KATEGORI
  • Adat & Budaya
  • Agrikultur
  • Aksi
  • Arsitektur
  • Artikel
  • Asmara
  • Autobiografi
  • autobiography
  • Bahasa & Sastra
  • Berita Alineaku
  • Bisnis
  • Branding
  • Catatan Harian
  • Cerita Anak
  • Cerita Bersambung
  • Cerita Pendek
  • Cerita Rakyat
  • Cerpen
  • Cinta
  • Cita – Cita dan Harapan
  • Dongeng
  • Drama
  • Ekonomi
  • Epos
  • Event
  • Fabel
  • Fantasi
  • Fiksi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Hobi
  • Hubungan Antarpribadi
  • Hukum
  • Humanis
  • Humor
  • Ilmu Manajemen
  • Inspirasi
  • Istri
  • Kampus
  • Karir dan Kewirausahaan
  • Keagamaan
  • Keluarga
  • Kesehatan & Kecantikan
  • Kesehatan Mental
  • Ketenagakerjaan
  • Kisa Masa Kecil
  • Kisah Inspiratif
  • Kritik Media
  • Kuliner
  • Legenda
  • Lifestyle
  • Lingkungan Hidup
  • Madhoe Retna
  • Manajemen
  • mengelola toko
  • Mental Health
  • Moralitas
  • Motivasi
  • Novel
  • Nutrisi
  • Nutrition
  • Opini
  • Organisasi
  • Otomotif
  • Parenting
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Pendidikan Karir
  • Pendidikan Keuangan
  • pengalaman hidup
  • Pengembangan Diri
  • Perjalanan Hidup
  • Pernikahan
  • Persahabatan
  • Pertemanan
  • Petualangan
  • Petualangan Alam
  • Pilih Kategori
  • Pilih Menu
  • Politik
  • Psikologi
  • Psikologi Sosial
  • Puisi
  • Romansa
  • Romantisme kehidupan
  • Rumah Tangga
  • Satir
  • SDM
  • Sejarah
  • Self-Acceptance
  • Self-Awareness
  • Seni & Budaya
  • Sosial
  • spiritual journey
  • Strategi
  • Teknologi
  • Tempat Wisata
  • Traveling
  • Uncategorized
  • Wanita
  • Beranda » Artikel » RASA (Bab 6)

    RASA (Bab 6)

    BY 16 Jul 2024 Dilihat: 151 kali
    rasa_alineaku

    Menuju Hotel Laluna

    “Morning ade Ambar, semoga diberi kesuksesan di hari ini”

    “Morning kaka, semoga kaka juga diberikan kelancaran, GBU”

    Ah ..menjadi rutinitas pagi untuk sekedar menyapa dan saling memberikan semangat dengan pak Andre yang pada akhirnya kami membuat definisi pertemanan menjadi ade dan kaka ini. 

    Salahkah saya? 

    Saya tidak tahu.. yang jelas saya menjalani saja dengan rasa yang bahagia juga.. memiliki teman baik seorang CEO ganteng, sukses, pintar dan baik’ siapa juga yang menolak?

    “Kaka akan ke Jakarta minggu depan.. apakah bisa kita bertemu?”

    “Minggu depan kebetulan saya tidak keluar kota kak’ kita bisa bertemu.. ”

    “Baiklah, mari kita membahas lem aica aibon bersama ..”

    “Ha ha… ada apa dengan lem aica aibon kak?”

    “Dan ada apa dengan kita ade Ambar?”

    Ups…………….. seketika hening ‘ lagi-lagi aku kehilangan kata untuk menjawab text ini ..

    “sudah..sudah..sampai bertemu di Jakarta ya Kak Andre”

    ____

    “Ade Ambar.. kaka bisa bertemu malam ini”

    “Jam berapa kak?”

    “Jam 8?”

    “Wah malam sekali, bertemu dimana kak, coba saya usahakan”

    “Di hotel tempat kaka menginap, Hotel Laluna Kuningan?”

    “Oh oke, itu dekat dengan kantor saya, bagaimana jika jam 7 saja lebih awal, kita bisa dinner bareng”

    “Ok jam 7, no need dinner keluar ya, kita makan di kamar aja dari room service”  Ups… apa maksudnya ini .. hening aku berpikir.

    “Aduh saya canggung nanti kak kalau kita makan dikamar”

    “Lo, apa salahnya? kita sudah menghirup lem aica aibon sama-sama kan ha ha..”

    Aduh … tanda apa pula ini … mengapa selalu mengaitkan dengan lem aica aibon ‘ makna apakah didalamnya? pikirku keras..

