Golden Age, Periode Penting dalam Perkembangan Anak

Golden Age adalah periode emas dalam perkembangan anak yang berlangsung pada usia dini, di mana otak berkembang dengan sangat pesat. Pada fase ini, anak memiliki kemampuan belajar yang luar biasa karena koneksi antar neuron dalam otaknya berkembang secara optimal. Oleh karena itu, stimulasi yang tepat sangat penting untuk mendukung pertumbuhan kognitif, emosional, sosial, dan motorik anak. 

Golden age atau masa keemasan terjadi pada usia 0 – 6 tahun, dengan perkembangan otak paling pesat terjadi di tiga tahun pertama kehidupan anak. Pada usia ini, sekitar 80% perkembangan otak sudah terbentuk. Setelah usia lima tahun, perkembangan otak masih berlangsung, tetapi tidak secepat pada masa golden age.

Mengapa golden age sangat penting?

1. Perkembangan otak  yang cepat.

Selama lima tahun pertama, jutaan sinapsis atau hubungan antar sel otak terbentuk setiap detik. Ini menjadikan anak lebih mudah menyerap informasi dibandingkan pada usia selanjutnya.

2. Pembentukan karakter dan kepribadian

Kebiasaan, emosi, dan pola pikir anak mulai terbentuk pada masa ini. Pola asuh yang baik akan membantu anak tumbuh menjadi pribadi yang percaya diri dan mandiri.

3. Fondasi keterampilan hidup.

Anak mulai belajar keterampilan dasar seperti berbicara, berinteraksi sosial, dan mengenal emosi. Kemampuan motorik, baik kasar maupun halus, juga berkembang pesat pada usia ini. 

Faktor yang mempengaruhi perkembangan anak pada masa golden age antara lain :

1. Nutrisi yang tepat

Asupan gizi yang cukup seperti protein, lemak sehat, vitamin, dan mineral sangat diperlukan untuk mendukung pertumbuhan otak dan tubuh anak.

2. Stimulasi dan pendidikan dini

Permainan edukatif, interaksi sosial, dan eksplorasi lingkungan membantu anak mengembangkan daya pikir dan kreativitasnya.

3. Kasih sayang dan interaksi dengan orang tua

Kedekatan emosional dengan orang tua dan lingkungan yang penuh kasih sayang akan membentuk kepribadian yang stabil dan percaya diri.

4. Lingkungan yang kondusif

Lingkungan yang aman dan nyaman akan membantu anak merasa tenang serta lebih mudah dalam belajar dan berkembang.

Untuk mengoptimalkan perkembangan anak di periode emasnya, orang tua dan pendidik perlu memberikan stimulasi yang tepat. Berikut beberapa kebiasaan yang bisa diterapkan :

• Memberikan kasih sayang dan interaksi positif

• Sering mengajak anak berbicara, bernyanyi, atau membacakan cerita.
• Menunjukkan ekspresi kasih sayang, seperti memeluk atau tersenyum.
• Memberikan respon yang positif terhadap ekspresi dan usaha anak.

• Menstimulasi kemampuan bahasa dan kognitif

• Mengenalkan kosakata baru melalui buku, lagu, dan percakapan sehari-hari.
• Mengajarkan konsep sederhana seperti warna, bentuk, angka, dan huruf.
• Mengajak anak bermain permainan edukatif yang merangsang daya pikir.

• Mendorong perkembangan motorik

• Melatih motorik halus dengan menggambar , mewarnai, atau bermain dengan benda kecil.
• Mengembangkan motorik kasar melalui bermain bola, berlari, atau melompat.
• Memastikan anak cukup bergerak untuk meningkatkan koordinasi tubuhnya.

• Menumbuhkan kemandirian dan sosialisasi

• Mengajarkan kebiasaan mandiri seperti makan sendiri dan merapikan mainan.
• Mengajak anak bermain dengan teman sebaya untuk melatih interaksi sosial.
• Mengenalkan konsep berbagi, bergantian, dan berempati terhadap orang lain.

• Menjaga pola makan dan tidur yang sehat

• Memberikan makanan bergizi seimbang untuk mendukung perkembangan otak.
• Mengatur jadwal tidur yang cukup agar anak memiliki energi optimal.
• Menghindari penggunaan gadget berlebihan yang dapat menghambat interaksi sosial.

Golden age adalah masa krusial dalam perkembangan anak yang terjadi pada usia 0-6 tahun. Pada periode ini, stimulasi yang tepat sangat berpengaruh terhadap kecerdasan dan karakter anak di masa depan . oleh karena itu, orang tua perlu memberikan perhatian khusus terhadap pola asuh, nutrisi, serta stimulasi yang mendukung tumbuh kembang optimal anak.

Kreator : Tri Welas Asih