KATEGORI
  • Adat & Budaya
  • Agrikultur
  • Aksi
  • Arsitektur
  • Artikel
  • Asmara
  • Autobiografi
  • autobiography
  • Bahasa & Sastra
  • Berita Alineaku
  • Bisnis
  • Branding
  • Catatan Harian
  • Cerita Anak
  • Cerita Pendek
  • Cerita Rakyat
  • Cerpen
  • Cinta
  • Cita – Cita dan Harapan
  • Dongeng
  • Drama
  • Ekonomi
  • Epos
  • Event
  • Fabel
  • Fantasi
  • Fiksi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Hobi
  • Hubungan Antarpribadi
  • Hukum
  • Humanis
  • Humor
  • Ilmu Manajemen
  • Inspirasi
  • Istri
  • Kampus
  • Karir dan Kewirausahaan
  • Keagamaan
  • Keluarga
  • Kesehatan & Kecantikan
  • Kesehatan Mental
  • Ketenagakerjaan
  • Kisa Masa Kecil
  • Kisah Inspiratif
  • Kritik Media
  • Kuliner
  • Legenda
  • Lifestyle
  • Lingkungan Hidup
  • Manajemen
  • mengelola toko
  • Mental Health
  • Moralitas
  • Motivasi
  • Novel
  • Nutrisi
  • Nutrition
  • Opini
  • Organisasi
  • Otomotif
  • Parenting
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Pendidikan Karir
  • Pendidikan Keuangan
  • pengalaman hidup
  • Pengembangan Diri
  • Perjalanan Hidup
  • Pernikahan
  • Persahabatan
  • Pertemanan
  • Petualangan
  • Petualangan Alam
  • Pilih Kategori
  • Pilih Menu
  • Politik
  • Psikologi
  • Psikologi Sosial
  • Puisi
  • Romansa
  • Romantisme kehidupan
  • Rumah Tangga
  • Satir
  • SDM
  • Sejarah
  • Self-Acceptance
  • Self-Awareness
  • Seni & Budaya
  • Sosial
  • spiritual journey
  • Strategi
  • Teknologi
  • Tempat Wisata
  • Traveling
  • Uncategorized
  • Wanita
  • Beranda » Artikel » RASA (Bab 5)

    RASA (Bab 5)

    BY 16 Jul 2024 Dilihat: 143 kali
    rasa_alineaku

    Lem Aica Aibon

    Kedekatan saya dengan pak Andre terus berlanjut. Pertemanan atau mungkin lebih tepatnya persahabatan kami begitu menyenangkan, kami saling mendukung dan mengisi hari-hari bersama. Disini saya merasakan yang namanya keindahan memiliki teman baik untuk berbagi, bukan hanya  berpikir untuk hal-hal romantis.

    Jadi jelas ini berbeda dengan hubungan yang penuh nafsu, karena kami tidak pernah membicarakan hubungan khusus yang lebih dari pertemanan saja. Walau tak bisa dipungkiri rasa di hati ini terus bergetar setiap kali berada di dekatnya. Namun saya berusaha menepis rasa itu, dan menikmati pertemanan baik ini.

    Saya juga  sudah tidak canggung lagi memanggilkan kaka, dan juga sebaliknya beliau juga terus menerus memanggil saya dengan panggilan ade. Fix! hubungan kami saat ini sudah bukan hubungan di level professional lagi. Paling tidak saat ini aku merasakan hubungan profesional yang berujung di hubungan personal ‘ persahabatan antara dua anak manusia.

    Semakin lama mengenal beliau, saya melihat  beliau adalah seseorang yang berwawasan luas, apapun topik cerita yang kami bahas beliau akan nyambung, dan sepertinya sangat menguasai berbagai update ilmu dan cerita, luar biasa wawasannya !