    “Baiklah kak, sampai jumpa jam 7 ya di hotel Laluna, saya text kaka ketika saya sudah tiba di Lobby ya”

    Okay, take care and see you tonight..”

    Otak saya berputar keras selama menuju Laluna Hotel, apa yang akan terjadi nanti?
    saya harus bersikap bagaimana? 

    Apakah Kak Andre seorang playboy yang mau mempermainkan saya? 
    Aduh.. semua pikiran liar berkecamuk…

    Kuputar keras-keras lagu monokrom yang dinyanyikan penyanyi favorite aku Tulus, sambil terus melaju menuju Hotel Laluna…

    Kita tak pernah tahu
    Berapa lama kita diberi waktu
    Jika aku pergi lebih dulu, jangan lupakan aku
    Ini lagu untukmu, ungkapan terima kasihku

    Lembar monokrom hitam-putih
    Aku coba ingat warna demi warna di hidupku
    Tak akan ku mengenal cinta
    Bila bukan karna hati baikmu

     

    Kreator : Ayu Ambarini

    Bagikan ke

    Comment Closed: RASA (Bab 6)

    Sorry, comment are closed for this post.

    Popular News

    • Part 15: Warung Kopi Klotok  Sesampainya di tempat tujuan, Rama mencari tempat ternyaman untuk parkir. Bude langsung mengajak Rani dan Rama segera masuk ke warung Kopi Klotok. Rama sudah reservasi tempat terlebih dahulu karena tempat ini selalu banyak pengunjung dan saling berebut tempat yang ternyaman dan posisi view yang pas bagi pengunjung. Bude langsung memesan […]

      Okt 01, 2024
    • Part 16 : Alun – Alun  Kidul Keesokan paginya seperti biasa Bude sudah bangun dan melaksanakan ibadah sholat subuh. Begitupun dengan Rani yang juga melaksanakan sholat subuh. Rani langsung ke dapur setelah menunaikan ibadah sholat subuh. Tidak lama disusul oleh Bude dan langsung mengambil bahan masakan serta mengiris bahan untuk memasak. Rani dan Bude sangat […]

      Okt 16, 2024
    • Dalam dunia pendidikan modern, pendekatan sosial emosional semakin banyak dibahas. Salah satu model yang mendapatkan perhatian khusus adalah **EMC2 sosial emosional**. Namun, apa sebenarnya yang dimaksud dengan Definisi EMC2 sosial emosional? Mengapa pendekatan ini penting dalam pembelajaran? Mari kita bahas lebih lanjut untuk memahami bagaimana EMC2 berperan dalam perkembangan siswa secara keseluruhan. Definisi EMC2 Sosial […]

      Okt 02, 2024
    • Part 14: Kopi Klotok Pagi hari yang cerah, secerah hati Rani dan semangat yang tinggi menyambut keseruan hari ini. Ia bersenandung dan tersenyum sambil mengiris bahan untuk membuat nasi goreng. Tante, yang berada di dekat Rani, ikut tersenyum melihat Rani yang bersenandung dengan bahagia. “Rani, kamu ada rasa tidak sama Rama? Awas, ya. Jangan suka […]

      Sep 18, 2024
    • Part 13 : Candi Borobudur Keesokan harinya Rama sibuk mencari handphone yang biasa membangunkannya untuk berolahraga disaat Rama berada di Jogja. Rama tersenyum dan semangat untuk bangun, membersihkan diri dan segera membereskan kamarnya. Tidak lupa Rama juga menggunakan pakaian yang Rapih untuk menemui Rani hari ini. Sementara Rani seperti biasa masih bermalas-malasan di dalam kamarnya […]

      Sep 07, 2024

    Latest News

    Buy Pin Up Calendar E-book On-line At Low Prices In India After the installation is complete, you’ll have the flexibility […]

    Jun 21, 2021

    Karya Nurlaili Alumni KMO Alineaku Hampir 10 bulan, Pandemi Covid -19 telah melanda dunia dengan cepat dan secara tiba-tiba. Hal […]

    Des 07, 2021

    Karya Lailatul Muniroh, S.Pd Alumni KMO Alineaku Rania akhirnya menikah juga kamu,,,  begitu kata teman2nya menggoda, Yaa,,,Rania bukan anak.yang cantik […]

    Des 07, 2021

    Karya Marsella. Mangangantung Alumni KMO Alineaku Banyak anak perempuan mengatakan bahwa sosok pria yang menjadi cinta pertama mereka adalah Ayah. […]

    Des 07, 2021

    Karya Any Mewa Alumni KMO Alineaku Bukankah sepasang sejoli memutuskan bersatu dalam ikatan pernikahan demi menciptakan damai bersama? Tetapi bagaimana […]

    Des 07, 2021