KATEGORI
  • Adat & Budaya
  • Agrikultur
  • Aksi
  • Arsitektur
  • Artikel
  • Asmara
  • Autobiografi
  • autobiography
  • Bahasa & Sastra
  • Berita Alineaku
  • Bisnis
  • Branding
  • Catatan Harian
  • Cerita Anak
  • Cerita Bersambung
  • Cerita Pendek
  • Cerita Rakyat
  • Cerpen
  • Cinta
  • Cita – Cita dan Harapan
  • Dongeng
  • Drama
  • Ekonomi
  • Epos
  • Event
  • Fabel
  • Fantasi
  • Fiksi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Hobi
  • Hubungan Antarpribadi
  • Hukum
  • Humanis
  • Humor
  • Ilmu Manajemen
  • Inspirasi
  • Istri
  • Kampus
  • Karir dan Kewirausahaan
  • Keagamaan
  • Keluarga
  • Kesehatan & Kecantikan
  • Kesehatan Mental
  • Ketenagakerjaan
  • Kisa Masa Kecil
  • Kisah Inspiratif
  • Kritik Media
  • Kuliner
  • Legenda
  • Lifestyle
  • Lingkungan Hidup
  • Madhoe Retna
  • Manajemen
  • mengelola toko
  • Mental Health
  • Moralitas
  • Motivasi
  • Novel
  • Nutrisi
  • Nutrition
  • Opini
  • Organisasi
  • Otomotif
  • Parenting
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Pendidikan Karir
  • Pendidikan Keuangan
  • pengalaman hidup
  • Pengembangan Diri
  • Perjalanan Hidup
  • Pernikahan
  • Persahabatan
  • Pertemanan
  • Petualangan
  • Petualangan Alam
  • Pilih Kategori
  • Pilih Menu
  • Politik
  • Psikologi
  • Psikologi Sosial
  • Puisi
  • Romansa
  • Romantisme kehidupan
  • Rumah Tangga
  • Satir
  • SDM
  • Sejarah
  • Self-Acceptance
  • Self-Awareness
  • Seni & Budaya
  • Sosial
  • spiritual journey
  • Strategi
  • Teknologi
  • Tempat Wisata
  • Traveling
  • Uncategorized
  • Wanita
  • Beranda » Artikel » Sang Edukator

    Sang Edukator

    BY 25 Agu 2024 Dilihat: 146 kali
    Anda perlu menjaga Energi Positif Thinking_alineaku

    25 November adalah hari yang sangat bersejarah dari perjuangan para Pahlawan tanpa tanda Jasa Happy Teacher Day ……Sejenak kita putar lagu tentang syair “Guruku Tersayang “,sambil menghayati dan mengenang masa – masa sekolah ,rasanya hati sangat tersentuh bahkan kita meneteskan air mata demi mengenang perjuangannya. 

    Sungguh perjuangan yang luar biasa,guru tidak hanya memiliki tujuan ilmu pengetahuan namun mengajari juga tentang moral dan adab manusia.Mengarahkan siswa pada tingkat kedewasaan yang berkepribadian sempurna.

    Kata bijak penguat rasa dari para tokoh menunjukkan betapa peran guru sangatlah besar dalam perkembangan pola pikir generasi ke generasi.

    Guru memiliki 3 cinta : cinta belajar,cinta pembelajar dan  cinta menyatukan dua cinta pertama  (Scott hayden).Yang penting bukanlah setiap anak harus diajari ,tetapi setiap anak harus diberi keinginan untuk belajar (John lubbock).

    Dan belajar pun tidak sebatas di lingkungan formal saja ada non formal dan informal,inilah yang menunjukkan siapa sebenarnya yang disebut guru itu?  

    Menurut kamus besar bahasa Indonesia KBBI  Guru adalah orang pekerjaannya mengajar /orang yang berprofesi sebagai pengajar. Ini berarti guru yang berada di lingkungan formal/sekolahan. Apakah yang disebut guru hanya sebatas itu saja?  Jawabnya  tidak . Orang tua adalah guru pertama kita saat kita belum memasuki dunia sekolah madrasah pertama adalah orang tua  kita,  di lingkungan in formal. Sementara kita juga terus berkembang tidak sebatas di lingkungan keluarga dan sekolah tapi kita juga belajar di lingkungan diluar keduanya ,sehingga kita banyak mendapatkan ilmu ,nah kita juga banyak menemukan guru dari berbagai bidang keilmuan untuk pengembangan diri kita ,banyak berdiri tempat kursus-kursus ,club-club olahraga bahkan seperti sekarang ini yang lagi marak soal literasi,  di dalam ilmu kepenulisan banyak kita jumpai para mentor yang sudah berpengalaman itu  juga disebut guru dalam bidang non formal.

