Penulis : Kurnia Widiastri (Member KMO Alineaku)
Seorang tetangga tertarik mengikuti pelatihan PAZ, setelah beberapa waktu yang lalu saya menterapi anaknya yang terkena demam berdarah.
Di usia yang tak lagi muda, beliau masih semangat belajar.
” Saya mau ikut dr.Nia.
Semoga bermanfaat untuk diri saya, keluarga dan orang banyak.
Semoga Allah Ridho.
Saya ingin sisa umur saya ini bermanfaat, berkah dan bisa banyak berbuat kebaikan di jalan Allah. Amiin”.
Langsung menggenang air mata, teringat cita – cita Ustadz Haris Allahuyarham. ” Sebarkanlah terus ilmu PAZ. Kalau bisa satu keluarga ada satu PAZtrooper. Sehingga kalau keluarganya sakit, langsung bisa diterapi sendiri. Karena di akhir zaman tidak ada rumah sakit”.
Ya Allah kabulkanlah cita – cita dan doa beliau.
Di sisi lain ada beberapa PAZtrooper yang masih menyimpan misteri pada tubuhnya. Penyakit yang selama ini mendera, masih butuh proses yang lama untuk bisa selesai. Masih mencari solusi terbaik untuk menyembuhkannya.
Tapi apakah beliau berkecil hati dan berhenti menterapi? TIDAK…karena kesembuhan dari Allah, PAZ hanya wasilah.
” Saya ingin lebih banyak bermanfaat bagi umat ini. Melihat mereka sembuh, bi’idznillah setelah diterapi, menjadi candu bagi saya untuk terus membantu orang yang sakit dengan PAZ.
“Siapa tahu, dari doa-doa yang mereka panjatkan untuk saya, Allah kabulkan untuk kesembuhan saya. Atau setidaknya Allah gugurkan dosa-dosa saya dengan sakit ini. “
“Kalaupun Allah berkenan mengambil organ ini sehingga saya tidak bisa lagi menterapi. Atau kelak Allah memanggil diri ini kembali ke sisi-
Nya. Maka tubuh ini akan bersaksi, untuk apa digunakan. Tak lain hanyalah untuk berbuat kebaikan dan bermanfaat bagi umat. “
” Dan saya berharap dan berdoa pada Allah. Semoga dari kesembuhan mereka, sehingga bisa beribadah dengan lebih khusyuk dan sempurna. Maka ada pahala jariyah yang mengalir saat saya tiada.”
Maka teruslah melangitkan doa dan terus istiqomah membumikan PAZ Al Kasaw. Dan murnikan niat hanya untuk meraih ridho Ilahi.
Yuk ikut pelatihan Basic PAZ Al Kasaw suoaya bisa ikut serta memberikan kontribusi positjf untuk peradaban kesehatan dunia.
Part 15: Warung Kopi Klotok Sesampainya di tempat tujuan, Rama mencari tempat ternyaman untuk parkir. Bude langsung mengajak Rani dan Rama segera masuk ke warung Kopi Klotok. Rama sudah reservasi tempat terlebih dahulu karena tempat ini selalu banyak pengunjung dan saling berebut tempat yang ternyaman dan posisi view yang pas bagi pengunjung. Bude langsung memesan […]
Part 16 : Alun – Alun Kidul Keesokan paginya seperti biasa Bude sudah bangun dan melaksanakan ibadah sholat subuh. Begitupun dengan Rani yang juga melaksanakan sholat subuh. Rani langsung ke dapur setelah menunaikan ibadah sholat subuh. Tidak lama disusul oleh Bude dan langsung mengambil bahan masakan serta mengiris bahan untuk memasak. Rani dan Bude sangat […]
Part 14: Kopi Klotok Pagi hari yang cerah, secerah hati Rani dan semangat yang tinggi menyambut keseruan hari ini. Ia bersenandung dan tersenyum sambil mengiris bahan untuk membuat nasi goreng. Tante, yang berada di dekat Rani, ikut tersenyum melihat Rani yang bersenandung dengan bahagia. “Rani, kamu ada rasa tidak sama Rama? Awas, ya. Jangan suka […]
Part 13 : Candi Borobudur Keesokan harinya Rama sibuk mencari handphone yang biasa membangunkannya untuk berolahraga disaat Rama berada di Jogja. Rama tersenyum dan semangat untuk bangun, membersihkan diri dan segera membereskan kamarnya. Tidak lupa Rama juga menggunakan pakaian yang Rapih untuk menemui Rani hari ini. Sementara Rani seperti biasa masih bermalas-malasan di dalam kamarnya […]
Part 12 : Cemburu Rama langsung memukul Jaka saat Jaka baru saja masuk ke ruang kerjanya Rama. Jaka yang meringis bukannya marah namun malah tersenyum terhadap Rama karena Jaka tahu bahwa Rama lagi cemburu terhadapnya. Rama males menjawab salam dari Jaka namun sebagai orang yang punya adab Rama harus menjawab salam dari Jaka dengan sopan. […]
Buy Pin Up Calendar E-book On-line At Low Prices In India After the installation is complete, you’ll have the flexibility […]
Karya Nurlaili Alumni KMO Alineaku Hampir 10 bulan, Pandemi Covid -19 telah melanda dunia dengan cepat dan secara tiba-tiba. Hal […]
Karya Lailatul Muniroh, S.Pd Alumni KMO Alineaku Rania akhirnya menikah juga kamu,,, begitu kata teman2nya menggoda, Yaa,,,Rania bukan anak.yang cantik […]
Karya Marsella. Mangangantung Alumni KMO Alineaku Banyak anak perempuan mengatakan bahwa sosok pria yang menjadi cinta pertama mereka adalah Ayah. […]
Karya Any Mewa Alumni KMO Alineaku Bukankah sepasang sejoli memutuskan bersatu dalam ikatan pernikahan demi menciptakan damai bersama? Tetapi bagaimana […]
Comment Closed: Mengapa Ikut Pelatihan PAZ? (Part 4)
Sorry, comment are closed for this post.