KATEGORI
  • Adat & Budaya
  • Agrikultur
  • Aksi
  • Arsitektur
  • Artikel
  • Asmara
  • Autobiografi
  • autobiography
  • Bahasa & Sastra
  • Berita Alineaku
  • Bisnis
  • Branding
  • Cerita Anak
  • Cerita Pendek
  • Cerita Rakyat
  • Cerpen
  • Cinta
  • Cita – Cita dan Harapan
  • Dongeng
  • Drama
  • Ekonomi
  • Epos
  • Event
  • Fabel
  • Fantasi
  • Fiksi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Hobi
  • Hubungan Antarpribadi
  • Hukum
  • Humanis
  • Humor
  • Ilmu Manajemen
  • Inspirasi
  • Istri
  • Kampus
  • Karir dan Kewirausahaan
  • Keagamaan
  • Keluarga
  • Kesehatan & Kecantikan
  • Kesehatan Mental
  • Ketenagakerjaan
  • Kisa Masa Kecil
  • Kritik Media
  • Kuliner
  • Legenda
  • Lifestyle
  • Lingkungan Hidup
  • mengelola toko
  • Mental Health
  • Moralitas
  • Motivasi
  • Novel
  • Nutrisi
  • Nutrition
  • Otomotif
  • Parenting
  • Pendidikan
  • Pendidikan Karir
  • Pendidikan Keuangan
  • pengalaman hidup
  • Pengembangan Diri
  • Perjalanan Hidup
  • Pernikahan
  • Persahabatan
  • Pertemanan
  • Petualangan
  • Petualangan Alam
  • Pilih Kategori
  • Pilih Menu
  • Politik
  • Psikologi
  • Psikologi Sosial
  • Puisi
  • Romansa
  • Romantisme kehidupan
  • Rumah Tangga
  • Satir
  • Sejarah
  • Self-Acceptance
  • Self-Awareness
  • Seni & Budaya
  • Sosial
  • spiritual journey
  • Strategi
  • Teknologi
  • Tempat Wisata
  • Traveling
  • Uncategorized
  • Wanita
  • Beranda » Artikel » Djogjakarta I’M in love (Part XI)

    Djogjakarta I’M in love (Part XI)

    BY 03 Sep 2024 Dilihat: 568 kali
    Djogjakarta I’M in love_alineaku

    Part 11 : Monumen Jogja Kembali

    Museum Monumen Jogja Kembali biasa dikenal sebagai monumen Jogja Kembali disingkat Monjali adalah sebuah museum Sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia yang ada di daerah Istimewa Jogjakarta dan dikelola oleh kementerian Pariwisata dan Ekonomi kreatif.

    Keesokan harinya Rani sudah bersiap dengan bagpack yang sudah digendongnya. Rani sangat bersemangat saat dirinya hendak pergi mengunjungi beberapa tempat yang dikunjunginya menjadi sebuah artikel yang menarik tentang kehidupannya selama di JOGJAKARTA. Tante yang gemas lihat tingkah Rani sedikit khawatir mengenai kepergiannya hari ini.

    Rani tetap memaksa ingin pergi sendiri menggunakan google map untuk mengetahui arah tujuannya. Rani sebenarnya sangat mandiri saat di Bandung.

    Tetapi Rani selalu dikontrol ibunya yang sangat ketakutan, dan selalu memantau aktivitas Rani melakukan hal apa saja yang dilakukannya sehari hari.

    Rani berpamitan kepada tante dan omnya untuk pergi ke monumen Jogja Kembali menggunakan gojek. Rani sangat senang karena merasa dapat kepercayaan dari tante dan omnya saat meminta izin untuk pergi keluar sendiri tanpa didampingi.

    Sesaat setelah memesan gojek , Rani langsung segera berangkat dengan hati yang berseri. Sesampainya di sana Rani sangat senang bahwa Rani bisa sampai dengan selamat tanpa didampingi keluarganya.

    Rani langsung membeli tiket masuk dengan harga yang terjangkau yaitu Rp 15.000. Setelah membeli tiket Rani langsung masuk dan kemudian  melihat dan mengamati tempat bersejarah tersebut.

