Penulis : Mariyanti (Member KMO Alineaku)
Fathima az Zahra adalah putri kesayangan Nabi Muhammad Rasulallah Salallahu alaihi wassallam dan ibunda Khadijah. Fathima istri dari imam Syaidina Ali bin Abi Thalib.
Fatimah disebut az Zahra karena disaat ia berada di mihrabnya dan melaksakan salat, cahayanya menerangi langit sebagaimana cahaya bintang-bintang menerangi penduduk bumi. Karena cahaya spiritualnya setiap hari ia memancarkan cahaya 3 kali.
Pertama, waktu salat subuh, cahayanya bagai mentari keindahannya memancarkan cahaya putih menerangi rumah-rumah penduduk di Madinah.
Kedua, disiang hari cahayanya bagai rembulan, saat Fathima melaksanakan salat keindahan Fathima memancarkan cahaya keemasan sampai kerumah-rumah penduduk dan membuat pakaian penduduk berwarna keemasan.
Ketiga, di sore hari cahayanya bagaikan bintang-bintang, ketika matahari tenggelam, cahaya keindahannya berwarna merah. Wajahnya memerah memancarkan keindahan karena kegembiraan dan rasa syukur kepada Allah Subhana Wa Ta’ala. Ia bersimpuh membaca tasbih, tahmid memuji Allah Subhana Wa Ta’ala.
Fatimah az Zahra berasal dari apel syurga yang dihadiahkan Allah kepada Rasulullah Shallallahu Alaihi Wassalam, melalui jibril. Allah pun memerintahkan agar Rasulullah beribadah salat, puasa, mengasingkan diri selama 40 hari. Fathima menjadi wanita suci karena ia tidak haid dan tidak nifas saat melahirkan.
Fathima Az Zahra adalah penghulu para wanita, ia sangat taat, ibadahnya sangat banyak sehingga kakinya memar. Tubuhnya gemetar saat menghadap Penciptanya, nafasnya tersengal-sengal karena merasa takut, hina dan khusyuk, iapun tidak merasa susah untuk berdiri, rukuk dan sujud kepada Allah Subhana Wa Taala. Sebutan yang paling mulia bagi Fathimah adalah Taqiyyah, yaitu wanita yang paling takut pada Allah.
Ia juga sangat dekat dengan alqur’an, suaranya terdengat selalu melantunkan ayat-ayat alquran’an. Dalam ketaatannya Fathima tidak memiliki kebutuhan selain taufik dan penghambaan. Ibadahnya bukan untuk mendapatkan materi. Dia hanya berharap dapat menyaksikan keindahan dan kemuliaan wajah Allah Subhana Wa Taala. Dalam sujudnya ia berdoa
ٱ سْٱ لٌكَ لِذَ ةَ النَّظَرِ إلى وَ جْهِكَ
As aluka lidzatan nazhari ila wajhika
Aku memohon padaMu kenikmatan menyaksikan wajahMu.
Empat amalan Fathima sebelum tidur yang diajarkan Rasulullah :
1.Membaca surah Al Ikhlas 3 x
2.Bershalawat
3.Memohonkan ampunan bagi orang-orang Mukmin
4.Membaca zikir :
سبحان الله والحمدلله ولااله الاالله والله اكبر
(Subhanallah wa alhamdulillah wala ilaha illallah wa Allahu Akbar) .
Tasbih Fathimah subhanallah 33 x, alhamdulillah 33 x, Allahu Akbar 34 x, dibaca sebelum tidur dan saat bangun tidur. Fathimah juga membaca zikir tersebut setelah selesai shalat.
Shalat Fathima Az Zahra :
1. Shalat 2 rakaat untuk memohon pertolongan.
2. Shalat dua rakaat untuk memohon sebanyak apapun keinginan
3. Shalat dia rakaat untuk urusan mendesak, hal-hal penting, dan menakutkan yang sangat berbahaya.
4. Pada hari jumat mandi pagi hari, merapikan diri lalu mengerjakan 2 shalat masing-masing 2 rakaat.
5. Shalat empat rakat bagi orang-orang yang tobat.
6. Shalat empat rakaat, masing-masing dua rakaat untuk mendapat pahala ampunan.
7. Shalat dua rakaat untuk memouon kebutuhan.
8. Shalat dua rakaat ketika perang.
9. Shalat hajat Fathima saat anaknya meminta makan.
10. Shalat dua rakaat saat hendak menjamu ayahnya yang datang.
11. Shalat dua rakaat untuk menurunkan panas.
Fathimah juga menjaga shalat malamnya,ia juga melakukan puasa, dan bertahajjud dimalam hari, Fathimah dan Imam Ali shalat pengantin dimalam pernikahan mereka.
Fathimah dalam sholatnya mendoakan kaum. Mukmin dan mu’minah, menyebut nama mereka satu persatu, hingga imam Husin anak menegurnya, “ibuku bagaimana kau mendoakan orang lain, mengapa kau tidak berdoa untuk dirimu sendiri?. Fathimah berkata, ” anakku utamakan tetangga kemudian keluarga. .
Demikian amalan- amalan Fathima A Zahra putri Rasulullah Shallallahu Alaihi Wassallam. Semoga kita dapat beribadah mengikuti seperti amalan Fathimah Az Zahra. Wanita mulia yang dijamin masuk surga, dan kitapun dapat memasuki syurga Allah Subhana Watala. Amiin.
Diringkas dari buku :
Shalat Dan Amalan Fathimah az Zahra
“Naskah ini merupakan kiriman dari peserta KMO Alineaku, isi naskah sepenuhnya merupakan tanggungjawab penulis”
Comment Closed: Fathimah az Zahra
Sorry, comment are closed for this post.