KATEGORI
  • Adat & Budaya
  • Agrikultur
  • Aksi
  • Arsitektur
  • Artikel
  • Asmara
  • Autobiografi
  • autobiography
  • Bahasa & Sastra
  • Berita Alineaku
  • Bisnis
  • Branding
  • Catatan Harian
  • Cerita Anak
  • Cerita Bersambung
  • Cerita Pendek
  • Cerita Rakyat
  • Cerpen
  • Cinta
  • Cita – Cita dan Harapan
  • Dongeng
  • Drama
  • Ekonomi
  • Epos
  • Event
  • Fabel
  • Fantasi
  • Fiksi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Hobi
  • Hubungan Antarpribadi
  • Hukum
  • Humanis
  • Humor
  • Ilmu Manajemen
  • Inspirasi
  • Istri
  • Kampus
  • Karir dan Kewirausahaan
  • Keagamaan
  • Keluarga
  • Kesehatan & Kecantikan
  • Kesehatan Mental
  • Ketenagakerjaan
  • Kisa Masa Kecil
  • Kisah Inspiratif
  • Kritik Media
  • Kuliner
  • Legenda
  • Lifestyle
  • Lingkungan Hidup
  • Madhoe Retna
  • Manajemen
  • mengelola toko
  • Mental Health
  • Moralitas
  • Motivasi
  • Novel
  • Nutrisi
  • Nutrition
  • Opini
  • Organisasi
  • Otomotif
  • Parenting
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Pendidikan Karir
  • Pendidikan Keuangan
  • pengalaman hidup
  • Pengembangan Diri
  • Perjalanan Hidup
  • Pernikahan
  • Persahabatan
  • Pertemanan
  • Petualangan
  • Petualangan Alam
  • Pilih Kategori
  • Pilih Menu
  • Politik
  • Psikologi
  • Psikologi Sosial
  • Puisi
  • Romansa
  • Romantisme kehidupan
  • Rumah Tangga
  • Satir
  • SDM
  • Sejarah
  • Self-Acceptance
  • Self-Awareness
  • Seni & Budaya
  • Sosial
  • spiritual journey
  • Strategi
  • Teknologi
  • Tempat Wisata
  • Traveling
  • Uncategorized
  • Wanita
  • Beranda » Artikel » Remaja part 11

    Remaja part 11

    BY 04 Okt 2024 Dilihat: 157 kali
    Remaja_alineaku

    Hari demi hari mereka jalani dengan semangat dengan kegiatan bermusik, belajar dan membantu orang tua. Mereka juga sesekali mengisi acara seperti di acara ulang tahun, pesta pernikahan, dan masih banyak lagi. Namun, sebagai pelajar, mereka mengutamakan kewajibannya yaitu belajar. Hingga tiada terasa, Ujian Nasional yang dilaksanakan empat hari sudah tiba di depan mata.

    Siap tidak siap, mereka harus menghadapinya. Sehari sebelum ujian dimulai, semua siswa kelas 12 dikumpulkan di halaman sekolah untuk mendapat pengarahan dari Kepala Sekolah.

    “Anak-anak, empat hari kedepan adalah hari penentuan kalian. Jadi, gunakanlah waktu sebaik mungkin. Dan, Bapak mengucapkan selamat mengerjakan dan semoga hasilnya memuaskan.” ucap Kepala Sekolah.

    Semua siswa dengan serentak menjawab, “Baik, Pak!!”

    Hari ujian pun tiba, di salah satu ruang ujian yang terdapat Beni dan Reza salah seorang pengawas masuk ruangan.  

    “Selamat mengerjakan ujian, Nak.” ucap Pengawas tersebut.

    “Iya, Pak.” jawab seluruh siswa yang ada di ruangan itu.

    ****

    Sepulang ujian hari terakhir, Beni dan Reza menunggu Arim di depan gerbang sekolah lalu Arim datang dengan berlari.