    Rani awalnya bingung akan masuk ke museum mana terlebih dahulu karena museum jogja Kembali terdiri dari 4 ruang museum.

    Tanpa sengaja Rani bertemu dengan Jaka di Museum Monumen Jogja Kembali. Rani tidak melihat Jaka apabila Jaka tidak menyapa terlebih dahulu. Rani tersenyum ramah dan sopan pada Jaka sambil celingak- celinguk mencari seseorang.

    Jaka yang paham dengan perilaku Rani langsung tersenyum pada Rani dan mengatakan “Rama tidak ada disini, saya disini bersama para mahasiswa yang sedang meneliti bangunan bersejarahnya.”

    Rani tersenyum dan menjawab “Saya tidak mencari mas Rama, saya hanya lagi bingung, saya harus masuk museum yang mana terlebih dahulu.” 

    Jaka langsung mengajak Rani sekalian menjelaskan kepada Rani mengenai sejarah museum monumen Jogja Kembali dari museum yang pertama.

    Jaka menjelaskan museum yang ke 1 merupakan museum yang berisi koleksi tentang sekitar proklamasi kemerdekaan Indonesia.

    Rani mendengarkan penjelasan Jaka sambil memotret Lokasi yang lumayan unik. Kemudian jaka melanjutkan mengenai museum yang ke 2 museum ini merupakan museum yang sedikit seram dibanding yang pertama karena berisi koleksi tentang perang gerilya dengan sistem pertahanan rakyat semesta.

    Jaka terus melanjutkan ke museum ke 3 yaitu museum yang berisi mengenai koleksi yang berhubungan dengan peristiwa serangan umum 1949.

    Sepanjang jalan Rani terus mendengarkan apa yang Jaka jelaskan mengenai museum sampai pada museum yang terakhir yaitu museum yang berisi koleksi Jogjakarta sebagai ibu Negara Republik Indonesia. 

    Pada akhirnya Jaka selesai menjelaskan tentang semua isi dan koleksi dalam museum dari yang pertama sampai yang terakhir.

    Rani sangat senang dan paham juga mengenai Museum monumen Jogja Kembali serta tujuannya untuk menulis artikel mengenai tempat bersejarah di Jogja menjadi mudah dan lancar.

    Tidak lupa Rani berterima kasih kepada Jaka yang sudah menjadi tour guide. Jaka hanya tersenyum dan mengangguk, namun di akhir perjalanan yang hampir sampai ke pintu keluar, Jaka mengajak Rani untuk pulang bersama karena kebetulan Jaka akan ke rumah Rama yang melewati rumah tantenya Rani.

    Rani tidak dapat menolak karena Rani merasa tidak enak tadi Jaka sudah menolongnya. Jaka tersenyum dan langsung menghubungi Rama.

    Rama yang sedang santai dan menyelesaikan pekerjaannya di rumah, langsung menjadi muram mendengar bahwa Jaka akan mengantar Rani sekalian mampir ke rumahnya.

    Jaka paham saat Rama mengirim emoticon marah dibalasan chat ke Jaka, namun diabaikan Jaka karena Jaka kepergok Rani yang melihat ke arahnya dengan tampak bingung.

    Jaka langsung mengalihkan topik dan segera mengajaknya pulang.

    Rani hanya diam tanpa berkata apapun, sebenarnya Rani juga bingung dan malas untuk ikut pulang bareng Jaka, tetapi Jaka sudah baik padanya dan rasanya kurang sopan bila menolak.

    Jaka hanya melirik kearah Rani dan tidak mengatakan apa-apa karena sedari tadi Jaka perhatikan sepertinya Rani enggan untuk mengobrol lebih banyak dengannya.

    Tidak terasa mobil yang Rani tumpangi Bersama Jaka sudah sampai di depan rumah tantenya. Rani segera keluar dan mengucapkan terima kasih kepada Jaka tanpa menyuruhnya untuk mampir.

