KATEGORI
  • Adat & Budaya
  • Agrikultur
  • Aksi
  • Arsitektur
  • Artikel
  • Asmara
  • Autobiografi
  • autobiography
  • Bahasa & Sastra
  • Berita Alineaku
  • Bisnis
  • Branding
  • Catatan Harian
  • Cerita Anak
  • Cerita Pendek
  • Cerita Rakyat
  • Cerpen
  • Cinta
  • Cita – Cita dan Harapan
  • Dongeng
  • Drama
  • Ekonomi
  • Epos
  • Event
  • Fabel
  • Fantasi
  • Fiksi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Hobi
  • Hubungan Antarpribadi
  • Hukum
  • Humanis
  • Humor
  • Ilmu Manajemen
  • Inspirasi
  • Istri
  • Kampus
  • Karir dan Kewirausahaan
  • Keagamaan
  • Keluarga
  • Kesehatan & Kecantikan
  • Kesehatan Mental
  • Ketenagakerjaan
  • Kisa Masa Kecil
  • Kisah Inspiratif
  • Kritik Media
  • Kuliner
  • Legenda
  • Lifestyle
  • Lingkungan Hidup
  • Manajemen
  • mengelola toko
  • Mental Health
  • Moralitas
  • Motivasi
  • Novel
  • Nutrisi
  • Nutrition
  • Opini
  • Organisasi
  • Otomotif
  • Parenting
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Pendidikan Karir
  • Pendidikan Keuangan
  • pengalaman hidup
  • Pengembangan Diri
  • Perjalanan Hidup
  • Pernikahan
  • Persahabatan
  • Pertemanan
  • Petualangan
  • Petualangan Alam
  • Pilih Kategori
  • Pilih Menu
  • Politik
  • Psikologi
  • Psikologi Sosial
  • Puisi
  • Romansa
  • Romantisme kehidupan
  • Rumah Tangga
  • Satir
  • SDM
  • Sejarah
  • Self-Acceptance
  • Self-Awareness
  • Seni & Budaya
  • Sosial
  • spiritual journey
  • Strategi
  • Teknologi
  • Tempat Wisata
  • Traveling
  • Uncategorized
  • Wanita
  • Beranda » Artikel » Panduan Koreksi Naskah

    Panduan Koreksi Naskah

    BY 12 Jan 2023 Dilihat: 183 kali

    Hallo Sahabat
    Menulis Alineaku…

     

    Selamat ya,
    karena akhirnya kamu telah berhasil menyelesaikan
    naskahmu! 

     

    Lalu tahapan yang selanjutnya apa nih kak?

    Jadi, pada sesi kali ini kamu akan belajar
    Self Editing atau koreksi naskah secara
    mandiri. Hal ini wajib banget lho kamu lakukan
    sebelum kamu menerbitkan naskahmu.

     

    Lho, bukanya Editor ya kak yang akan melakukan koreksi?

    Kalau kakak berfikirnya seperti itu, wajar saja nanti ada

    kemungkinan bahwa tulisan kakak akan ditolak oleh Penerbit.

    Karena, editing pertama kali harus dilakukan
    oleh Penulis secara mandiri terlebih
    dahulu kak. Editing ini nanti
    meliputi editing teknis dasar dan esensi dari naskah yang kakak tulis.

     

    Lalu, bagaimana caranya kita sebagai penulis melakukan editing pada naskah yang kita tulis sendiri kak?

     

    Jawabannya
    akan kamu temukan di ebook ini. Bahkan kamu juga akan mendapatkan langkah praktisnya juga
    lho! Untuk itu, ikuti panduan pada ebook ini ya, semangat! 

     

    Siapkan Naskah yang Akan Dikoreksi!

    Sebelum melakukan koreksi naskah, pastikan tulisan kakak sudah selsai ya, dari awal sampai akhir.

    Sehingga, kakak akan lebih mudah dalam melakukan koreksi dan membuat perbaikan pada naskahnya nanti.

