KATEGORI
  • Adat & Budaya
  • Agrikultur
  • Aksi
  • Arsitektur
  • Artikel
  • Asmara
  • Autobiografi
  • autobiography
  • Bahasa & Sastra
  • Berita Alineaku
  • Bisnis
  • Branding
  • Catatan Harian
  • Cerita Anak
  • Cerita Pendek
  • Cerita Rakyat
  • Cerpen
  • Cinta
  • Cita – Cita dan Harapan
  • Dongeng
  • Drama
  • Ekonomi
  • Epos
  • Event
  • Fabel
  • Fantasi
  • Fiksi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Hobi
  • Hubungan Antarpribadi
  • Hukum
  • Humanis
  • Humor
  • Ilmu Manajemen
  • Inspirasi
  • Istri
  • Kampus
  • Karir dan Kewirausahaan
  • Keagamaan
  • Keluarga
  • Kesehatan & Kecantikan
  • Kesehatan Mental
  • Ketenagakerjaan
  • Kisa Masa Kecil
  • Kisah Inspiratif
  • Kritik Media
  • Kuliner
  • Legenda
  • Lifestyle
  • Lingkungan Hidup
  • Manajemen
  • mengelola toko
  • Mental Health
  • Moralitas
  • Motivasi
  • Novel
  • Nutrisi
  • Nutrition
  • Opini
  • Organisasi
  • Otomotif
  • Parenting
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Pendidikan Karir
  • Pendidikan Keuangan
  • pengalaman hidup
  • Pengembangan Diri
  • Perjalanan Hidup
  • Pernikahan
  • Persahabatan
  • Pertemanan
  • Petualangan
  • Petualangan Alam
  • Pilih Kategori
  • Pilih Menu
  • Politik
  • Psikologi
  • Psikologi Sosial
  • Puisi
  • Romansa
  • Romantisme kehidupan
  • Rumah Tangga
  • Satir
  • SDM
  • Sejarah
  • Self-Acceptance
  • Self-Awareness
  • Seni & Budaya
  • Sosial
  • spiritual journey
  • Strategi
  • Teknologi
  • Tempat Wisata
  • Traveling
  • Uncategorized
  • Wanita
  • Beranda » Artikel » Kesenian tradisional kebanggaan Sumedang

    Kesenian tradisional kebanggaan Sumedang

    BY 21 Okt 2024 Dilihat: 257 kali

    Sumedang, sebuah daerah yang terletak di Jawa Barat, memiliki kekayaan budaya yang sangat beragam. Di antara kekayaan tersebut, kesenian tradisional kebanggaan Sumedang menjadi salah satu daya tarik utamanya. Lantas, “Kesenian apa saja yang ada di Sumedang?” Mari kita eksplorasi berbagai kesenian yang mewarnai kehidupan masyarakat di daerah ini.

    Kesenian Tradisional yang Menjadi Ikon Sumedang

    Di Sumedang, kita bisa menemukan berbagai pertunjukan seni yang khas, salah satunya adalah Wayang Golek. Pertunjukan ini tidak hanya menghibur, tetapi juga menyampaikan pesan moral yang mendalam. Selain itu, Kuda Lumping juga menjadi favorit masyarakat. Tarian ini memadukan gerakan yang energik dengan musik yang menggugah semangat.

    Tak hanya itu, seni musik juga menjadi bagian penting dari budaya Sumedang. Alat musik seperti Angklung dan Gamelan sering dimainkan dalam berbagai acara, mulai dari pernikahan hingga festival budaya. Musik ini menciptakan suasana yang hangat dan penuh kebersamaan.

    Budaya yang Mewarnai Kehidupan Masyarakat

    Selain kesenian, budaya apa saja yang ada di Sumedang? Masyarakat Sumedang juga kaya akan tradisi. Misalnya, mereka memiliki kebiasaan unik dalam merayakan hari besar, di mana seni dan budaya selalu terintegrasi. Acara seperti Ngawawuhan dan Seren Taun menjadi sarana untuk melestarikan tradisi dan memperkuat rasa kebersamaan di antara warga.

    Di samping itu, kerajinan tangan seperti tenun dan anyaman juga merupakan bagian dari budaya Sumedang. Produk-produk kerajinan ini tidak hanya memiliki nilai estetika, tetapi juga nilai ekonomi yang membantu masyarakat setempat.

