Memiliki keluarga yang sakinah yang penuh dengan ketentraman, ketenangan dan kebahagiaan adalah dambaan semua pasangan suami istri. Untuk mewujudkan sebuah keluarga sakinah di era sekarang ini tidaklah mudah, jangankan merindukan keluarga yang didalamnya penuh dengan ketenangan dan ketentraman, untuk mempertahankan keutuhan sebuah rumah tangga merupakan sebuah prestasi karena akan ada banyak sekali godaan yang dapat menghancurkan sebuah rumah tangga.
Keluarga dalam pemahaman umum adalah unit terkecil dari masyarakat yang terdiri atas kepala keluarga dan beberapa orang yang terkumpul dan tinggal di suatu tempat dibawah suatu atap dalam keadaan saling ketergantungan. Sebenarnya arti dari kata keluarga sangatlah mendalam dan dapat dimaknai dari berbagai sudut pandang yang berbeda pada setiap orang. Dalam tulisan ini definisi keluarga adalah sekumpulan orang yang terikat dalam hubungan pernikahan, kelahiran yang hidup dalam satu rumah tangga, dimana keluarga dapat terbentuk karena adanya hubungan darah dan ikatan emosional antara masing-masing individu sebagai anggota keluarga.
Sakinah adalah merupakan istilah dalam bahasa arab. Sakinah berasal dari kata sakana yang bermakna tenang atau tenteram, atau sebuah rumah yang memberikan rasa ketenangan dan kenyamanan. Sakinah merupakan tujuan pokok dari ikatan pernikahan. Allah SWT dalam surat Ar Rum ayat 21 berfirman : “ Dan diantara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan Nya di antaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir”
Ketenangan jiwa dapat memupuk rasa kasih sayang antara suami istri, ketenangan jiwa dapat menumbuhkan rasa tegar ketika ujian pernikahan datang melanda. Menggapai sakinah tidaklah mudah, suami dan istri haruslah belajar untuk saling mengalah, setia, saling memahami dan butuh kesabaran yang tinggi serta hanya menjadikan Allah SWT sebagai satu-satunya tempat memohon dan berharap terhadap apapun persoalan yang sedang dihadapi dalam sebuah keluarga. Allah SWT berfirman : “ Ya Tuhan kami, utuslah ditengah mereka seorang Rasul dari kalangan mereka sendiri yang akan membacakan kepada mereka ayat-ayat-Mu dan mengajarkan Kitab dabn Hikmah kepada mereka dan menyucikan mereka. Sungguh Engkaulah Yang Maha Perkasa, Maha Bijaksana” (QS Al Baqarah 129).
Menggapai Keluarga Sakinah adalah merupakan tujuan yang pertama dan utama dalam suatu pernikahan. Dengan rasa Sakinah, kita dapat bersama sama beribadah, mesra dalam ketaatan kepada-Nya, sehingga pada muaranya nanti semangat beribadah akan tumbuh sehingga pasangan jiwa dapat menjadi penyempurna iman dan Islam. Inilah salah satu Pilar Keluarga Sakinah bagi pasangan suami istri yang mengharapkan dan menginginkan adanya sebuah ketenangan, ketentraman dan kenyamanan dalam suatu rumah tangga yang akan dibina nantinya. Wallahu a’lam
Part 15: Warung Kopi Klotok Sesampainya di tempat tujuan, Rama mencari tempat ternyaman untuk parkir. Bude langsung mengajak Rani dan Rama segera masuk ke warung Kopi Klotok. Rama sudah reservasi tempat terlebih dahulu karena tempat ini selalu banyak pengunjung dan saling berebut tempat yang ternyaman dan posisi view yang pas bagi pengunjung. Bude langsung memesan […]
Part 16 : Alun – Alun Kidul Keesokan paginya seperti biasa Bude sudah bangun dan melaksanakan ibadah sholat subuh. Begitupun dengan Rani yang juga melaksanakan sholat subuh. Rani langsung ke dapur setelah menunaikan ibadah sholat subuh. Tidak lama disusul oleh Bude dan langsung mengambil bahan masakan serta mengiris bahan untuk memasak. Rani dan Bude sangat […]
Part 14: Kopi Klotok Pagi hari yang cerah, secerah hati Rani dan semangat yang tinggi menyambut keseruan hari ini. Ia bersenandung dan tersenyum sambil mengiris bahan untuk membuat nasi goreng. Tante, yang berada di dekat Rani, ikut tersenyum melihat Rani yang bersenandung dengan bahagia. “Rani, kamu ada rasa tidak sama Rama? Awas, ya. Jangan suka […]
Part 13 : Candi Borobudur Keesokan harinya Rama sibuk mencari handphone yang biasa membangunkannya untuk berolahraga disaat Rama berada di Jogja. Rama tersenyum dan semangat untuk bangun, membersihkan diri dan segera membereskan kamarnya. Tidak lupa Rama juga menggunakan pakaian yang Rapih untuk menemui Rani hari ini. Sementara Rani seperti biasa masih bermalas-malasan di dalam kamarnya […]
Part 12 : Cemburu Rama langsung memukul Jaka saat Jaka baru saja masuk ke ruang kerjanya Rama. Jaka yang meringis bukannya marah namun malah tersenyum terhadap Rama karena Jaka tahu bahwa Rama lagi cemburu terhadapnya. Rama males menjawab salam dari Jaka namun sebagai orang yang punya adab Rama harus menjawab salam dari Jaka dengan sopan. […]
Karya Lailatul Muniroh, S.Pd Alumni KMO Alineaku Rania akhirnya menikah juga kamu,,, begitu kata teman2nya menggoda, Yaa,,,Rania bukan anak.yang cantik […]
Karya Any Mewa Alumni KMO Alineaku Bukankah sepasang sejoli memutuskan bersatu dalam ikatan pernikahan demi menciptakan damai bersama? Tetapi bagaimana […]
Des 07, 2021
Kontak Kami
Apabila ada kebutuhan, silahkan hubungi kami melalui kontak di bawah ini.
Comment Closed: Pilar Keluarga Sakinah
Sorry, comment are closed for this post.