KATEGORI
  • Adat & Budaya
  • Agrikultur
  • Aksi
  • Arsitektur
  • Artikel
  • Asmara
  • Autobiografi
  • autobiography
  • Bahasa & Sastra
  • Berita Alineaku
  • Bisnis
  • Branding
  • Catatan Harian
  • Cerita Anak
  • Cerita Bersambung
  • Cerita Pendek
  • Cerita Rakyat
  • Cerpen
  • Cinta
  • Cita – Cita dan Harapan
  • Dongeng
  • Drama
  • Ekonomi
  • Epos
  • Event
  • Fabel
  • Fantasi
  • Fiksi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Hobi
  • Hubungan Antarpribadi
  • Hukum
  • Humanis
  • Humor
  • Ilmu Manajemen
  • Inspirasi
  • Istri
  • Kampus
  • Karir dan Kewirausahaan
  • Keagamaan
  • Keluarga
  • Kesehatan & Kecantikan
  • Kesehatan Mental
  • Ketenagakerjaan
  • Kisa Masa Kecil
  • Kisah Inspiratif
  • Kritik Media
  • Kuliner
  • Legenda
  • Lifestyle
  • Lingkungan Hidup
  • Madhoe Retna
  • Manajemen
  • mengelola toko
  • Mental Health
  • Moralitas
  • Motivasi
  • Novel
  • Nutrisi
  • Nutrition
  • Opini
  • Organisasi
  • Otomotif
  • Parenting
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Pendidikan Karir
  • Pendidikan Keuangan
  • pengalaman hidup
  • Pengembangan Diri
  • Perjalanan Hidup
  • Pernikahan
  • Persahabatan
  • Pertemanan
  • Petualangan
  • Petualangan Alam
  • Pilih Kategori
  • Pilih Menu
  • Politik
  • Psikologi
  • Psikologi Sosial
  • Puisi
  • Romansa
  • Romantisme kehidupan
  • Rumah Tangga
  • Satir
  • SDM
  • Sejarah
  • Self-Acceptance
  • Self-Awareness
  • Seni & Budaya
  • Sosial
  • spiritual journey
  • Strategi
  • Teknologi
  • Tempat Wisata
  • Traveling
  • Uncategorized
  • Wanita
  • Beranda » Artikel » Manisnya Jasuke dan Mimpi Wirausaha

    Manisnya Jasuke dan Mimpi Wirausaha

    BY 19 Jan 2025 Dilihat: 207 kali
    Manisnya Jasuke dan Mimpi Wirausaha_alineaku

    Dina, seorang mahasiswi semester akhir di jurusan Manajemen, sedang menghadapi tugas besar dari mata kuliah Kewirausahaan. Dosennya, Pak Rasyid, memberi tantangan: setiap kelompok harus menciptakan sebuah usaha kecil dan menyusun proposal bisnis yang layak dijalankan. Jika proposal mereka bagus, ada peluang untuk mendapat pendanaan dari seorang investor yang bekerja sama dengan kampus.

    Dina dan dua sahabatnya, Ardi dan Maya, berpikir keras. Mereka tahu ide usaha harus sederhana namun menarik. Setelah berdiskusi panjang di kantin, Dina tiba-tiba melirik seorang anak kecil yang sedang menikmati jasuke (jagung susu keju). 

    “Bagaimana kalau kita jual jasuke?” tanyanya.

    Ardi mengerutkan dahi. 

    “Jasuke? Itu kan biasa banget. Apa bedanya sama yang di pinggir jalan?”

    “Justru itu,” sahut Dina. 

    “Kita buat beda. Kita tambahkan varian rasa, seperti coklat, matcha, bahkan pedas manis. Dan yang terpenting, kita bungkus dengan konsep modern, pakai kemasan ramah lingkungan.”

    Maya langsung mengangguk.

    “Setuju! Kita bisa beri nama ‘Jasuke Mantap’.”

    Malam itu, mereka mulai merancang proposal. Dina menulis ide dan strategi pemasaran, Maya mengurus desain kemasan, dan Ardi menghitung biaya serta potensi keuntungan. Mereka juga membuat survei kecil di kampus untuk memastikan jasuke mereka diminati.

    Hari presentasi pun tiba. Di depan kelas, Dina mempresentasikan proposal mereka dengan penuh semangat. Mereka menjelaskan target pasar, varian rasa, hingga rencana promosi menggunakan media sosial.

    Pak Rasyid terlihat terkesan. 

    “Menarik sekali,” katanya. 

    “Tapi, bagaimana kalian akan bersaing dengan penjual jasuke yang sudah ada?”

    Dina menjawab dengan percaya diri. 

    “Kami menargetkan mahasiswa yang suka sesuatu yang praktis namun berkualitas. Kami juga akan hadir di event kampus dan menjual secara online. Dengan kemasan modern, jasuke kami akan lebih menarik.”

    Setelah diskusi panjang, proposal mereka menjadi salah satu yang mendapat persetujuan dari Pak Rasyid dan investor. Dina dan timnya menerima modal awal sebesar tiga juta rupiah untuk memulai usaha.

