allahumma sholli ala Muhammad wa ala ali Muhammad

     Anak-anak Ibu para Peserta didik yang Ibu sayangi

     Pada pagi hari ini Ibu mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada kelas ….

     Sebagai pelaksana Upacara. Kesungguh-sungguhan perwakilan kelas …berusaha untuk

     Tampil maksimal sebagai pelaksana upacara pagi ini patut ibu beri acungan jempol dan 

     Ibu bangga dengan kerja keras kalian latihan untuk bisa tampil maksimal pagi ini   

     Anak-anak Ibu para Peserta didik yang Ibu sayangi

     Adapun amanat yang akan ibu sampaikan pada pagi ini berjudul :

TEMA-2

JALAN LAIN SESUAI KEMAUAN 

( MOTIVASI )

Ilustrasi cerita Siswa yang bernama Arina bercerita kepadaku sebagai wali kelasnya si Fulana( bukan nama sebenarnya )  itu nggak punya HP bunda karena itu dia sering nggak masuk dan tidak mengerjakan tugas. Jangankan untuk membeli HP untuk makan sehari-hari aja hidup sangat susah bund. 

Kemarin kami berkunjung ke rumahnya karena sudah 3 hari fulana nggak masuk. Berhubung bunda pergi umroh sekeluarga makanya seksi kekeluargaan mengambil inisiatif sendiri untuk berkunjung ke rumah si fulana  untuk melihat kondisi fana yang sesungguhnya bund. Sejujurnya aku baru sebulan menjadi wali kelas mereka menggantikan wali kelas mereka yang meninggal tiba-tiba tanpa sakit jadi aku belum mengenal semua siswa di kelas ini dengan baik.  

Anak-anak Ibu para Peserta didik yang Ibu sayangi

Bukan tidak mungkin di setiap kelas kita temukan kondisi yang sama yang dialami oleh teman kita si Fulana tersebut yang mengalami kondisi ekonomi sulit sehingga ia tidak bisa datang ke sekolah karena nggak ada ongkos untuk bayar ojek, nggak ada jajan dan nggak ada uang untuk makan sehari-hari di keluarganya. Apakah kamu sangat bersedih bila kamu dilahirkan dari keluarga yang kurang mampu ? Atau kamu cukup bersyukur dengan segala sesuatu yang telah diberikan Allah kepada kamu ? Jawabannya sebenarnya ada dalam diri kamu sendiri.

 Kalau kamu ingin menjadi remaja bersyukur bukan berarti kamu tidak boleh berusaha untuk mencukupi kebutuhan hidupmu. Kamu boleh berusaha apapun asal usaha tersebut halal dan tidak mengganggu kewajibanmu sebagai seorang pelajar. Apakah ada yang bisa kamu lakukan untuk memperoleh uang di usia remaja ? kalau kamu berusaha kenapa tidak ? Allah selalu mencukupkan rezekiNya bagi orang-orang yang mau berusaha. Kamu harus yakin itu. Lalu bagaimana caranya ? kamu harus benar-benar mengetahui potensi diri kamu sendiri. Misalnya kamu hobi menulis maka jangan segan-segan untuk membuat karya di bidang tulis menulis. Sekarang banyak lho para remaja yang sudah pandai membuat cerpen, puisi bahkan novel. 

Cobalah menulis cerpen dan puisi lalu kamu kirim ke koran siapa tahu karyamu dimuat dan kamu bisa mendapat tambahan uang saku dari kegiatan tersebut. Selain menulis banyak yang bisa kita kerjakan misalnya jadi guru  les privat, guru pelatih pramuka bagi anak-anak SD selain mendapatkan uang ilmu kamu juga akan bertambah. 

Sebenarnya banyak sekali yang bisa membuatmu belajar mandiri di saat kedua ortumu yang berpenghasilan pas-pasan misalnya bekerja paruh waktu membersihkan rumah orang, membantu memotong sayur-sayuran, mengupas bumbu dapur  utk orang berjualan lontong atau pecal, mencuci piring di rumah makan atau berjualan kue-kue di kelas dengan bekerja sama dengan si penjual kue yang kamu kenal jika kamu  punya bakat dagang. Tapi perlu kamu ingat janganlah hanya karena ingin punya duit banyak sekolah kamu abaikan. Kamu boleh bekerja tujuan nomor satu adalah sekolah. Artinya sekolah adalah prioritas utamamu.     

Tip menanggulangi saat kamu nggak punya cukup uang dalam hidup

1. Syukuri nikmat yang telah diberikan Allah untukmu baik sedikit maupun banyak jangan lupa ucapkan Alhamdulilah
2. Jangan sering melihat orang-orang yang berada di atas kemampuanmu karena orang- orang yang kurang dari kamu banyak juga jumlahnya
3. Kamu harus peka terhadap orang-orang yang berada di bawah kamu. Ini salah satu cara agar kamu mudah untuk mensyukuri pemberian Allah.
4. Hilangkan kata gengsi untuk memulai niat baik apapun bentuk usahakan yang akan kita lakukan asal halal pasti Allah akan mudahkan jalannya
5. Berjuang dan bekerja sungguh-sungguh dari lubuk hati yang paling dalam demi masa depan yang lebih baik dan niatnya untuk membantu meringankan beban ortu

Kreator : MILDA SYAFITRI, S.Pd.M.Pd