    Jaka tersenyum dengan sopan dan langsung pergi menuju rumah Rama setelah Rani masuk rumah terlebih dahulu. Saat sampai di Rumah Rama, Jaka langsung turun dan mengucapkan salam kepada bude dan mengulurkan tangannya dan menuju ruang kerja Rama.

     

     

    Kreator : Rani.Ramayanti

    Bagikan ke

    Comment Closed: Djogjakarta I’M in love (Part XI)

    Sorry, comment are closed for this post.

    Popular News

    • Menurut Stephen Covey Manusia Memiliki Kebutuhan Dasar, Kecuali? a. To Live b. To Love c. To Listen d. To Leave the Legacy Jawaban: c. To Listen Menurut Stephen Covey Manusia Memiliki Kebutuhan Dasar, Berikut Pembahasannya: Stephen Covey, seorang penulis dan konsultan manajemen terkenal, dalam karya-karyanya sering membahas tentang kebutuhan dasar manusia. Dalam bukunya yang terkenal, […]

      Jun 25, 2024
    • Hari sudah menunjukkan pukul 14.30. Suasana di sekolah tempat Ustadz Hamdi mengabdikan diri sudah mulai sepi. Anak-anak sudah banyak yang pulang. Ustadz Hamdi masih duduk di meja kerjanya sambil memeriksa satu persatu tugas murid-muridnya. Saat itu tiba-tiba HP Ustadz Hamdi berdering “Kriiing, kriiing, kriiing…”  “Halo…., Assalamu alaikum !”  “Wa alaikum salam. Ini Lisa, pak Ustadz.” […]

      Jun 06, 2024
    • Aku adalah teman sekelas Sky di SMP, kami berada dikelas yang sama selama 3 tahun. Sekarang setelah masuk SMA kami berada di sekolah dan kelas yang sama. Sky selalu menjadi orang terpopuler di sekolah, Sky tinggi,  tampan, dan sangat ramah. Namun sayangnya aku merasa dia selalu dingin hanya padaku, aku bahkan tidak tau alasan dibalik […]

      Jun 10, 2024
    • Mahaga Belom Bahadat adalah bahasa Dayak Ngaju yang mempunyai makna yaitu menjaga kehidupan yang saling menghargai, menghormati serta menjunjung tinggi kehidupan Adat Istiadat maupun tradisi kearifan lokal di wilayah yang kita tempati. Era zaman sekarang ini sudah banyak sekali para generasi yang melupakan prinsif-prinsif hidup yang telah dulu ditinggalkan para leluhur(nenek moyang) kita, padahal banyak […]

      Jun 02, 2024
    • Part 13 : Candi Borobudur Keesokan harinya Rama sibuk mencari handphone yang biasa membangunkannya untuk berolahraga disaat Rama berada di Jogja. Rama tersenyum dan semangat untuk bangun, membersihkan diri dan segera membereskan kamarnya. Tidak lupa Rama juga menggunakan pakaian yang Rapih untuk menemui Rani hari ini. Sementara Rani seperti biasa masih bermalas-malasan di dalam kamarnya […]

      Sep 07, 2024

    Latest News

    Buy Pin Up Calendar E-book On-line At Low Prices In India After the installation is complete, you’ll have the flexibility […]

    Jun 21, 2021

    Karya Nurlaili Alumni KMO Alineaku Hampir 10 bulan, Pandemi Covid -19 telah melanda dunia dengan cepat dan secara tiba-tiba. Hal […]

    Des 07, 2021

    Karya Lailatul Muniroh, S.Pd Alumni KMO Alineaku Rania akhirnya menikah juga kamu,,,  begitu kata teman2nya menggoda, Yaa,,,Rania bukan anak.yang cantik […]

    Des 07, 2021

    Karya Marsella. Mangangantung Alumni KMO Alineaku Banyak anak perempuan mengatakan bahwa sosok pria yang menjadi cinta pertama mereka adalah Ayah. […]

    Des 07, 2021

    Karya Any Mewa Alumni KMO Alineaku Bukankah sepasang sejoli memutuskan bersatu dalam ikatan pernikahan demi menciptakan damai bersama? Tetapi bagaimana […]

    Des 07, 2021