KATEGORI
  • Adat & Budaya
  • Agrikultur
  • Aksi
  • Arsitektur
  • Artikel
  • Asmara
  • Autobiografi
  • autobiography
  • Bahasa & Sastra
  • Berita Alineaku
  • Bisnis
  • Branding
  • Catatan Harian
  • Cerita Anak
  • Cerita Pendek
  • Cerita Rakyat
  • Cerpen
  • Cinta
  • Cita – Cita dan Harapan
  • Dongeng
  • Drama
  • Ekonomi
  • Epos
  • Event
  • Fabel
  • Fantasi
  • Fiksi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Hobi
  • Hubungan Antarpribadi
  • Hukum
  • Humanis
  • Humor
  • Ilmu Manajemen
  • Inspirasi
  • Istri
  • Kampus
  • Karir dan Kewirausahaan
  • Keagamaan
  • Keluarga
  • Kesehatan & Kecantikan
  • Kesehatan Mental
  • Ketenagakerjaan
  • Kisa Masa Kecil
  • Kisah Inspiratif
  • Kritik Media
  • Kuliner
  • Legenda
  • Lifestyle
  • Lingkungan Hidup
  • Manajemen
  • mengelola toko
  • Mental Health
  • Moralitas
  • Motivasi
  • Novel
  • Nutrisi
  • Nutrition
  • Opini
  • Organisasi
  • Otomotif
  • Parenting
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Pendidikan Karir
  • Pendidikan Keuangan
  • pengalaman hidup
  • Pengembangan Diri
  • Perjalanan Hidup
  • Pernikahan
  • Persahabatan
  • Pertemanan
  • Petualangan
  • Petualangan Alam
  • Pilih Kategori
  • Pilih Menu
  • Politik
  • Psikologi
  • Psikologi Sosial
  • Puisi
  • Romansa
  • Romantisme kehidupan
  • Rumah Tangga
  • Satir
  • SDM
  • Sejarah
  • Self-Acceptance
  • Self-Awareness
  • Seni & Budaya
  • Sosial
  • spiritual journey
  • Strategi
  • Teknologi
  • Tempat Wisata
  • Traveling
  • Uncategorized
  • Wanita
  • Beranda » Artikel » kotaku tambah panas

    kotaku tambah panas

    BY 06 Sep 2024 Dilihat: 218 kali
    Bodoh tapi mujur_alineaku

    Dengan bertambahnya penduduk, makin banyak pula zat asam yang diserap dan kemudian  kandungan bekas zat asam yang diserap berubah jadi CO.2 keluar melalui hidung disemburkan ke segala arah. 

    Warga kota membutuhkan lahan untuk tempat tinggal, sawah-sawah,gunung-gunung digundulin, menyebabkan berkurangnya pepohonan, hingga kesempatan  untuk tumbuh bagi tanaman-tanaman makin sempit.Udara segar dan sejuk darinya makin berkurang.

    Lalu lalang kendaraan semakin padat pancaran uap bensin membuat udara makin panas saja.

    Bukan hanya kaum pria yang senang merokok,wanita pun  banyak yang menyukai barang itu,walaupun pengaruhnya kecil ,tapi ujung-ujung rokok yang berapi dan berasap ikut menambah masalah.

    Pengaruh yang lebih kecil dari api dan asap rokok ialah bendungan Saguling dan bendungan-bendungan yang lain, pancaran surya yang terpantul 

    dari permukaan air bendungan ikut menambah panas lingkungan yang sudah panas

    Termasuk kilang-kilang yang memuntahkan asap membuat gulungan mega hitam yang menghalang sinar matahari, kotapun terkungkung awan, menyebabkan angin berembus tersendat.

    Sengaja pula pekota menutup.halaman dan gang dengan semen sehingga tanah makin miskin air. 

    Cahaya mentari tidak mampu.menembutanah dan berbalik membias ke dinding-dinding rumah.dan jendela, diiringi dengan fatamorgana di atas aspal jalanan, ikut andil memanaskan suasana.

    Itu semua membuat Bandung kotaku tambah panas.

    Jadi ada delapan penyebab dan anda bisa menambah lagi,atau anda dapat mencegah salah satu penyebabnya,sebelum.gedung-gedung dan apartemen belum sempat berdiri merajalela.

