BANGUN DARI RUKU (I’TIDAL)
Wahai anakku …..!
Setelah selesai membaca do’a dalam ruku, bangkitlah kamu sambil mengucapkan :
سَمِعَ اللهُ لِمَنْ حَمِدَهُ
sami’alloohu liman hamidah
Artinya :
Semoga Allah mendengar pujian orang yang memujiNya (HR. Al-Bukhari)
Kembalikan posisi kamu seperti posisi semula (berdiri tegak) sambil mengarahkan pandanganmu ke arah tempat sujud, lalu bacalah salah satu diantara do’a berikut :
رَبَّنَا وَلَكَ الْحَمْدُ، حَمْدًا كَثِيْرًا طَيِّبًا مُبَارَكًا فِيْهِ
Rabbana wa lak,al hamdu hamdan katsiiron thoyyiban mubaarokan fiih
Artinya :
Wahai Tuhan kami, bagiMu segala puji, aku memujiMu dengan pujian yang banyak, yang baik dan penuh dengan berkah.” (HR. Al-Bukhari)
رَبَّنَا وَلَكَ الْحَمْدُ مِلْءَ السَّمَاوَاتِ وَمِلْءَ اْلأَرْضِ وَمَا بَيْنَهُمَا، وَمِلْءَ مَا شِئْتَ مِنْ شَيْءٍ بَعْدُ. أَهْلَ الثَّنَاءِ وَالْمَجْدِ، أَحَقُّ مَا قَالَ الْعَبْدُ، وَكُلُّنَا لَكَ عَبْدٌ. اَللَّهُمَّ لاَ مَانِعَ لِمَا أَعْطَيْتَ، وَلاَ مُعْطِيَ لِمَا مَنَعْتَ، وَلاَ يَنْفَعُ ذَا الْجَدِّ مِنْكَ الْجَدُّ.
Rabbana wa lak,al hamdu mil-as samaawaati wa mil al-ardhi wa maa bainahumaa, wamil a maa syi’ta min syai-im ba’du. Ahla tsanaa-I wal majdi, ahaqqu maa qoolal ‘abdu, wa kullunaa laka ‘abdun. Awloohumma laa maa ni-‘a limaa a’thoita wa laa mu’thiya limaa mana’ta wa laa yanfa’u dzal jaddi minkal jadd
Artinya :
(Aku memujiMu dengan) pujian sepenuh langit dan sepenuh bumi, sepenuh apa yang di antara keduanya, sepenuh apa yang Engkau kehendaki setelah itu. Wahai Tuhan yang layak dipuji dan diagungkan, Yang paling berhak dikatakan oleh seorang hamba dan kami seluruhnya adalah hambaMu. Ya Allah tidak ada yang dapat menghalangi apa yang Engkau berikan dan tidak ada pula yang dapat memberi apa yang Engkau halangi, tidak bermanfaat kekayaan bagi orang yang memilikinya (kecuali iman dan amal shalihnya), hanya dariMu kekayaan itu. (HR. Muslim)
رَبَّنَا وَلَكَ الْحَمْدُ مِلْءَ السَّمَوَاتِ وَمِلْءَ الْأَرْضِ وَمِلْءَ مَا شِئْتَ مِنْ شَيْءٍ بَعْدُ
Mil-as samaawaati wa mil al-ardhi, wa mil a maa syi’ta min syai-im ba’du.
Artinya :
(Aku memujiMu dengan) pujian sepenuh langit dan sepenuh bumi, sepenuh apa yang Engkau kehendaki setelah itu.
Kalau kamu melakukan shalat dengan cara berjamaah, ketika imam mengucapkan :
سَمِعَ اللهُ لِمَنْ حَمِدَهُ
sami’alloohu liman hamidah
Artinya :
Semoga Allah mendengar pujian orang yang memujiNya
cukuplah buat kamu hanya mengucapkan :
رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ
Robbana lakal hamdu
Artinya :
Wahai Rabb kami, hanya untuk Engkau lah segala pujian
Kalau memungkinkan, kamu boleh tambah dengan salah satu do’a yang dituliskan di atas. Kalau tidak memungkinkan kamu cukup mengikuti imam saja.
Anakku …..,
Yang harus kamu perhatikan ketika kamu bangun dari ruku adalah posisi tangan kamu. Ketika kamu bangun biasanya tangan kamu digerakan sambil mengucapkan sami’awlloohu liman hamidah, kamu jangan langsung bergerak untuk sujud sebelum tangan kamu diam beberapa saat, jangan goyang-goyangkan. Kalau tangan kamu masih goyang, kemudian bergerak untuk sujud, itu artinya ada pelanggaran dalam shalat kamu, karena berdiri tegak tanpa bergerak itu merupakan keharusan. Kalau dilanggar shalat kamu bisa tidak sah.
Kreator : Baenuri
Comment Closed: Hidupkan Sunnah dari Bangun Tidur Hingga Tidur Kembali (18)
Sorry, comment are closed for this post.