    Tak lama setelah itu, Jasuke Mantap mulai beroperasi. Mereka memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan produk dan menjual di berbagai event kampus. Tak disangka, jasuke varian green tea dan pedas manis menjadi favorit.

    Setiap minggu, mereka mencatat peningkatan penjualan. Uang hasil penjualan digunakan untuk mengembangkan usaha, seperti membeli peralatan baru dan mencetak brosur. Bahkan, mereka mulai menerima pesanan untuk acara ulang tahun dan seminar.

    Suatu hari, Pak Rasyid memanggil mereka ke ruangannya. 

    “Kalian membuktikan bahwa ide sederhana, jika dijalankan dengan serius, bisa menjadi peluang besar,” katanya dengan senyum bangga.

    Kini, Dina, Ardi, dan Maya bukan hanya mahasiswa yang menyelesaikan tugas kuliah, tetapi juga wirausahawan muda dengan usaha kecil yang menjanjikan. “Jasuke Mantap” menjadi bukti bahwa mimpi besar bisa dimulai dari hal sederhana—sebuah cangkir berisi jagung, susu, dan keju.

     

     

    Kreator : Safitri Pramei Hastuti

    Bagikan ke

    Comment Closed: Manisnya Jasuke dan Mimpi Wirausaha

    Sorry, comment are closed for this post.

    Popular News

    • Part 15: Warung Kopi Klotok  Sesampainya di tempat tujuan, Rama mencari tempat ternyaman untuk parkir. Bude langsung mengajak Rani dan Rama segera masuk ke warung Kopi Klotok. Rama sudah reservasi tempat terlebih dahulu karena tempat ini selalu banyak pengunjung dan saling berebut tempat yang ternyaman dan posisi view yang pas bagi pengunjung. Bude langsung memesan […]

      Okt 01, 2024
    • Part 16 : Alun – Alun  Kidul Keesokan paginya seperti biasa Bude sudah bangun dan melaksanakan ibadah sholat subuh. Begitupun dengan Rani yang juga melaksanakan sholat subuh. Rani langsung ke dapur setelah menunaikan ibadah sholat subuh. Tidak lama disusul oleh Bude dan langsung mengambil bahan masakan serta mengiris bahan untuk memasak. Rani dan Bude sangat […]

      Okt 16, 2024
    • Dalam dunia pendidikan modern, pendekatan sosial emosional semakin banyak dibahas. Salah satu model yang mendapatkan perhatian khusus adalah **EMC2 sosial emosional**. Namun, apa sebenarnya yang dimaksud dengan Definisi EMC2 sosial emosional? Mengapa pendekatan ini penting dalam pembelajaran? Mari kita bahas lebih lanjut untuk memahami bagaimana EMC2 berperan dalam perkembangan siswa secara keseluruhan. Definisi EMC2 Sosial […]

      Okt 02, 2024
    • Part 14: Kopi Klotok Pagi hari yang cerah, secerah hati Rani dan semangat yang tinggi menyambut keseruan hari ini. Ia bersenandung dan tersenyum sambil mengiris bahan untuk membuat nasi goreng. Tante, yang berada di dekat Rani, ikut tersenyum melihat Rani yang bersenandung dengan bahagia. “Rani, kamu ada rasa tidak sama Rama? Awas, ya. Jangan suka […]

      Sep 18, 2024
    • Part 13 : Candi Borobudur Keesokan harinya Rama sibuk mencari handphone yang biasa membangunkannya untuk berolahraga disaat Rama berada di Jogja. Rama tersenyum dan semangat untuk bangun, membersihkan diri dan segera membereskan kamarnya. Tidak lupa Rama juga menggunakan pakaian yang Rapih untuk menemui Rani hari ini. Sementara Rani seperti biasa masih bermalas-malasan di dalam kamarnya […]

      Sep 07, 2024

    Latest News

    Buy Pin Up Calendar E-book On-line At Low Prices In India After the installation is complete, you’ll have the flexibility […]

    Jun 21, 2021

    Karya Nurlaili Alumni KMO Alineaku Hampir 10 bulan, Pandemi Covid -19 telah melanda dunia dengan cepat dan secara tiba-tiba. Hal […]

    Des 07, 2021

    Karya Lailatul Muniroh, S.Pd Alumni KMO Alineaku Rania akhirnya menikah juga kamu,,,  begitu kata teman2nya menggoda, Yaa,,,Rania bukan anak.yang cantik […]

    Des 07, 2021

    Karya Marsella. Mangangantung Alumni KMO Alineaku Banyak anak perempuan mengatakan bahwa sosok pria yang menjadi cinta pertama mereka adalah Ayah. […]

    Des 07, 2021

    Karya Any Mewa Alumni KMO Alineaku Bukankah sepasang sejoli memutuskan bersatu dalam ikatan pernikahan demi menciptakan damai bersama? Tetapi bagaimana […]

    Des 07, 2021