    5 Tahapan
    Praktis dalam Melakukan Self Editing.

    Untuk melakukan koreksi naskah secara mandiri, ada 5 tahapan yang harus kakak lalui supaya naskah yang kakak tulis lebih mudah dipahami, tidak ada salah eja, menghindari bias makna, membuat nyaman si pembaca, serta agar naskah bisa lebih dipertanggungjawabkan.

     

    Berikut ini 5 tahapan dasar dalam melakukan self

    editing sesuai dengan PUEBI :

    1.            Editing Sistematika Tulisan

    2.            Editing Gaya Bahasa & Kosakata

    3.            Editing Tanda Baca

    4.            Editing Esensi Naskah (Isi)

    5.            Editing Akhir (Finishing)

    Ikuti panduannya secara bertahap ya!

     

    Tahap 1.

    Editing Sistematika

    1.    Judul

    ü   Pastikan huruf di awal kata ditulis dengan huruf kapital

    Contoh :

      Hatiku Selembar Daun

      Sajak Kecil Tentang Cinta

      Pada Suatu Hari Nanti

     

    ü   Gunakan huruf kecil untuk preposisi, konjungsi, dan interjeksi

      Kata Preposisi adalah kata depan yang diikuti oleh kata lainnya.

    seperti : di, ke, pada, yaitu, untuk, bagi, ala, dsb

    Contoh : Tips Memasak Daging ala Chef Renata

     

      Kata konjungsi : kata yang berfungsi untuk menghubungkan kata, kalimat, atau ungkapan.

    Seperti : dan, ketika, oleh, karena, supaya, dsb.

    Contoh : Oryand dan Negeri Olimpix

     

      Kata interjeksi : istilah lain untuk kata seru yang

    mengungkapkan isi hati dari si pembicara. Seperti : duh, wow, wah, lho, dsb.

    Contoh : Wow, Ini Manfaat Konsumsi Madu untuk Kesehatan Tubuh

     

    2.    Paragraf

    ü Pastikan antar paragraph memiliki kesesuaian, baik pada paragraf pertama dengan kedua, dan seterusnya.

    ü Pastikan paragraf tidak terlalu panjang. Kami sarankan dalam

    1 paragraf hanya berisi 5-6 kalimat saja.

    ü Apabila paragraf terlalu panjang, bisa juga dibagi menjadi 2 paragraph yang masih memiliki kesesuaian makna.

     

    3.    Jumlah Kata

    ü Untuk Jumlah kata disesuaikan dengan jenis karya yang kakak tulis.

    ü Karya fiksi seperti puisi, jumlah kata bebas

    ü Karya fiksi seperti cerpen, jumlah kata yang kami sarankan

    1000-3000 kata.

    ü Karya nonfiksi seperti artikel, berita, opini, biografi, esai, jumlah kata yang kami sarankan 500-2000 kata.

     

    4.    Layout

    ü Penulisan judul yang benar dan menggunakan rata tengah

    (center)

    ü Bisa menggunakan jarak spasi 1,5 – 2 pt

    ü Ukuran font standar pada judul 16pt dan pada isi naskah 12pt

    ü Menggunakan rata kanan-kiri (justify) pada isi naskah


    Editing Bahasa & Kosakata

    1.    Kesesuaian Bahasa

    Pastikan gaya bahasa yang kamu gunakan dari awal sampai akhir konsisten. Dalam artian, apabila di awal kamu menggunakan gaya Bahasa yang formal, maka diakhir juga harus menggunakan gaya Bahasa formal, begitu juga sebaliknya.

     

    Hal ini dilakukan supaya pembaca merasakan kesan yang baik saat membacaya, bahkan bisa membuat pembaca lebih nyaman dalam membaca tulisanmu juga lho.

     

    2.    Kesalahan Ejaan

    Baca ulang naskahmu dari awal hingga akhir, lalu perhatikan untuk

    kalimat yang tidak sesuai atau adanya kesalahan ejaan di situ.

    Kesalahan ejaan (typo) ini memang terlihat spele, namun apabila dalam satu naskah terlalu banyak kata yang ‘salah ketik’ tentu pembaca tidak akan nyaman dalam membacanya. Untuk itu, perbaiki kalimat yang belum sesuai dan kata-kata yang masih typo ya!

