Penulis : Arfi Budianto (Member KMO Alineaku)
Alhamdullilah Aku, Rina mo liburan pesantren tgl 16 desember 2020- 3 januari 2021, selain aku ketemu ayah-bunda,aku kangen mau ketemu ade yg balita yg lucu ,namanya dekayis alias Dede kayisan,baru berumur 1,5 tahun, tapi selama liburan pesan dari pesantren, semua santri hanya boleh liburan di rumah saja ,tidak boleh keluar rumah karena pandemi corona, aku bisa galau nich kalo cuma di rumah aja, aku kan mo k acara pesta ultah teman pesantren ku tgl 17 desember, tapi katanya orang tua ku harus lapor k pesantren kalo aku keluar rumah selama liburan utk menghadari acara ultah teman ku,
Ya lebih baik aku tetap jaga kesehatan selama liburan supaya aku kembali belajar di pesantren, aku punya ide selama liburan aku goreng makanan kesukaan ku yaitu sosis & kentang goreng, serta beli cemilan melalu jasa grab food, main game online & nonton youtube,
Oh iya, selain aku kangen sama ade ku ,aku akan punya ade lg nich d bln januari, tapi kata dokter kadungan k ibu ku bilang baru lahir ,diperkirakan tgl 14 januari berati aku tdk bisa lihat ade baru ku donk karena aku harus kembali tgl 3 januari, aku sedih dech kalo tdk ktm ade baru ku & sebelum kembali aku harus cek kesehatan ku dengan rapid test untuk mengetahui aku reaktif virus covid-19
Alhamdulilah ,tgl 16 desember ,Aku dijemput oleh orang tua ku di pesantren, selama aku dirumah Aku bisa nonton sinetron , selain masak makanan kesukaan ku ,main game on line & nonton YouTube.
Walaupun cuma di rumah , Aku bisa nonton sinetron bareng orang tua yang judul nya putri utk pangeran & ikatan cinta, ibu ku sangat sayang keypads ki,Aku dibelikan segala kebutuhan Aku utk persiapan kembali ke pesantern seperti mukenah, baju, tas, & sepatu baru di Toko online, yang pasti aku menikmati liburan di rumah saja, & aku sering bermain bola dgn ade ku
Tgl 2 januari aku & ibu ku cek kesehatan d RS , aku cek rapid test antybody & ibu cek rapid test antybody + kesehatan jantung untuk persiapan operasi sesar ,
Alhamdullilah hasil rapid test ibu ku nonreaktif sehingga harus segera operasi caesar utk tgl 3 januari besok, tapi hasil rapid test aku malah reaktif , aku kawatir besok aku tidak bisa langsung kembali belajar ke pesantren karena harus isolasi mandiri 2 pekan di rumah & malu kembali ke pesantren, tapi wali kelas aku menyarankan repid test antigent supaya hasilnya jelas apakah positif ato negatif terpapar virus covid-19, tapi tgl 2 januari malam ibu ku harus menginap di RS karena tgl 3 januari ibu ku harus operasi caesar & ibu ku minta izin ke wali kelas aku , supaya aku di rumah untuk temani ade aku & pengasuh nya sampai ibu , bapa & dede pulang ke rumah ,tapi aku minta tetap tgl 3 januari besok harus kembali ke pesantren , karena aku takut dihukum oleh kakak kelas karena datang terlambat, tapi ibu aku meminta aku menunda ke pesantren sampe ibu ku kembali ke rumah, tgl 5 januari, alhamdullilah ibu ku membawa Dede bayi ,ade baru ku kembali ke rumah, saya senang punya ade lagi tapi aku malu kembali ke pesantren karena aku sudah telat datang ke pesantren, tgl 6 januari ,aku ditemani ayah ku utk rapid test antigent spy hasil terpapar virus covid-19 jelas, alhamdullilah 1 jam kemudian hasilnya negatif Tapi aku tetap malu untuk kembali ke pesantren karena sudah telat, tapi akhirnya ibu aku minta tolong ke wali kelas & wali Kamar ku untuk ke rumah untuk membujuk aku kembali ke pesantren , meskipun awalnya aku tetap tdk mau kembali pesantren ,tapi akhirnya aku mau kembali ke pesantren diantar oleh orang tua ku meskipun aku malu kembali ke pesantren, tapi setelah kembali ke pesantren ,ibuaku minta teman2 aku untuk membujuk aku masuk ke gedung asrama , akhirnya aku mau kembali belajar di pesantren karena motivasi dari teman2 aku belajar di pesantren akan mendapatkan ilmu kebahagian dunia dan di akhirat itulah kebahagian sejati sebagai umat muslim.
“Naskah ini merupakan kiriman dari peserta KMO Alineaku, isi naskah sepenuhnya merupakan tanggungjawab penulis”
Comment Closed: Malu untuk Kebahagiaan Sejati
Sorry, comment are closed for this post.