    Dari perubahan paradigma tentang ilmu ,peran guru sangat besar sekali dari kita tidak tahu menjadi tahu,dari kita tidak bisa menjadi bisa dari kita tidak terampil menjadi terampil  bahkan dari sebuah pengalaman pribadi yang dialami seseorang menjadi sebuah ilmu dan muncul berbagai teori-teori ,sehingga ada pepatah pengalaman adalah guru terbaik kita.

    Bahkan kita kadang mengidolakan seseorang guru  untuk menjadi panutan kita baik dari cara bicara ,berpakaian dan semua tingkah lakunya banyak menginspirasi kehidupan kita ,menjadi sumber inspirasi kita untuk diterapkan dalam kehidupan kita.

    Meniru sesuatu yang baik itu gak papa bahkan bagus. Namun kita harus ingat kita harus jadi diri kita jadi harus bisa menempatkan sesuatu yang tetap menjadi ciri khas kita.Karena manusia  sesungguhnya monodualisme yakni sebagai makhluk pribadi dan juga makhluk sosial. Meminimalisir  hal – hal yang kurang baik dari dalam diri kita dengan banyak  bergaul dengan orang-orang yang positif dan memiliki pandangan kemasa depan .Karena  lingkungan itu sangat luar biasa pengaruhnya dalam perilaku seseorang.

    Kita sebagai manusia diberi akal dan kita seharusnya pandai memilih dan memilah dalam segala hal untuk kehidupan kita khususnya dalam memilih pergaulan dan memilah  tontonan yang bisa digunakan untuk tuntunan kita.Apalagi di zaman teknologi yang semakin canggih harus pinter-pinter menggunakannya. Ibaratnya kita harus pandai memfilternya demi kemanfaatan dalam kehidupan  keluarga kita. Setiap era akan berbeda dalam penerapannya. Jadi tidak hanya peran guru yang akan menentukan keberhasilan anak didik ( putra – putri ) kita. Sebagai  peran orang  tuapun  disebut juga dengan guru pertama dan utama  dalam tumbuh kembang putra – putri  kita. Jadi antara guru dan orang tua bersinergi dalam  mendidik  untuk kesuksesan generasi ke generasi menuju  kesuksesan  dunia –akhirat nantinya.

    Dalam perjalanan hidup kita tentu banyak pengalaman  cerita  berbeda  dari masing – masing orang tentang  masa – masa kecil  hingga kini, bisa mengerti siapa saja yang telah berjasa dalam hidup kita.

      Saya mulai bisa mengingat masa kecil,  saat saya masuk TK apa yang terjadi kala itu mulai dari senang ,susah dan lucu-lucu terekam dalam ingatan saya yang ada hanya rasa gembira ,bermain dengan teman kadang bercanda yang berlebih akhirnya jadi berantem,namun peran guru selalu hadir melerai dan akhirnya kembali baikan lagi.Seingat saya mulai belajar Calistung  kelas satu SD.Seiring berjalannya waktu perkembangan teknologi semakin maju dan kini aku sudah menjadi ibu  beda juga dengan yang dirasakan putraku awal merekam memori saat masuk Play Group untuk menuju TK. Dimana di TK sudah diajari Calistung ,jadi tidak heran jika TK A anak sudah bisa baca tulis,lagi-lagi peran guru yang hadir menyapa. Sungguh jasa yang luar biasa dengan penuh kasih sayang dan kesabarabarannya  menjadikan kita jadi mengerti. Kemarahan guru saat kita melakukan sesuatu yang kurang benar itu wujud dari kasih sayangnya agar kita bisa menjadi baik. Jadi tetaplah positif thinking dengan guru –guru kita, buang jauh penyakit hati agar terhindar dari hal-hal yang tidak kita inginkan.Gurumu adalah orang tuamu juga agar hidup kita selamat,bahagia dan  berkah dunia-akhirat.

    Guru tetaplah guru. Pahlawan Tanpa Tanda Jasa. Dari kasih sayang dan kesabarannya banyak melahirkan orang – orang  hebat seantero jagat raya ini ,ada yang menjadi Presiden,Dokter ,Guru,Insinyur ,Pendakwah ,Hakim. dan masih banyak lagi profesi yang lahir dari sentuhan halus kasih sayangnnya para guru kita untuk menjadikan kita manusia yang manfaat dan bermartabat. 

