KATEGORI
  • Adat & Budaya
  • Agrikultur
  • Aksi
  • Arsitektur
  • Artikel
  • Asmara
  • Autobiografi
  • autobiography
  • Bahasa & Sastra
  • Berita Alineaku
  • Bisnis
  • Branding
  • Catatan Harian
  • Cerita Anak
  • Cerita Bersambung
  • Cerita Pendek
  • Cerita Rakyat
  • Cerpen
  • Cinta
  • Cita – Cita dan Harapan
  • Dongeng
  • Drama
  • Ekonomi
  • Epos
  • Event
  • Fabel
  • Fantasi
  • Fiksi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Hobi
  • Hubungan Antarpribadi
  • Hukum
  • Humanis
  • Humor
  • Ilmu Manajemen
  • Inspirasi
  • Istri
  • Kampus
  • Karir dan Kewirausahaan
  • Keagamaan
  • Keluarga
  • Kesehatan & Kecantikan
  • Kesehatan Mental
  • Ketenagakerjaan
  • Kisa Masa Kecil
  • Kisah Inspiratif
  • Kritik Media
  • Kuliner
  • Legenda
  • Lifestyle
  • Lingkungan Hidup
  • Madhoe Retna
  • Manajemen
  • mengelola toko
  • Mental Health
  • Moralitas
  • Motivasi
  • Novel
  • Nutrisi
  • Nutrition
  • Opini
  • Organisasi
  • Otomotif
  • Parenting
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Pendidikan Karir
  • Pendidikan Keuangan
  • pengalaman hidup
  • Pengembangan Diri
  • Perjalanan Hidup
  • Pernikahan
  • Persahabatan
  • Pertemanan
  • Petualangan
  • Petualangan Alam
  • Pilih Kategori
  • Pilih Menu
  • Politik
  • Psikologi
  • Psikologi Sosial
  • Puisi
  • Romansa
  • Romantisme kehidupan
  • Rumah Tangga
  • Satir
  • SDM
  • Sejarah
  • Self-Acceptance
  • Self-Awareness
  • Seni & Budaya
  • Sosial
  • spiritual journey
  • Strategi
  • Teknologi
  • Tempat Wisata
  • Traveling
  • Uncategorized
  • Wanita
  • Beranda » Aksi » Echanta Operation (Part 7) II

    Echanta Operation (Part 7) II

    BY 29 Jul 2024 Dilihat: 147 kali
    Echanta Operation_alineaku

    Akhirnya, mereka menikmati hidangan yang disajikan di kerajaan. Masalahnya, sebagian besar diantaranya tidak mengundang selera untuk Andri dan kawan-kawan.

    “Makanlah dulu, jangan sungkan.” Kata Laksmi

    “Ehh…”

    Oke, mungkin ada dari kalian yang bertanya, ‘memangnya apa yang disajikan?’. Tolong jangan baca ini saat kalian sedang makan atau kalian akan hilang selera makan kalian dalam sekejap.

    “E-ekor naga?” Kata Andri dalam hati

    “Kelelawar panggang berkaki 4?” Kata Sari dalam hati

    “Ular berkulit singa yang digoreng?” Tanya Sekar dalam hati

    “Keripik ekor kadal?” Tanya Sara dalam hati

    “Apa kalian sakit perut?” Tanya Laksmi

    Alven menghampiri Laksmi dan membisikan sesuatu.

    “Oh Astaga! Maaf, ya! Sudah lama sekali kami tidak menerima manusia sebagai tamu, jadi, hanya ini yang kami punya. Coba saja dimakan dulu, mungkin rasanya tidak ada bedanya dengan daging yang biasa kalian makan.” Kata Laksmi panik

    “Kak, aku nggak berani.” Kata Sari

    “Aku juga.” Kata Sara

    “Maaf ya, aku juga nggak.” Kata Sekar

    Andri Pun terdiam dan mengambil daging ekor naga dengan garpu.