     

    3.   Penulisan Bahasa Daerah/Asing

    Untuk pemakaian frasa bahasa daerah atau bahasa asing dituliskan dengan huruf miring.

    Misalnya :

             Ungkapan bhinneka tunggal ika dijadikan semboyan negara Indonesia.

             Nugget adalah salah satu jenis makanan fast food yang digemari semua kalangan.


    4.    Kosakata

     

    Ada beragam jenis kata yang perlu kamu perhatikan dalam naskahmu yang sesuai dengan PUEBI, di antaranya :

     

          Kata Baku dan Tidak Baku

          Kata Dasar

          Kata Berimbuhan

          Bentuk Ulang

          Gabungan Kata

          Pemenggalan Kata

          Kata Depan

          Singkatan dan Akronim

          Kata Ganti

          Kata Sandang

          Partikel

          Angka dan Bilangan

     

    Klik di sini untuk melihat berbagai panduan dalam pemakaian jenis kata.

    Pemakaian Tanda Baca

    1.   Ragam Tanda Baca

    Ada beragam jenis kepenulisan tanda baca yang perlu kamu perhatikan dalam naskahmu yang sesuai dengan PUEBI, di antaranya :


          Tanda Titik (.)

          Tanda Koma (,)

          Tanda Titik Koma (;)

          Tanda Titik Dua (:)

          Tanda Hubung (-)

          Tanda Pisah ()

          Tanda Tanya (?)

          Tanda Seru (!)


          Tanda Elipsis (…)

          Tanda Petik (“…”)

          Tanda Petik Tunggal (‘…’)

          Tanda Kurung ((…))

          Tanda Kurung Siku ([…])

          Tanda Garis Miring (/)

          Tanda Penyingkat (‘’)


    Klik di sini untuk melihat berbagai panduan dalam pemakaian tanda baca yang benar.

    EDITING ESENSI ( Isi Naskah )

    Editing Isi


    Ketika kamu menulis, tentunya ada pesan yang ingin disampaikan bukan?

    Pesan yang akan kamu sampaikan kepada pembaca, kamu sendirilah yang mengetahuinya. Sehingga, hal ini menjadi pertanggungjawabanmu sendiri.

    Untuk itu, pastikan bahwa pesan yang kamu maksud, bisa tersampaikan dengan baik kepada si pembaca.

     

    Berikut ini panduan yang bisa kamu gunakan untuk melakukan

    editing pada isi naskah :

    1.            Baca secara keseluruhan isi tulisanmu

    2.            Perhatikan secara detail kalimat yang kamu tulis

    3.            Perhatikan setiap penggunaan kata preposisi, konjungsi, dsb

    4.            Temukan kalimat yang bisa membuat bias makna oleh si

    pembaca dan cobalah untuk memperbaikinya

    5.            Pastikan bahwa pesan yang akan kamu sampaikan bisa tersampaikan dengan baik

    Editing Akhir (Finishing)

    Selamat ya! akhirnya kamu bisa sampai pada step yang terakhir, yaitu editing akhir (finishing) 


    Kenapa sih kita harus melakukan editing sampai akhir?

    Karena hal ini dilakukan supaya tulisanmu baik secara keseluruhan. Bisa dari hal-hal teknis, seperti gaya Bahasa, sistematika, tanda baca, bahkan hingga ke muatan isi/esensi dari tulisan kakak.

    Sehingga pesan yang ingin kamu sampaikan dalam tulisanmu bisa tersampaikan dengan baik dan memberikan kesan yang baik bagi pembaca.

     

    Lalu editing akhir itu seperti apa kak?

      Tinjau Ulang Sistematika Tulisanmu

    Kamu bisa meninjau ulang dari outline yang kamu buat hingga ke naskah yang sudah berhasil kamu kembangkan. Selain itu, tetap perhatikan pula kesesuaian pada setiap paragraph satu dengan yang lainnya.

      Baca Ulang Keseluruhan Naskah

    Langkah yang terakhir adalah dengan membaca ulang keseluruhan naskah dari awal sampai akhir untuk memantapkan keyakinan serta memastikan bahwa tulisan yang kamu buat sudah baik dan pesan pun bisa tersampaikan dengan baik pula.