    “Hei, Ben. Hei, Za.” sapa Arim.

    “Hei, Rim.” sahut Reza.

    “Lama amat, Rim.” tanya Beni.

    “Iya, sorry. Tadi ke toilet dulu.” jawab Arim.

    “Ya udah, ayo kita pulang.” ajak Reza. 

    “Za, gimana kalau kita main dulu?” sahut Beni.

    “Iya, Za. Kan udah selesai ujiannya, tinggal nunggu pengumuman.” sahut Beni.

    “Yah, dari pada main, mending ke studio aja. Kita latihan. Kan besok pas wisuda kita tampil.” jawab Reza dengan meringis.

    “Oh ya, boleh deh, Za. Biar lebih mantep lagi.” sahut Arim dengan semagat.

    “Mantep, apanya?” tanya Beni sambil nyengir. 

    “Kitanya yang mantep lah, Ben.” jawab Arim. 

    Mereka pun berangkat ke studio untuk latihan agar bisa tampil lebih bagus di acara wisuda dan perpisahan sekolah nanti.

    Sesampainya di studio, mereka masuk, lalu Arim duduk sambil berkata, “Mungkin besok acara wisuda adalah momen satu panggung terakhir kita.”

    Beni terkejut, “Apa maksudnya?” sahut Beni. Reza pun juga kaget mendengar Arim berkata seperti itu.

    “Maksud loe apa, Rim?” lanjut Beni.

    “Iya, Ben. Aku harus ikut Ayahku pindah ke Sumatera Barat. Ayahku pindah tugas di sana.” jawab Arim dengan muka sedih.

    “Jadi loe bakal pindah ke Sumatera, Rim?” tanya Reza. Beni seketika hilang semangat mendengar kekasihnya berkata seperti itu.

    Studio seketika terasa hening. Mereka bersedih karena harus berpisah dengan Arim

    “Ya sudah, apa boleh buat kalau harus begitu. Begini saja, karena besok adalah terakhir kali kita satu panggung, gimana kalau kita bikin semeriah mungkin?” sahut Reza dengan penuh semangat.

    “bener tuh kata Reza” sahut Beni yang bangkit dari kesedihannya.

    “Hari itu kan dihadiri oleh orang tua kita. Jadi, kita harus tampil dengan sebaik mungkin demi memeriahkan acara itu. Ayo kita mulai latihan sekarang.” sahut Beni.

    Arim juga bangkit dari tempat duduknya, “Terima kasih, ya. Kalian memang sahabat gue.” sahut Arim.

    Beni dan Reza dengan kompak tersenyum, lalu mereka melanjutkan latihan mereka dengan penuh semangat.

    Bermusik adalah hobi Reza, anak kedua yang pandai dan sangat ambisius meraih cita-citanya. Apapun yang jadi penghalang, akan ia kalahkan demi tercapainya cita-cita. Kini, sang anak kelas 12 SMA itu, yang sebentar lagi lulus, yang sedang menunggu pengumuman kelulusannya, mengisi waktu dengan bermain musik bersama kedua sahabatnya, yaitu Beni yang terkenal gaul dan sok keren dan juga Arim yang pandai bernyanyi dan ketua paduan suara di sekolahnya. Mereka memanfaatkan waktu untuk mengasah kemampuan mereka dalam bermusik. Terlihat kompak meski pernah terjerat beberapa masalah.

    Di suatu hari di taman kota, mereka bertiga berkumpul. Mereka kelihatan cemas dan sedih karena mereka sebentar lagi akan berpisah dengan Arim yang harus ikut Ayahnya yang pindah tugas ke Sumatera Barat. Sedangkan, keinginan Reza yang berkuliah di Jogja semakin menjadi-jadi. Sedangkan Beni, masih tak tega untuk meninggalkan Ibunya dan kedua adiknya. Ayahnya sudah enam bulan tidak pulang karena bekerja di luar negeri. Keinginan Reza berkuliah di luar kota belum berani ia utarakan pada kedua sahabatnya.