    “Mungkin ini hari terakhir aku hidup di dunia ini.” Kata Andri sambil menyuap daging ekor naga ke mulutnya

    Hanya saja, karena sihir waktunya, dia hanya perlu satu suapan untuk menghabiskan semuanya. Dia mengunyah pelan-pelan dan tak lama kemudian membuka matanya.

    “Ini enak.” Kata Andri

    Yang lainnya terdiam dan Sekar membuka pembicaraan duluan.

    “Andri, tatap mataku dan jawab yang jujur, kamu nggak apa-apa kah?” Tanya Sekar

    “Nggak ada yang aneh sih.” Jawab Andri

    Namun, Andri lunglai dan menjatuhkan kepalanya di atas meja. Semuanya panik.

    “ANDRIII!” Seru semuanya

    Semuanya langsung bergegas merawat Andri. Tak lama kemudian…

    “Aman, dia hanya tidak biasa makan daging dunia kita saja. Apalagi, dia melahap semuanya dalam waktu singkat.” Kata Dokter

    “Terima kasih Bianca. Sekarang, harus bagaimana?” Tanya Laksmi

    “Biarkan saja dia tidur disini dulu, paling nanti sore dia bakal pulih.” Jawab Bianca

    “Baiklah, kamu boleh pergi.” Kata Laksmi

    “Baik, saya pamit dulu.” Kata Bianca sambil menundukan kepala dan pergi

    “Aku benar-benar lupa soal sihir waktunya. Tahu begitu, dia dikasih porsi kecil dulu.” Kata Laksmi

    “Oh iya, Ratu Laksmi…” Kata Sekar

    “Untuk kalian dan Andri, panggil saja Kakak.” Kata Laksmi tersenyum

    “Oh oke, Kak Laksmi, aku penasaran dengan sihir waktu yang dimiliki Andri. Sejauh yang aku tahu, sihir waktu membuat semuanya terhenti atau memundurkan waktu, tapi, Andri dan seorang sindikat punya sihir waktu yang berbeda dari yang kami tahu, mungkin Kak Laksmi tahu sesuatu?” Tanya Sekar

    “Kamu dapat sumber soal itu dimana?” Tanya Laksmi

    “Dari sekolah militer saat aku masih jadi calon tentara khusus.” Jawab Sekar

    “Ohh… Literasi modern ya? Kamu nggak bakal dapat jawaban yang kamu butuhkan di literasi modern, sihir yang dimiliki mereka adalah sihir rahasia dan kartu as penyihir waktu. Kerajaan ini sudah pernah melawan sihir yang serupa. Itupun, aku bisa saja tidak tahu banyak.” Jawab Laksmi

    “Petunjuk sekecil apapun akan aku terima, Kak Laksmi. Kami butuh itu untuk mengalahkan satu anggota sindikat.” Kata Sekar

    Laksmi terdiam sebentar.

    “Andai Kamelia masih ada disini.” Kata Laksmi

    Sekar, Sara, dan Sari terkejut mendengar nama itu.

    “Kamelia?” Tanya Sekar

    “Iya, namanya Kamelia, Ibunya Andri dan satu-satunya penyihir waktu wanita yang selamat pada perang zaman dulu.” Jawan Laksmi

    “Gila.” Kata Sara

    “Eh? Kenapa?” Tanya Laksmi

    “Anggota sindikat yang menyerang Andri sebelum kami kesini bernama Kamelia.” Jawab Sekar

    “Hah!? Sebentar, dia wanita yang lembut dan penyayang! Mana mungkin dia bergabung dengan sindikat haus darah seperti Jokers Syndicate?” Kata Laksmi

    “Kak Sekar, mungkin kita bisa kasih tahu video itu?” Tanya Sara

    Sekar mengambil HP dari sakunya, menyalakan video, dan memberikannya ke Laksmi. Laksmi menerima dan melihat video itu. Dia langsung terkejut setelah menonton pertarungan Andri dan Kamelia.