     

    Melakukan editing itu jauh lebih sulit daripada menulis.

     

    Sebab, menulis itu mudah karena mengalir menggunakan perasaan dan apa yang terlintas di dalam hati serta naluri di dalam pikiran kita.

     

    Sedangkan, ketika kita mengedit tulisan, kita membutuhkan waktu yang tidak sedikit untuk berpikir, teliti, dan berhati-hati.

     

    Untuk itu, selagi masih ada banyak waktu, maka segera selesaikan editing naskahmu.

     

     

    Bagikan ke

    1 Komentar Pada Panduan Koreksi Naskah

    Popular News

    • Part 15: Warung Kopi Klotok  Sesampainya di tempat tujuan, Rama mencari tempat ternyaman untuk parkir. Bude langsung mengajak Rani dan Rama segera masuk ke warung Kopi Klotok. Rama sudah reservasi tempat terlebih dahulu karena tempat ini selalu banyak pengunjung dan saling berebut tempat yang ternyaman dan posisi view yang pas bagi pengunjung. Bude langsung memesan […]

      Okt 01, 2024
    • Part 16 : Alun – Alun  Kidul Keesokan paginya seperti biasa Bude sudah bangun dan melaksanakan ibadah sholat subuh. Begitupun dengan Rani yang juga melaksanakan sholat subuh. Rani langsung ke dapur setelah menunaikan ibadah sholat subuh. Tidak lama disusul oleh Bude dan langsung mengambil bahan masakan serta mengiris bahan untuk memasak. Rani dan Bude sangat […]

      Okt 16, 2024
    • Part 14: Kopi Klotok Pagi hari yang cerah, secerah hati Rani dan semangat yang tinggi menyambut keseruan hari ini. Ia bersenandung dan tersenyum sambil mengiris bahan untuk membuat nasi goreng. Tante, yang berada di dekat Rani, ikut tersenyum melihat Rani yang bersenandung dengan bahagia. “Rani, kamu ada rasa tidak sama Rama? Awas, ya. Jangan suka […]

      Sep 18, 2024
    • Part 13 : Candi Borobudur Keesokan harinya Rama sibuk mencari handphone yang biasa membangunkannya untuk berolahraga disaat Rama berada di Jogja. Rama tersenyum dan semangat untuk bangun, membersihkan diri dan segera membereskan kamarnya. Tidak lupa Rama juga menggunakan pakaian yang Rapih untuk menemui Rani hari ini. Sementara Rani seperti biasa masih bermalas-malasan di dalam kamarnya […]

      Sep 07, 2024
    • Part 12 : Cemburu Rama langsung memukul Jaka saat Jaka baru saja masuk ke ruang kerjanya Rama. Jaka yang meringis bukannya marah namun malah tersenyum terhadap Rama karena Jaka tahu bahwa Rama lagi cemburu terhadapnya. Rama males menjawab salam dari Jaka namun sebagai orang yang punya adab Rama harus menjawab salam dari Jaka dengan sopan. […]

      Sep 05, 2024

    Latest News

    Buy Pin Up Calendar E-book On-line At Low Prices In India After the installation is complete, you’ll have the flexibility […]

    Jun 21, 2021

    Karya Nurlaili Alumni KMO Alineaku Hampir 10 bulan, Pandemi Covid -19 telah melanda dunia dengan cepat dan secara tiba-tiba. Hal […]

    Des 07, 2021

    Karya Lailatul Muniroh, S.Pd Alumni KMO Alineaku Rania akhirnya menikah juga kamu,,,  begitu kata teman2nya menggoda, Yaa,,,Rania bukan anak.yang cantik […]

    Des 07, 2021

    Karya Marsella. Mangangantung Alumni KMO Alineaku Banyak anak perempuan mengatakan bahwa sosok pria yang menjadi cinta pertama mereka adalah Ayah. […]

    Des 07, 2021

    Karya Any Mewa Alumni KMO Alineaku Bukankah sepasang sejoli memutuskan bersatu dalam ikatan pernikahan demi menciptakan damai bersama? Tetapi bagaimana […]

    Des 07, 2021