Penulis : Dasmansyah Adyas (Member KMO Alineaku)
Kapan kapan adalah dua kata ampuh yang mudah diucapkan ketika seseorang, seperti mantra ampuh untuk membuat suatu janji yang mungkin tidak mau atau hampir mustahil dipenuhi,Kata itu sering diucapkan seseorang jika membuat janji tapi entah kapan akan dipenuhi. Kata-kata itu juga sering disampaikan ketika seseorang itu membuat janji tapi hampir pasti sulit untuk dilaksanakan.
Kapan kapan kitakan berjumpa lagi, entah esok atau dilain hari, ini adalah penggalan lagu yang populer di tahun 70an, yang menggambarkan keinginan untuk bertemu tanpa bisa menentukan waktu yang pasti untuk bertemu. Ketika seorang bapak berjanji ke anaknya untuk memenuhi permintaan anaknya, yang permintaan tersebut hampir mustahil untuk dipenuhi ia akan mengatakan kapan-kapan bapak akan memenuhi permintaan itu. Kapan-kapan suatu janji yang diucapkan dalam kondisi unconditional tanpa beban dan persyaratan apapun, suatu yang ringan-ringan saja.
Hutang janji
Sebuah pepatah mengatakan janji adalah hutang, karena itu harus dibayar. Kapan kapan adalah sebuah janji yang basa basi. Setidaknya kapan kapan sebuah janji yang lebih aman dari kata Insya Allah lebih aman karena Insya Allah mengandung keinginan untuk memenuhi janji sepenuhnya dengan izin Allah, sedangkan kapan kapan sesuatu janji yang diucapkan tanpa syarat atau pra persyaratan apapun, sesuatu janji yang lepas dan bebas baik bagi orang yang mengucapkan maupun yang menerima janji tersebut.
Meski kapan kapan adalah janji yang tidak pasti tapi bagi yang mengucapkannya adalah sesuatu ucapan yang cukup melegakan karena bukan menjadi beban sebagaimana hutang yang mau tidak mau akan diingat terus, karena ketika mengucapkan kapan-kapan tidak lagi akan menjadi beban, baik bagi yang mengucapkan maupun bagi yang menerima janji tersebut.
Kepastian
Nah ! kalau seseorang berjanji dan yakin dapat memenuhi janji itu maka seharusnya ia tidak mengatakan kapan kapan tapi katakan saja Insya Allah, pasti saya akan datang atau akan bayar atau apa saja.
“Naskah ini merupakan kiriman dari peserta KMO Alineaku, isi naskah sepenuhnya merupakan tanggungjawab penulis”
Comment Closed: Kapan-Kapan
Sorry, comment are closed for this post.