    Bersambung….

     

     

    Kreator : Sumadi Dhiak

    Bagikan ke

    Comment Closed: Remaja part 11

    Sorry, comment are closed for this post.

    Popular News

    • Part 15: Warung Kopi Klotok  Sesampainya di tempat tujuan, Rama mencari tempat ternyaman untuk parkir. Bude langsung mengajak Rani dan Rama segera masuk ke warung Kopi Klotok. Rama sudah reservasi tempat terlebih dahulu karena tempat ini selalu banyak pengunjung dan saling berebut tempat yang ternyaman dan posisi view yang pas bagi pengunjung. Bude langsung memesan […]

      Okt 01, 2024
    • Part 16 : Alun – Alun  Kidul Keesokan paginya seperti biasa Bude sudah bangun dan melaksanakan ibadah sholat subuh. Begitupun dengan Rani yang juga melaksanakan sholat subuh. Rani langsung ke dapur setelah menunaikan ibadah sholat subuh. Tidak lama disusul oleh Bude dan langsung mengambil bahan masakan serta mengiris bahan untuk memasak. Rani dan Bude sangat […]

      Okt 16, 2024
    • Dalam dunia pendidikan modern, pendekatan sosial emosional semakin banyak dibahas. Salah satu model yang mendapatkan perhatian khusus adalah **EMC2 sosial emosional**. Namun, apa sebenarnya yang dimaksud dengan Definisi EMC2 sosial emosional? Mengapa pendekatan ini penting dalam pembelajaran? Mari kita bahas lebih lanjut untuk memahami bagaimana EMC2 berperan dalam perkembangan siswa secara keseluruhan. Definisi EMC2 Sosial […]

      Okt 02, 2024
    • Part 14: Kopi Klotok Pagi hari yang cerah, secerah hati Rani dan semangat yang tinggi menyambut keseruan hari ini. Ia bersenandung dan tersenyum sambil mengiris bahan untuk membuat nasi goreng. Tante, yang berada di dekat Rani, ikut tersenyum melihat Rani yang bersenandung dengan bahagia. “Rani, kamu ada rasa tidak sama Rama? Awas, ya. Jangan suka […]

      Sep 18, 2024
    • Part 13 : Candi Borobudur Keesokan harinya Rama sibuk mencari handphone yang biasa membangunkannya untuk berolahraga disaat Rama berada di Jogja. Rama tersenyum dan semangat untuk bangun, membersihkan diri dan segera membereskan kamarnya. Tidak lupa Rama juga menggunakan pakaian yang Rapih untuk menemui Rani hari ini. Sementara Rani seperti biasa masih bermalas-malasan di dalam kamarnya […]

      Sep 07, 2024

    Latest News

    Buy Pin Up Calendar E-book On-line At Low Prices In India After the installation is complete, you’ll have the flexibility […]

    Jun 21, 2021

    Karya Nurlaili Alumni KMO Alineaku Hampir 10 bulan, Pandemi Covid -19 telah melanda dunia dengan cepat dan secara tiba-tiba. Hal […]

    Des 07, 2021

    Karya Lailatul Muniroh, S.Pd Alumni KMO Alineaku Rania akhirnya menikah juga kamu,,,  begitu kata teman2nya menggoda, Yaa,,,Rania bukan anak.yang cantik […]

    Des 07, 2021

    Karya Marsella. Mangangantung Alumni KMO Alineaku Banyak anak perempuan mengatakan bahwa sosok pria yang menjadi cinta pertama mereka adalah Ayah. […]

    Des 07, 2021

    Karya Any Mewa Alumni KMO Alineaku Bukankah sepasang sejoli memutuskan bersatu dalam ikatan pernikahan demi menciptakan damai bersama? Tetapi bagaimana […]

    Des 07, 2021