Wajah seorang wanita berusia kurang lebih 35 tahun sedang disiarkan di segala saluran penyiaran.
“Selamat pagi, warga Nusantara, mulai dari manusia sampai warga non-manusia!”
“Perkenalkan, saya Aisha, penyihir primitif sekaligus pemimpin dari Jokers Syndicate. Kami ingin mengumumkan kepada semuanya bahwa kami akan mengambil alih Nusantara. Kami hanya punya satu tujuan untuk melakukannya, yaitu untuk memurnikan kembali hakikat penyihir Nusantara, yaitu, negara dengan asal-usul sihir primitif di seluruh dunia dan melakukan tugas yang diberikan Dewa kepada kami untuk mengembalikan Nusantara ke hakikat semulanya.” Kata Aisha.
Laksmi dan yang lain sedang menonton siaran langsung itu dari sisi lain Nusantara.
“Mengembalikan hakikat Nusantara ke semula? Apa maksudnya?” Tanya Sekar.
“Oh iya, kalian masih muda, jadi, nggak mungkin kalian tahu hal ini. Dulu sekali, kalo nggak salah sekitar 300 tahun yang lalu, Nusantara adalah negara pertama yang dapat memanipulasi sihir primitif seperti api, angin, air, tanah, waktu, dan eksistensi. Penasaran dengan kekuatan ini, banyak negara yang pada waktu itu ingin mempelajari semua sihir ini. Seiring berkembangnya zaman, negara-negara lain juga mengembangkan sihir ini seperti yang sekarang kalian kuasai.” Jawab Laksmi.
“Kalo ceritanya memang seperti ini, berarti mereka akan menyatakan perang kepada seluruh dunia setelah menaklukan Nusantara.” Kata Andri.
“Tunggu dulu, apa berarti Nusantara sebelah manusia sudah takluk? Kan mereka disana masih ada Babe dan teman-teman pasukan khusus!” Tanya Sara.
Seperti membaca pikiran Sara, Aisha mengarahkan kamera ke Hadi dan pasukan keamanan Presiden. Di layar, terlihat Hadi yang disandera dan dikelilingi oleh pasukan khusus yang sudah ditaklukkan Jokers Syndicate.
“Seperti yang kalian bisa lihat, Pak Hadi, selaku presiden Nusantara, masih hidup. Kami tidak ingin secara brutal menaklukan Nusantara, beliau hanya kami gunakan untuk memancing satu orang yang kami butuhkan untuk tujuan kami.” Kata Aisha.
“Dan orang itu tidak salah lagi…” Kata Laksmi.
“Andri Suryakirana, kami hanya ingin dia untuk datang ke istana presiden!” Kata Aisha.
“Sudah kuduga.” Kata Laksmi
Kreator : Hitogo
Comment Closed: Echanta Operation (Part 8) I
Sorry, comment are closed for this post.