KATEGORI
  • Adat & Budaya
  • Agrikultur
  • Aksi
  • Arsitektur
  • Artikel
  • Asmara
  • Autobiografi
  • autobiography
  • Bahasa & Sastra
  • Berita Alineaku
  • Bisnis
  • Branding
  • Catatan Harian
  • Cerita Anak
  • Cerita Pendek
  • Cerita Rakyat
  • Cerpen
  • Cinta
  • Cita – Cita dan Harapan
  • Dongeng
  • Drama
  • Ekonomi
  • Epos
  • Event
  • Fabel
  • Fantasi
  • Fiksi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Hobi
  • Hubungan Antarpribadi
  • Hukum
  • Humanis
  • Humor
  • Ilmu Manajemen
  • Inspirasi
  • Istri
  • Kampus
  • Karir dan Kewirausahaan
  • Keagamaan
  • Keluarga
  • Kesehatan & Kecantikan
  • Kesehatan Mental
  • Ketenagakerjaan
  • Kisa Masa Kecil
  • Kisah Inspiratif
  • Kritik Media
  • Kuliner
  • Legenda
  • Lifestyle
  • Lingkungan Hidup
  • Manajemen
  • mengelola toko
  • Mental Health
  • Moralitas
  • Motivasi
  • Novel
  • Nutrisi
  • Nutrition
  • Opini
  • Organisasi
  • Otomotif
  • Parenting
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Pendidikan Karir
  • Pendidikan Keuangan
  • pengalaman hidup
  • Pengembangan Diri
  • Perjalanan Hidup
  • Pernikahan
  • Persahabatan
  • Pertemanan
  • Petualangan
  • Petualangan Alam
  • Pilih Kategori
  • Pilih Menu
  • Politik
  • Psikologi
  • Psikologi Sosial
  • Puisi
  • Romansa
  • Romantisme kehidupan
  • Rumah Tangga
  • Satir
  • SDM
  • Sejarah
  • Self-Acceptance
  • Self-Awareness
  • Seni & Budaya
  • Sosial
  • spiritual journey
  • Strategi
  • Teknologi
  • Tempat Wisata
  • Traveling
  • Uncategorized
  • Wanita
  • Beranda » Artikel » Mengapa Ikut Pelatihan PAZ? (Part 2)

    Mengapa Ikut Pelatihan PAZ? (Part 2)

    BY 04 Jan 2023 Dilihat: 140 kali

    Penulis : Kurnia Widiastri (Member KMO Alineaku)

    Saat rekan sejawat tak berdaya

    “Dokter Nia bisa ke rumah kah? Aku kecetit. Sekarang tidak bisa duduk. Sakit Dok”, pesan tertulis dari seorang perawat RSUD dr Soetomo.

    “Sama teman-teman disuruh MRI, CT scan ke IGD, aku ndak mau. Pasti ujung-ujungnya dioperasi. Aku minta diterapi aja.Aku ndak bisa gerak ini Dok. Di Kasur, ndak bisa ngapa-ngapain ” keluhnya sambil menangis menahan sakit.

    Qodarullah saat itu saya sedang tidak enak badan, meriang, lemas dan berat kepala masih menghampiri. Biasanya selepas jaga di Klinik Karmen ( Klinik Pegawai RSUD dr Soetomo), saya sudah terkapar di kamar untuk merehatkan diri.

    “ Insha Allah, nanti pulang dari karmen thak mampir”, balas saya. Segera saya hubungi beberapa orang PAZTrooper terdekat untuk membantu menterapi. Karena tidak memungkinkan bagi saya untuk menterapi sendiri.

    2 jam lebih kami memberikan gerakan terapi kepada beliau, alhamdulillah nyeri berkurang dan langsung bisa duduk dan berjalan.

    Dan sepekan kemudian kami terapi kembali, Alhamdulillah semua keluhan menghilang. 

    “ Alhamdulillah, aku bisa lari lagi ini”, ujarnya dengan senyum merekah.

    Kawan, pernahkah kita mendengar kejadian seperti ini? Lalu apa yang bisa kita lakukan? Pastinya segera menyarankan untuk ke RS. Dan sebagai perawat RS tentunya lebih faham dengan hal ini, tetapi beliau memilih menolak. 

    Beliau sudah pasien langganan terapi PAZ. Suatu ketika, Ibunya juga minta diterapi karena habis jatuh sehingga tidak bisa jalan. Alhamdulillah langsung bisa beraktivitas.