    Kesimpulan: Melestarikan Kesenian dan Budaya Sumedang

    Secara keseluruhan, kesenian tradisional kebanggaan Sumedang mencerminkan identitas dan nilai-nilai masyarakat setempat. Dari Wayang Golek hingga kerajinan tangan, semua ini menjadi bagian integral dari warisan budaya yang harus dilestarikan. Dengan memahami dan menghargai kesenian apa saja yang ada di Sumedang serta budaya yang ada, kita turut berkontribusi dalam melestarikan keanekaragaman budaya Indonesia. Mari kita dukung dan banggakan kesenian yang ada di Sumedang!

    Bagikan ke

    Comment Closed: Kesenian tradisional kebanggaan Sumedang

    Sorry, comment are closed for this post.

    Popular News

    • Part 15: Warung Kopi Klotok  Sesampainya di tempat tujuan, Rama mencari tempat ternyaman untuk parkir. Bude langsung mengajak Rani dan Rama segera masuk ke warung Kopi Klotok. Rama sudah reservasi tempat terlebih dahulu karena tempat ini selalu banyak pengunjung dan saling berebut tempat yang ternyaman dan posisi view yang pas bagi pengunjung. Bude langsung memesan […]

      Okt 01, 2024
    • Part 16 : Alun – Alun  Kidul Keesokan paginya seperti biasa Bude sudah bangun dan melaksanakan ibadah sholat subuh. Begitupun dengan Rani yang juga melaksanakan sholat subuh. Rani langsung ke dapur setelah menunaikan ibadah sholat subuh. Tidak lama disusul oleh Bude dan langsung mengambil bahan masakan serta mengiris bahan untuk memasak. Rani dan Bude sangat […]

      Okt 16, 2024
    • Part 14: Kopi Klotok Pagi hari yang cerah, secerah hati Rani dan semangat yang tinggi menyambut keseruan hari ini. Ia bersenandung dan tersenyum sambil mengiris bahan untuk membuat nasi goreng. Tante, yang berada di dekat Rani, ikut tersenyum melihat Rani yang bersenandung dengan bahagia. “Rani, kamu ada rasa tidak sama Rama? Awas, ya. Jangan suka […]

      Sep 18, 2024
    • Part 13 : Candi Borobudur Keesokan harinya Rama sibuk mencari handphone yang biasa membangunkannya untuk berolahraga disaat Rama berada di Jogja. Rama tersenyum dan semangat untuk bangun, membersihkan diri dan segera membereskan kamarnya. Tidak lupa Rama juga menggunakan pakaian yang Rapih untuk menemui Rani hari ini. Sementara Rani seperti biasa masih bermalas-malasan di dalam kamarnya […]

      Sep 07, 2024
    • Part 12 : Cemburu Rama langsung memukul Jaka saat Jaka baru saja masuk ke ruang kerjanya Rama. Jaka yang meringis bukannya marah namun malah tersenyum terhadap Rama karena Jaka tahu bahwa Rama lagi cemburu terhadapnya. Rama males menjawab salam dari Jaka namun sebagai orang yang punya adab Rama harus menjawab salam dari Jaka dengan sopan. […]

      Sep 05, 2024

    Latest News

    Buy Pin Up Calendar E-book On-line At Low Prices In India After the installation is complete, you’ll have the flexibility […]

    Jun 21, 2021

    Karya Nurlaili Alumni KMO Alineaku Hampir 10 bulan, Pandemi Covid -19 telah melanda dunia dengan cepat dan secara tiba-tiba. Hal […]

    Des 07, 2021

    Karya Lailatul Muniroh, S.Pd Alumni KMO Alineaku Rania akhirnya menikah juga kamu,,,  begitu kata teman2nya menggoda, Yaa,,,Rania bukan anak.yang cantik […]

    Des 07, 2021

    Karya Marsella. Mangangantung Alumni KMO Alineaku Banyak anak perempuan mengatakan bahwa sosok pria yang menjadi cinta pertama mereka adalah Ayah. […]

    Des 07, 2021

    Karya Any Mewa Alumni KMO Alineaku Bukankah sepasang sejoli memutuskan bersatu dalam ikatan pernikahan demi menciptakan damai bersama? Tetapi bagaimana […]

    Des 07, 2021