Suatu pagi yang cerah di sekolah, Sovia, seorang siswi kelas delapan, tampak gelisah dan bingung. Pikirannya kacau saat harus menghadapi keputusan sulit. Di satu sisi, dia ingin menuruti ajakan teman-temannya untuk membolos pelajaran dengan alasan sakit, namun di sisi lain hati kecilnya berkata bahwa itu tidak benar. Dalam pergulatan batin, ia teringat kata-kata guru agama tentang kejujuran dan iman. “Bagaimana Yesus akan bertindak jika berada pada posisiku?” pikir Sovia dalam hati.
Ketika pelajaran agama berlangsung, guru menceritakan tentang Injil Markus pasal 8:27-35. Yesus bertanya kepada murid-murid-Nya, “Menurut kalian, siapakah Aku?”. Pertanyaan tersebut membuat para murid berpikir dalam. Ketika Petrus menjawab bahwa Yesus adalah Mesias, Yesus mengungkapkan bahwa mengikuti-Nya berarti siap memikul salib. Guru menjelaskan mengikuti Yesus tak selamanya mudah, namun dalam setiap keputusan sulit yang dihadapi, Yesus akan menuntun. Seperti halnya Sovia, seringkali manusia dihadapkan pada pilihan antara kebenaran atau mengikuti desakan lingkungan.
Seusai pelajaran, Sovia merasa jiwa rohaninya semakin kuat. Dia sadar bahwa memilih kejujuran meskipun sulit atau tak semestinya adalah jalan untuk lebih mengenal Yesus. Dengan meneladani ajaran-Nya, Sovia merasa Tuhan semakin dekat. Sovia berkata dalam hati, “Aku ingin senantiasa setia kepada Yesus, bahkan jika harus memikul beban berat atau menentang arus.”
Santo Fransiskus dari Assisi pernah berkata, “Mulailah dengan melakukan hal-hal kecil; lalu lakukan hal besar; dan tiba-tiba engkau mampu melakukan yang mustahil.” Sovia memutuskan untuk melangkah pertama; mengakui kesalahan dan berkata jujur. Dalam keputusan sederhana itu, damai lahir di hati Sovia bersama keyakinan bahwa dia sedang berjalan bersama Yesus.
Ketika bel tanda pulang berbunyi, Sovia pergi dengan hati ringan. Dia menyadari mengenal Yesus tak cuma melalui doa dan ibadah, tapi juga melalui tindakan dan keputusan sehari-hari. Setiap langkah kecil menuju kebenaran adalah cara kita meneladani Tuhan Yesus.
“Setiap langkah kecil menuju kebenaran adalah sebuah perjalanan bersama Yesus.”
Refleksi
Seorang pemenang selalu melakukan refleksi diri untuk segera mendapatkan pembelajaran yang maksimal. Luangkan waktu dan tuliskan apa yang kamu pelajari.
- Pembelajaran terbesar saya hari ini adalah…
- Formula yang paling berkesan untuk saya adalah…
- Hari ini saya sangat bersyukur karena…
Kreator : Silvianus
Comment Closed: Mengenal Yesus Lebih Mendalam
Sorry, comment are closed for this post.