    Setidaknya halaman rumah anda jangan ikut-ikutan ditarisi, biarkan tanah  yang sedikit bisa ditumbuhi rerumputan.Tanami dengan tanaman apa saja.

    Jangan membawa kendaraan di hari Sabtu.

    Sebelum orang orang lain melakukanya tak ada salahnya kita mulai dari diri kita sendiri.

    Saya sendiri sudah tidak bisa tidur siang waktu istirahat menjadi berkurang.

    Kadang-kadang jam 22.00.udara masih garang.

    Mudah-mudahan kita segera dapat menyesuaikan diri, dengan iklim seperti ini agar tidak mengganggu  kesehatan dan umur kita masih bisa bertahan beberapa tahun setelah anda pensiun.

     

     

    Kreator : Sudarsono

    Bagikan ke

    Comment Closed: kotaku tambah panas

    Sorry, comment are closed for this post.

    Popular News

    • Part 15: Warung Kopi Klotok  Sesampainya di tempat tujuan, Rama mencari tempat ternyaman untuk parkir. Bude langsung mengajak Rani dan Rama segera masuk ke warung Kopi Klotok. Rama sudah reservasi tempat terlebih dahulu karena tempat ini selalu banyak pengunjung dan saling berebut tempat yang ternyaman dan posisi view yang pas bagi pengunjung. Bude langsung memesan […]

      Okt 01, 2024
    • Part 16 : Alun – Alun  Kidul Keesokan paginya seperti biasa Bude sudah bangun dan melaksanakan ibadah sholat subuh. Begitupun dengan Rani yang juga melaksanakan sholat subuh. Rani langsung ke dapur setelah menunaikan ibadah sholat subuh. Tidak lama disusul oleh Bude dan langsung mengambil bahan masakan serta mengiris bahan untuk memasak. Rani dan Bude sangat […]

      Okt 16, 2024
    • Part 14: Kopi Klotok Pagi hari yang cerah, secerah hati Rani dan semangat yang tinggi menyambut keseruan hari ini. Ia bersenandung dan tersenyum sambil mengiris bahan untuk membuat nasi goreng. Tante, yang berada di dekat Rani, ikut tersenyum melihat Rani yang bersenandung dengan bahagia. “Rani, kamu ada rasa tidak sama Rama? Awas, ya. Jangan suka […]

      Sep 18, 2024
    • Part 13 : Candi Borobudur Keesokan harinya Rama sibuk mencari handphone yang biasa membangunkannya untuk berolahraga disaat Rama berada di Jogja. Rama tersenyum dan semangat untuk bangun, membersihkan diri dan segera membereskan kamarnya. Tidak lupa Rama juga menggunakan pakaian yang Rapih untuk menemui Rani hari ini. Sementara Rani seperti biasa masih bermalas-malasan di dalam kamarnya […]

      Sep 07, 2024
    • Part 12 : Cemburu Rama langsung memukul Jaka saat Jaka baru saja masuk ke ruang kerjanya Rama. Jaka yang meringis bukannya marah namun malah tersenyum terhadap Rama karena Jaka tahu bahwa Rama lagi cemburu terhadapnya. Rama males menjawab salam dari Jaka namun sebagai orang yang punya adab Rama harus menjawab salam dari Jaka dengan sopan. […]

      Sep 05, 2024

    Latest News

    Buy Pin Up Calendar E-book On-line At Low Prices In India After the installation is complete, you’ll have the flexibility […]

    Jun 21, 2021

    Karya Nurlaili Alumni KMO Alineaku Hampir 10 bulan, Pandemi Covid -19 telah melanda dunia dengan cepat dan secara tiba-tiba. Hal […]

    Des 07, 2021

    Karya Lailatul Muniroh, S.Pd Alumni KMO Alineaku Rania akhirnya menikah juga kamu,,,  begitu kata teman2nya menggoda, Yaa,,,Rania bukan anak.yang cantik […]

    Des 07, 2021

    Karya Marsella. Mangangantung Alumni KMO Alineaku Banyak anak perempuan mengatakan bahwa sosok pria yang menjadi cinta pertama mereka adalah Ayah. […]

    Des 07, 2021

    Karya Any Mewa Alumni KMO Alineaku Bukankah sepasang sejoli memutuskan bersatu dalam ikatan pernikahan demi menciptakan damai bersama? Tetapi bagaimana […]

    Des 07, 2021