Chapter SEPTEMBER
Part 2
Masih berbicara tentang circle pertemanan. Alhamdulillah, saat ini aku berada di lingkungan yang baik dan mendukungku. Salah satu yang membuatku semangat menjalani hidup sebagai ibu tunggal adalah sebuah komunitas yang tidak sengaja aku temukan di Instagram, yaitu Komunitas Single Mom Indonesia atau disingkat SMI. Banyak kegiatan yang komunitas ini selenggarakan. Mulai dari curhat di group, kopi darat dan meet up wilayah, SMI book Club, SMI English Club, dan Kelas Menulis.
Ada juga program pendampingan untuk memotivasi para Ibu tunggal agar tidak terpuruk dan bisa bangkit kembali. Aku menjadi salah satu peserta program coaching tersebut. Dalam bahasan yang dilakukan one on one dengan coach di awal pertemuan aku mengatakan ingin didukung dan didampingi untuk menghilangkan rasa insecure dan ketidak pedean karena stigma negatif yang melekat pada janda sepertiku.
Stigma memang jahat ya, bisa membuat harga diri seseorang menjadi rendah. Bahkan tidak sedikit perempuan yang sengaja menyembunyikan rapat-rapat status janda mereka karena menghindari stigma. Dan, aku salah satunya.
Di akhir pendampingan, aku mendapat masukan yang sangat berarti bagiku. Aku harus mencintai diriku sendiri. Aku harus selalu memeluk diriku sendiri dan melakukan self love. Jika bukan kita sendiri yang menghargai diri sendiri, bagaimana orang lain akan menghargai kita? Aku harus tetap bangkit dan tumbuh menjadi versi terbaik dari diriku. Sekarang yang ada dalam pikiranku adalah membuang semua stigma negatif itu dan bicara pada Jihan yang baru bahwa semua daftar kerugian akibat bercerai dan sekarang menjadi ibu tunggal, akan kalah oleh satu hal yaitu mendapatkan lagi hidup Jihan yang baru yang lebih bahagia.
Terima kasih pada komunitas SMI, Coach Mey, dan Coach Abdillah Sanad untuk pendampingan yang sungguh sangat berarti. Juga pada Alineaku Publisher yang sudah mewadahi hobi yang akan mulai aku seriusi. ^_^
Kreator : Jihan Maria Ulfa
Comment Closed: Me in My Forty Part 26
Sorry, comment are closed for this post.