    Seperti dalam pepatah jawa yang sangat bermakna dari ajaran Raden Mas Syahid /Sunan Kalijaga kepada muridnya bahwa Urip iku Urup /Hidup itu Nyala.Pitutur ini mengajak agar hidup kita bisa memberi manfaat bagi orang di sekitar kita. 

     Jasa guru tak terkira. Pengorbanan yang besar kepada kita. Dengan penuh kesabaran  membimbing,mengarahkan dan memotivasi untuk terus belajar giat supaya kita menjadi pandai,bermoral memiliki budi pekerti yang baik.

    Mari kita muliakan orang tua kita dan guru – guru yang memberikan ilmu kepada  kita  agar  dalam mengukir sejarah kehidupan ini  penuh keberkahan.

    Kota Angin, 20 Agustus 2024

     

    Kreator : wiwik hartini

    Bagikan ke

    Comment Closed: Sang Edukator

    Sorry, comment are closed for this post.

    Popular News

    • Part 15: Warung Kopi Klotok  Sesampainya di tempat tujuan, Rama mencari tempat ternyaman untuk parkir. Bude langsung mengajak Rani dan Rama segera masuk ke warung Kopi Klotok. Rama sudah reservasi tempat terlebih dahulu karena tempat ini selalu banyak pengunjung dan saling berebut tempat yang ternyaman dan posisi view yang pas bagi pengunjung. Bude langsung memesan […]

      Okt 01, 2024
    • Part 16 : Alun – Alun  Kidul Keesokan paginya seperti biasa Bude sudah bangun dan melaksanakan ibadah sholat subuh. Begitupun dengan Rani yang juga melaksanakan sholat subuh. Rani langsung ke dapur setelah menunaikan ibadah sholat subuh. Tidak lama disusul oleh Bude dan langsung mengambil bahan masakan serta mengiris bahan untuk memasak. Rani dan Bude sangat […]

      Okt 16, 2024
    • Dalam dunia pendidikan modern, pendekatan sosial emosional semakin banyak dibahas. Salah satu model yang mendapatkan perhatian khusus adalah **EMC2 sosial emosional**. Namun, apa sebenarnya yang dimaksud dengan Definisi EMC2 sosial emosional? Mengapa pendekatan ini penting dalam pembelajaran? Mari kita bahas lebih lanjut untuk memahami bagaimana EMC2 berperan dalam perkembangan siswa secara keseluruhan. Definisi EMC2 Sosial […]

      Okt 02, 2024
    • Part 14: Kopi Klotok Pagi hari yang cerah, secerah hati Rani dan semangat yang tinggi menyambut keseruan hari ini. Ia bersenandung dan tersenyum sambil mengiris bahan untuk membuat nasi goreng. Tante, yang berada di dekat Rani, ikut tersenyum melihat Rani yang bersenandung dengan bahagia. “Rani, kamu ada rasa tidak sama Rama? Awas, ya. Jangan suka […]

      Sep 18, 2024
    • Part 13 : Candi Borobudur Keesokan harinya Rama sibuk mencari handphone yang biasa membangunkannya untuk berolahraga disaat Rama berada di Jogja. Rama tersenyum dan semangat untuk bangun, membersihkan diri dan segera membereskan kamarnya. Tidak lupa Rama juga menggunakan pakaian yang Rapih untuk menemui Rani hari ini. Sementara Rani seperti biasa masih bermalas-malasan di dalam kamarnya […]

      Sep 07, 2024

    Latest News

    Buy Pin Up Calendar E-book On-line At Low Prices In India After the installation is complete, you’ll have the flexibility […]

    Jun 21, 2021

    Karya Nurlaili Alumni KMO Alineaku Hampir 10 bulan, Pandemi Covid -19 telah melanda dunia dengan cepat dan secara tiba-tiba. Hal […]

    Des 07, 2021

    Karya Lailatul Muniroh, S.Pd Alumni KMO Alineaku Rania akhirnya menikah juga kamu,,,  begitu kata teman2nya menggoda, Yaa,,,Rania bukan anak.yang cantik […]

    Des 07, 2021

    Karya Marsella. Mangangantung Alumni KMO Alineaku Banyak anak perempuan mengatakan bahwa sosok pria yang menjadi cinta pertama mereka adalah Ayah. […]

    Des 07, 2021

    Karya Any Mewa Alumni KMO Alineaku Bukankah sepasang sejoli memutuskan bersatu dalam ikatan pernikahan demi menciptakan damai bersama? Tetapi bagaimana […]

    Des 07, 2021