Ketika duduk di bangku SMA khususnya jurusan IPA kita pasti pernah mengikuti pelajaran Kimia, saya sendiri dulu tidak terlalu pandai dalam pelajaran kimia, tapi cukup menyukai pelajaran ini apalagi saat praktikum. Saya teringat dulu guru Kimia kami memotong sepotong kecil logam Natrium lalu memasukannya ke dalam air dan seketika timbul sebuah ledakkan kecil. Ada logam yang bisa dipotong dengan pisau biasa saja, saya terheran-heran. Apalagi menyaksikan letusan kecil Ketika logam itu dimasukkan ke dalam air.Seperti itulah praktikum kimia, seolah-olah sedang menyaksikan pertunjukkan sulap. Tapi tentu saja hal itu bukan tipuan sulap, karena ada penjelasan ilmiah yang menyertai fenomena menakjubkan tersebut.
Bagi saya Ilmu kimia adalah ilmu yang menarik untuk dipelajari. Bukan hanya karena ternyata kimia itu sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari, akan tetapi dalam ilmu kimia, kita akan menyaksikan keteraturan penciptaan alam semesta. Kita bisa mengetahui bagaimana kompleks dan teraturnya sistem terkecil dari suatu materi yang disebut atom. Dalam ilmu kimia kita juga memahami keteraturan sifat-sifat unsur dalam sistem periodik, keteraturan unsur-unsur dalam membentuk ikatan kimia, dan keteraturan rumus-rumus umum molekul hidrokarbon dalam membentuk senyawa. Selain menarik, ilmu kimia juga sangat bermanfaat untuk dipelajari. Dengan ilmu kimia, kita bisa mencari solusi dari permasalahan-permasalahan yang kita hadapi disekitar kita. Misalnya bagaimana mengurangi dampak pencemaran lingkungan atau menciptakan bahan bakar alternatif yang ramah lingkungan.
Dalam mempelajari kimia kita mengenal ada tiga dunia kimia. Tiga dunia kimia tersebut adalah Dunia makro, submikro, dan symbol. Dunia makro adalah pembahasan ilmu kimia tentang fenomena yang bisa dilihat oleh mata telanjang atau bisa dirasakan oleh panca indra. Dunia makro meliputi hasil pengamatan terhadap suatu percobaan atau eksperimen secara kualitatif ataupun kuantitatif. Dunia makro ini dijelaskan oleh dunia submikro yang membahas fenomena dunia makro di tingkat atom atau molekul sehingga kita bisa memahami apa yang terjadi di balik fenomena dunia makro tersebut. Kemudian dunia kimia yang ketiga adalah dunia symbol. Dunia ini menjembatani antara dunia makro dan submikro. Dalam dunia symbol kita akan mengenal lambang unsur, rumus senyawa, persamaan reaksi, dan perhitungan kimia.
Contoh ketiga dunia ini misalnya Ketika logam natrium dimasukan ke dalam air, secara makro kita bisa melihat ada asap dan ledakkan, lalu mengapa hal ini bisa terjadi? Tidak seperti besi, kenapa logam Natrium sangat reaktif? Hal ini bisa dijelaskan secara submikro bahwa atom natrium memiliki satu electron yang mudah dilepaskan sehingga mudah bereaksi. Reaksi yang terjadi dijelaskan dalam simbol-simbol persamaan reaksi sebagai berikut:
Na + H2O → NaOH + H2 Dari penjelasan secara simbolik ini dapat diketahui bahwa gas/asap yang dihasilkan adalah gas Hidrogen (H2)
Ketiga dunia kimia ini saling berkaitan satu sama lain dan tidak bisa dipisahkan jika ingin memahami ilmu kimia secara utuh.
Seperti itulah keunikan ilmu kimia, kimia itu indah dan menyenangkan, kita tidak hanya mempelajari tentang suatu fenomena menakjubkan di sekitar kita yang bisa dilihat secara kasat mata tapi imajinasi kita juga dilatih untuk memahami dunia yang tidak bisa dilihat oleh mata secara langsung.
Comment Closed: CHEMISTRY IS FUN
Sorry, comment are closed for this post.