    Beberapa hari setelah terapi pertama, anaknya sakit panas dan mengeluh nyeri perut. Datang ke klinik Karmen untuk periksa Laboratorium. Segera saya periksa di bed pasien, ternyata kaki yang kanan lebih hangat dan kaki kiri terasa dingin. Hanya 2 jurus PAZ saya lakukan, Alhamdulillah nyeri perut langsung hilang dan panas langsung turun berkeringat. Hasil Lab pun Normal.

    Beliau salah satu rekan sejawat yang sudah merasakan efek terapi PAZ. Bahkan kami pernah menterapi 8 orang perawat di GBPT RSUD dr Soetomo dengan berbagai keluhan. Alhamdulillah semua membaik, bi’idznillah.

    Jadi..tidak harus jadi dokter atau perawat untuk membantu teman atau saudara kita yang sakit. ANDA JUGA BISA. Hanya dengan mengikuti pelatihan PAZ Basic 2 hari, Insha Allah akan lebih banyak orang sakit yang terbantu, yang menunggu uluran tangan Anda untuk membebaskannya dari sakit dengan izin Allah.


    “Naskah ini merupakan kiriman dari peserta KMO Alineaku, isi naskah sepenuhnya merupakan tanggungjawab penulis”

    Bagikan ke

    Comment Closed: Mengapa Ikut Pelatihan PAZ? (Part 2)

    Sorry, comment are closed for this post.

    Popular News

    • Part 15: Warung Kopi Klotok  Sesampainya di tempat tujuan, Rama mencari tempat ternyaman untuk parkir. Bude langsung mengajak Rani dan Rama segera masuk ke warung Kopi Klotok. Rama sudah reservasi tempat terlebih dahulu karena tempat ini selalu banyak pengunjung dan saling berebut tempat yang ternyaman dan posisi view yang pas bagi pengunjung. Bude langsung memesan […]

      Okt 01, 2024
    • Part 16 : Alun – Alun  Kidul Keesokan paginya seperti biasa Bude sudah bangun dan melaksanakan ibadah sholat subuh. Begitupun dengan Rani yang juga melaksanakan sholat subuh. Rani langsung ke dapur setelah menunaikan ibadah sholat subuh. Tidak lama disusul oleh Bude dan langsung mengambil bahan masakan serta mengiris bahan untuk memasak. Rani dan Bude sangat […]

      Okt 16, 2024
    • Part 14: Kopi Klotok Pagi hari yang cerah, secerah hati Rani dan semangat yang tinggi menyambut keseruan hari ini. Ia bersenandung dan tersenyum sambil mengiris bahan untuk membuat nasi goreng. Tante, yang berada di dekat Rani, ikut tersenyum melihat Rani yang bersenandung dengan bahagia. “Rani, kamu ada rasa tidak sama Rama? Awas, ya. Jangan suka […]

      Sep 18, 2024
    • Part 13 : Candi Borobudur Keesokan harinya Rama sibuk mencari handphone yang biasa membangunkannya untuk berolahraga disaat Rama berada di Jogja. Rama tersenyum dan semangat untuk bangun, membersihkan diri dan segera membereskan kamarnya. Tidak lupa Rama juga menggunakan pakaian yang Rapih untuk menemui Rani hari ini. Sementara Rani seperti biasa masih bermalas-malasan di dalam kamarnya […]

      Sep 07, 2024
    • Part 12 : Cemburu Rama langsung memukul Jaka saat Jaka baru saja masuk ke ruang kerjanya Rama. Jaka yang meringis bukannya marah namun malah tersenyum terhadap Rama karena Jaka tahu bahwa Rama lagi cemburu terhadapnya. Rama males menjawab salam dari Jaka namun sebagai orang yang punya adab Rama harus menjawab salam dari Jaka dengan sopan. […]

      Sep 05, 2024

    Latest News

    Buy Pin Up Calendar E-book On-line At Low Prices In India After the installation is complete, you’ll have the flexibility […]

    Jun 21, 2021

    Karya Nurlaili Alumni KMO Alineaku Hampir 10 bulan, Pandemi Covid -19 telah melanda dunia dengan cepat dan secara tiba-tiba. Hal […]

    Des 07, 2021

    Karya Lailatul Muniroh, S.Pd Alumni KMO Alineaku Rania akhirnya menikah juga kamu,,,  begitu kata teman2nya menggoda, Yaa,,,Rania bukan anak.yang cantik […]

    Des 07, 2021

    Karya Marsella. Mangangantung Alumni KMO Alineaku Banyak anak perempuan mengatakan bahwa sosok pria yang menjadi cinta pertama mereka adalah Ayah. […]

    Des 07, 2021

    Karya Any Mewa Alumni KMO Alineaku Bukankah sepasang sejoli memutuskan bersatu dalam ikatan pernikahan demi menciptakan damai bersama? Tetapi bagaimana […]

    Des 07, 2021