    Cerita demi cerita terus berlanjut dari satu topik ke topik lainnya ketika ngobrol dengan beliau.… bersamanya saya merasa waktu berjalan begitu cepat. Kadang saya berpikir mengapa dia mau meluangkan waktu untuk berteman dengan saya, seorang perempuan yang biasa-biasa saja ini.

    Banyak cerita yang mulai terjalin, tercipta dan tak sedikit juga rahasia kantor yang juga saya ceritakan dan sebaliknya beliau juga, kami merasa sudah menjadi dua sahabat yang saling percaya… walau kami beda kota.. namun pertemanan ini terjalin dengan sangat lancar.. tiada hari tanpa WA beliau, entah saya yang memulai atau beliau yang memulai.. saya seperti menemukan relasi yang begitu indah yang begitu ingin saya jaga …

    Satu frekuensi ‘ mungkin ini kata yang tepat menggambarkan komunikasi pertemanan kami berdua.

    Pagi itu saya begitu menyimak berita online dengan judul besar “Pelajar hingga emak-emak di Papua Barat terjerumus mabuk lem aica aibon” .. apa maksudnya ini, saya pun terus membaca dengan seksama. 

    Ternyata ada penyalahgunaan lem aibon atau mabuk lem sehingga banyak orang di Papua sana gemar menghirup bau lem aibon tersebut…sampai akhirnya menimbulkan halu seperti halnya orang mabuk.

    Ah ..ada-ada saja dunia ini.. tak terpikir sedikitpun olehku hal tersebut bisa dilakukan……….
    dan tiba-tiba lamunan mengembara ke Papua .. dan tiba-tiba juga ingat pertemanan tak terduga yang saat ini terbina dengan pak Andre…….. 

    ting tung …. kulirik notif WA di HP, ah Pak Andre CEO..
    “Pa kabar hari ini ade Ambar?”

    “Hai kak, lagi baca berita Papua ini”

    “Berita apa ade?”

    “Berita tentang mabuk lem aibon di Papua yang lagi ngetrend, kaka tidak seperti itu kan?..ha ..ha” senyum tipis mengembang membayangkan seorang CEO terpengaruh mabok lem…

    “Oh ya ade, banyak sekali itu terjadi disini, kaka tidak seperti itu..”

    “Oh baguslah…”

    “Kaka mabok namun bukan mabuk lem aibon ade Ambar”

    “Wah maksudnya, kaka mabok apa”?”

    “Kaka mabuk dan ingin terus menempel ke seseorang, tapi bukan karena lem aibon”
    “maksud kaka?” 

    “Kaka mabok sejak melihat ade Ambar pertama kali..dan ingin menempel terus ke ade Ambar”

    Wuowwwwwwwwwwwwwwwwww…………………. hati saya seketika melonjak kaget ‘ rayuan maut yang tak saya duga sama sekali akan dilemparkan oleh beliau………… 
    ups ’ strike ! saya belum siap dengan jawaban ! 

    “Ade?.. kok tidak balas WA kaka?” 

    “Eh ..iya kaka..”

    “Maaf ya kaka jujur, kaka memang mabok sejak mengenal ade Ambar.. ada sesuatu dari diri ade Ambar yang membuat kaka mabuk dan senang”

    “Oh iya kaka, saya memang punya kemampuan khusus membuat orang mabuk dan menempel, mungkin aroma tubuh saya yang asem baunya ha ha ..” kucoba netralisir rayuan mautnya dengan
    candaan

    “Ha ha… bisa saja ade Ambar, okay kaka meeting dulu ya”

    Termenung .. saya mencoba sadar apakah ini adalah sebuah rayuan atau gombalan atau apalah itu .. 
    aduh namun kenapa ada rasa gemetar dengan rayuan tersebut………..

    Please please  Ambar ‘ lelaki ini adalah buaya jantan yang sudah suhu .. terlihat sekali dia ahli merayu wanita ……. 

    Ambar ‘ Ambar’ Ambar………..jangan sampai rasa dalam hatimu terus bergetar .. terus saya bergumam dalam hati ………….

