Tuhan menciptakan mahluk hidup dengan kekurangan dan kelebihannya masing-masing, dimana kita harus mensyukuri nikmat dan karunia yang diberikanNya dalam kehidupan sehari – hari, sehingga kita dapat menjalani dengan baik. Begitupun dengan anak berkebutuhan khusus yang sering di pandang sebelah mata oleh orang-orang normal. Dalam kehidupan sehari-hari anak berkebutuhan khusus memiliki kesulitan dalam kegiatan baik bersosialisasi atau berkomunikasi dengan orang lain pada umumnya, sehingga mereka butuh pembelajaran atau mempelajari cara bersosialisasi dan juga mengurus dirinya sendiri. Khusunya anak tuna rungu dimana mereka harus berkomunikasi dengan orang lain sehinnga mereka dapat beradaptasi dan mengembangkan dirinya.
Anak berkebutuhan khusus adalah anak yang memiliki karakteristik yang berbeda dengan anak pada umumnya, yang termasuk anak berkebutuhan khusus yaitu tunanetra, tunagrahita, tunadaksa,tunalaras, tunarungu dan anak autis. Adapun pengertian anak tunanetra yaitu anak yang mempunyai gangguan pada penglihatan sehingga mereka kesulitan dalam melakukan kegiatan.anak berkebutuhan khusus ( ABK ) yang termasuk dalam dalam anak tunagrahita yaitu anak yang memiliki gangguan pada kecerdasan ( IQ ) sehingga anak tersebut harus memerlukan bimbingan untuk melakukan kegiatan sehari-hari seperti mandi, memakai baju, makan. Anak tunadaksa yaitu anak yang memiliki gangguan dalam bergerak. Anak tunalaras yaitu anak yang mengalami gangguan tingkahlaku. Anak autis anak yang memiliki gangguan pada otak atau kelainan perkembangan pada system syaraf. Dan yang terakhir yaitu anak tuna rungu yang memiliki pengertian anak yang memiliki gangguan pada pendengaran.
Anak tuna rungu merupakan anak yang memiliki gangguan pada pendengaran, sehingga mereka kesulitan untuk berkomunikasi pada orang lain, pada umumnya anak-anak yang memiliki gangguan pendengaran ini berkeomunikasi dengan membaca gerak bibir yang kita gunakan, kosa kata yang digunakan oleh anak tunarunngu ini sangatlah sedikit, Bahasa yang digunakan atau kata-kata yang digunakan mereka hanya Bahasa ibu ( mother language) yang sering ibu mereka ucapkan, dalam berkomunikasi dengan anak tunarungu kita juga bisa menggunakan Bahasa isyarat yang sering digunakan oleh anak tunarungu yaitu SIBI ataupun BISINDO, sehingga kita dapat dengan mudah berkomunikasi dengan anak tunarungu. Setelah kita mengetahui cara berkomunikasi dengan anak tunarungu,cara tersebut dapat memudahkan kita dalam berhubungan atau berkomunikasi dengan anaktunarungu,kita dapat menggunakan baik itu Bahasa bibir atau gerak bibir dan juga isyarat gerak tubuh sehingga dapat berkomunikasi dengan baik
Part 15: Warung Kopi Klotok Sesampainya di tempat tujuan, Rama mencari tempat ternyaman untuk parkir. Bude langsung mengajak Rani dan Rama segera masuk ke warung Kopi Klotok. Rama sudah reservasi tempat terlebih dahulu karena tempat ini selalu banyak pengunjung dan saling berebut tempat yang ternyaman dan posisi view yang pas bagi pengunjung. Bude langsung memesan […]
Part 16 : Alun – Alun Kidul Keesokan paginya seperti biasa Bude sudah bangun dan melaksanakan ibadah sholat subuh. Begitupun dengan Rani yang juga melaksanakan sholat subuh. Rani langsung ke dapur setelah menunaikan ibadah sholat subuh. Tidak lama disusul oleh Bude dan langsung mengambil bahan masakan serta mengiris bahan untuk memasak. Rani dan Bude sangat […]
Dalam dunia pendidikan modern, pendekatan sosial emosional semakin banyak dibahas. Salah satu model yang mendapatkan perhatian khusus adalah **EMC2 sosial emosional**. Namun, apa sebenarnya yang dimaksud dengan Definisi EMC2 sosial emosional? Mengapa pendekatan ini penting dalam pembelajaran? Mari kita bahas lebih lanjut untuk memahami bagaimana EMC2 berperan dalam perkembangan siswa secara keseluruhan. Definisi EMC2 Sosial […]
Part 14: Kopi Klotok Pagi hari yang cerah, secerah hati Rani dan semangat yang tinggi menyambut keseruan hari ini. Ia bersenandung dan tersenyum sambil mengiris bahan untuk membuat nasi goreng. Tante, yang berada di dekat Rani, ikut tersenyum melihat Rani yang bersenandung dengan bahagia. “Rani, kamu ada rasa tidak sama Rama? Awas, ya. Jangan suka […]
Part 13 : Candi Borobudur Keesokan harinya Rama sibuk mencari handphone yang biasa membangunkannya untuk berolahraga disaat Rama berada di Jogja. Rama tersenyum dan semangat untuk bangun, membersihkan diri dan segera membereskan kamarnya. Tidak lupa Rama juga menggunakan pakaian yang Rapih untuk menemui Rani hari ini. Sementara Rani seperti biasa masih bermalas-malasan di dalam kamarnya […]
Karya Lailatul Muniroh, S.Pd Alumni KMO Alineaku Rania akhirnya menikah juga kamu,,, begitu kata teman2nya menggoda, Yaa,,,Rania bukan anak.yang cantik […]
Karya Any Mewa Alumni KMO Alineaku Bukankah sepasang sejoli memutuskan bersatu dalam ikatan pernikahan demi menciptakan damai bersama? Tetapi bagaimana […]
Des 07, 2021
Kontak Kami
Apabila ada kebutuhan, silahkan hubungi kami melalui kontak di bawah ini.
Comment Closed: Cara Berkomunikasi Dengan Anak Tunarungu
Sorry, comment are closed for this post.