Ketidakmampuan mengelola stres kerja yang dimaksud adalah kondisi di mana individu dari tenaga kerja merasa kewalahan atau tidak mampu mengendalikan tekanan yang muncul dari tuntutan pekerjaan, lingkungan kerja, atau faktor lain yang mempengaruhi kenyamanan di tempat kerja. Ketidakmampuan ini dapat disebabkan oleh kurangnya keterampilan dalam menghadapi stres, dukungan yang tidak memadai, atau kondisi kerja yang sangat menekan dan tidak seimbang, sebagaimana yang dijelaskan sebelumnya tentang beban kerja.
Dampak dari ketidakmampuan mengelola stres kerja meliputi:
Untuk mengatasinya, penting bagi individu tenaga kerja maupun bagi perusahaan untuk memperhatikan teknik manajemen stres, seperti pelatihan pengetahuan mengatasi stres (coping skills), menciptakan lingkungan kerja yang suportif, memberikan jadwal kerja yang fleksibel, serta mengutamakan keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi.
Menghindari stres kerja di perusahan lelah diatur oleh peraturan pemerintah seperti kondisi tekanan fisik, mental, atau emosional yang dialami tenaga kerja akibat tuntutan pekerjaan yang berlebihan, lingkungan kerja yang tidak kondusif, atau faktor lain yang berkaitan dengan tugas dan tempat kerja. Di Indonesia, stres kerja sudah diakui sebagai faktor penting yang perlu diatur dalam berbagai peraturan, terutama untuk melindungi keselamatan dan kesehatan tenaga kerja. Beberapa peraturan yang mengatur stres kerja, antara lain:
Pengaturan ini bertujuan untuk memastikan bahwa perusahaan memiliki tanggung jawab dalam menciptakan lingkungan kerja yang sehat, baik secara fisik maupun mental, sehingga risiko stres kerja yang dapat merugikan pekerja dapat dikelola dengan baik.
Ketidakmampuan mengelola stres kerja dapat menyebabkan masalah kesehatan mental dan fisik, serta menurunkan produktivitas dan keselamatan di tempat kerja. Untuk mencapai tujuan dan sasaran K3, penting untuk menangani stres kerja secara efektif. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat diambil untuk menyelesaikan masalah ini:
Dengan menerapkan langkah-langkah ini, perusahaan dapat membantu tenaga kerja mengelola stres dengan lebih baik, menciptakan lingkungan kerja yang lebih sehat, dan mendukung pencapaian tujuan serta sasaran K3.
Kreator : Refdi Madefri
Part 15: Warung Kopi Klotok Sesampainya di tempat tujuan, Rama mencari tempat ternyaman untuk parkir. Bude langsung mengajak Rani dan Rama segera masuk ke warung Kopi Klotok. Rama sudah reservasi tempat terlebih dahulu karena tempat ini selalu banyak pengunjung dan saling berebut tempat yang ternyaman dan posisi view yang pas bagi pengunjung. Bude langsung memesan […]
Part 16 : Alun – Alun Kidul Keesokan paginya seperti biasa Bude sudah bangun dan melaksanakan ibadah sholat subuh. Begitupun dengan Rani yang juga melaksanakan sholat subuh. Rani langsung ke dapur setelah menunaikan ibadah sholat subuh. Tidak lama disusul oleh Bude dan langsung mengambil bahan masakan serta mengiris bahan untuk memasak. Rani dan Bude sangat […]
Dalam dunia pendidikan modern, pendekatan sosial emosional semakin banyak dibahas. Salah satu model yang mendapatkan perhatian khusus adalah **EMC2 sosial emosional**. Namun, apa sebenarnya yang dimaksud dengan Definisi EMC2 sosial emosional? Mengapa pendekatan ini penting dalam pembelajaran? Mari kita bahas lebih lanjut untuk memahami bagaimana EMC2 berperan dalam perkembangan siswa secara keseluruhan. Definisi EMC2 Sosial […]
Pancasila sebagai dasar negara Indonesia tidak lahir begitu saja. Di balik perumusan lima sila yang menjadi pondasi bangsa ini, ada pemikiran mendalam dari para tokoh pendiri bangsa, salah satunya adalah Soekarno. Pemikiran Soekarno dalam merumuskan Pancasila sebagai dasar negara menjadi salah satu tonggak penting dalam sejarah Indonesia. Lalu, apa saja pemikiran Soekarno tentang dasar negara […]
Part 14: Kopi Klotok Pagi hari yang cerah, secerah hati Rani dan semangat yang tinggi menyambut keseruan hari ini. Ia bersenandung dan tersenyum sambil mengiris bahan untuk membuat nasi goreng. Tante, yang berada di dekat Rani, ikut tersenyum melihat Rani yang bersenandung dengan bahagia. “Rani, kamu ada rasa tidak sama Rama? Awas, ya. Jangan suka […]
Buy Pin Up Calendar E-book On-line At Low Prices In India After the installation is complete, you’ll have the flexibility […]
Karya Nurlaili Alumni KMO Alineaku Hampir 10 bulan, Pandemi Covid -19 telah melanda dunia dengan cepat dan secara tiba-tiba. Hal […]
Karya Lailatul Muniroh, S.Pd Alumni KMO Alineaku Rania akhirnya menikah juga kamu,,, begitu kata teman2nya menggoda, Yaa,,,Rania bukan anak.yang cantik […]
Karya Marsella. Mangangantung Alumni KMO Alineaku Banyak anak perempuan mengatakan bahwa sosok pria yang menjadi cinta pertama mereka adalah Ayah. […]
Karya Any Mewa Alumni KMO Alineaku Bukankah sepasang sejoli memutuskan bersatu dalam ikatan pernikahan demi menciptakan damai bersama? Tetapi bagaimana […]
Comment Closed: Ketidakmampuan Mengelola Stress Kerja (Bagian 15)
Sorry, comment are closed for this post.