    Ahh ‘ kulangkahkan kaki menuju chatime kios di seberang kantor’ mungkin otak ini harus terkena gelembung boba sehingga getaran-getaran ini akan segera menghilang. 

     

    Kreator : Ayu Ambarini

    Bagikan ke

    Comment Closed: RASA (Bab 5)

    Sorry, comment are closed for this post.

    Popular News

    • Part 15: Warung Kopi Klotok  Sesampainya di tempat tujuan, Rama mencari tempat ternyaman untuk parkir. Bude langsung mengajak Rani dan Rama segera masuk ke warung Kopi Klotok. Rama sudah reservasi tempat terlebih dahulu karena tempat ini selalu banyak pengunjung dan saling berebut tempat yang ternyaman dan posisi view yang pas bagi pengunjung. Bude langsung memesan […]

      Okt 01, 2024
    • Part 16 : Alun – Alun  Kidul Keesokan paginya seperti biasa Bude sudah bangun dan melaksanakan ibadah sholat subuh. Begitupun dengan Rani yang juga melaksanakan sholat subuh. Rani langsung ke dapur setelah menunaikan ibadah sholat subuh. Tidak lama disusul oleh Bude dan langsung mengambil bahan masakan serta mengiris bahan untuk memasak. Rani dan Bude sangat […]

      Okt 16, 2024
    • Part 14: Kopi Klotok Pagi hari yang cerah, secerah hati Rani dan semangat yang tinggi menyambut keseruan hari ini. Ia bersenandung dan tersenyum sambil mengiris bahan untuk membuat nasi goreng. Tante, yang berada di dekat Rani, ikut tersenyum melihat Rani yang bersenandung dengan bahagia. “Rani, kamu ada rasa tidak sama Rama? Awas, ya. Jangan suka […]

      Sep 18, 2024
    • Part 13 : Candi Borobudur Keesokan harinya Rama sibuk mencari handphone yang biasa membangunkannya untuk berolahraga disaat Rama berada di Jogja. Rama tersenyum dan semangat untuk bangun, membersihkan diri dan segera membereskan kamarnya. Tidak lupa Rama juga menggunakan pakaian yang Rapih untuk menemui Rani hari ini. Sementara Rani seperti biasa masih bermalas-malasan di dalam kamarnya […]

      Sep 07, 2024
    • Part 12 : Cemburu Rama langsung memukul Jaka saat Jaka baru saja masuk ke ruang kerjanya Rama. Jaka yang meringis bukannya marah namun malah tersenyum terhadap Rama karena Jaka tahu bahwa Rama lagi cemburu terhadapnya. Rama males menjawab salam dari Jaka namun sebagai orang yang punya adab Rama harus menjawab salam dari Jaka dengan sopan. […]

      Sep 05, 2024

    Latest News

    Buy Pin Up Calendar E-book On-line At Low Prices In India After the installation is complete, you’ll have the flexibility […]

    Jun 21, 2021

    Karya Nurlaili Alumni KMO Alineaku Hampir 10 bulan, Pandemi Covid -19 telah melanda dunia dengan cepat dan secara tiba-tiba. Hal […]

    Des 07, 2021

    Karya Lailatul Muniroh, S.Pd Alumni KMO Alineaku Rania akhirnya menikah juga kamu,,,  begitu kata teman2nya menggoda, Yaa,,,Rania bukan anak.yang cantik […]

    Des 07, 2021

    Karya Marsella. Mangangantung Alumni KMO Alineaku Banyak anak perempuan mengatakan bahwa sosok pria yang menjadi cinta pertama mereka adalah Ayah. […]

    Des 07, 2021

    Karya Any Mewa Alumni KMO Alineaku Bukankah sepasang sejoli memutuskan bersatu dalam ikatan pernikahan demi menciptakan damai bersama? Tetapi bagaimana […]

    Des 07, 2021