    “Apa ini maksudmu, Kamelia?” Kata Laksmi “Tidak salah lagi, dia Kamelia, tapi, saat dia masih muda.”

     

     

    Kreator : Hitogo

    Bagikan ke

    Comment Closed: Echanta Operation (Part 7) II

    Sorry, comment are closed for this post.

    Popular News

    • Part 15: Warung Kopi Klotok  Sesampainya di tempat tujuan, Rama mencari tempat ternyaman untuk parkir. Bude langsung mengajak Rani dan Rama segera masuk ke warung Kopi Klotok. Rama sudah reservasi tempat terlebih dahulu karena tempat ini selalu banyak pengunjung dan saling berebut tempat yang ternyaman dan posisi view yang pas bagi pengunjung. Bude langsung memesan […]

      Okt 01, 2024
    • Part 16 : Alun – Alun  Kidul Keesokan paginya seperti biasa Bude sudah bangun dan melaksanakan ibadah sholat subuh. Begitupun dengan Rani yang juga melaksanakan sholat subuh. Rani langsung ke dapur setelah menunaikan ibadah sholat subuh. Tidak lama disusul oleh Bude dan langsung mengambil bahan masakan serta mengiris bahan untuk memasak. Rani dan Bude sangat […]

      Okt 16, 2024
    • Dalam dunia pendidikan modern, pendekatan sosial emosional semakin banyak dibahas. Salah satu model yang mendapatkan perhatian khusus adalah **EMC2 sosial emosional**. Namun, apa sebenarnya yang dimaksud dengan Definisi EMC2 sosial emosional? Mengapa pendekatan ini penting dalam pembelajaran? Mari kita bahas lebih lanjut untuk memahami bagaimana EMC2 berperan dalam perkembangan siswa secara keseluruhan. Definisi EMC2 Sosial […]

      Okt 02, 2024
    • Part 14: Kopi Klotok Pagi hari yang cerah, secerah hati Rani dan semangat yang tinggi menyambut keseruan hari ini. Ia bersenandung dan tersenyum sambil mengiris bahan untuk membuat nasi goreng. Tante, yang berada di dekat Rani, ikut tersenyum melihat Rani yang bersenandung dengan bahagia. “Rani, kamu ada rasa tidak sama Rama? Awas, ya. Jangan suka […]

      Sep 18, 2024
    • Part 13 : Candi Borobudur Keesokan harinya Rama sibuk mencari handphone yang biasa membangunkannya untuk berolahraga disaat Rama berada di Jogja. Rama tersenyum dan semangat untuk bangun, membersihkan diri dan segera membereskan kamarnya. Tidak lupa Rama juga menggunakan pakaian yang Rapih untuk menemui Rani hari ini. Sementara Rani seperti biasa masih bermalas-malasan di dalam kamarnya […]

      Sep 07, 2024

    Latest News

    Buy Pin Up Calendar E-book On-line At Low Prices In India After the installation is complete, you’ll have the flexibility […]

    Jun 21, 2021

    Karya Nurlaili Alumni KMO Alineaku Hampir 10 bulan, Pandemi Covid -19 telah melanda dunia dengan cepat dan secara tiba-tiba. Hal […]

    Des 07, 2021

    Karya Lailatul Muniroh, S.Pd Alumni KMO Alineaku Rania akhirnya menikah juga kamu,,,  begitu kata teman2nya menggoda, Yaa,,,Rania bukan anak.yang cantik […]

    Des 07, 2021

    Karya Marsella. Mangangantung Alumni KMO Alineaku Banyak anak perempuan mengatakan bahwa sosok pria yang menjadi cinta pertama mereka adalah Ayah. […]

    Des 07, 2021

    Karya Any Mewa Alumni KMO Alineaku Bukankah sepasang sejoli memutuskan bersatu dalam ikatan pernikahan demi menciptakan damai bersama? Tetapi bagaimana […]

    Des 07, 2021