TENTANG KEHILANGAN, TAK USAH RISAU ALLAH AKAN MENGGANTIKANNYA DENGAN YANG LEBIH BAIK

Dear kamu, seorang wanita yang pernah terpuruk dan terjatuh dalam harapan yang kosong, bangkitlah, jangan menyerah, ada banyak harapan di depan mata yang kita tidak ketahui. Tak usah menyesali setiap waktu yang hampir habis dan sia-sia. Tataplah masa depan, disana di pelataran sepi banyak mimpi dan doa yang belum diwujudkan.

Semua orang pernah kehilangan, semua orang pernah merasa disia-siakan, maka dari itu tak ada kamus bagi diri kita untuk terus bersedih. Ingatlah setelah pekatnya malam, akan selalu ada bulan yang datang menyinari, memberikan cahayanya secara gratis sebagai penerang jalan bagi orang-orang yang membutuhkannya, begitu juga dengan hidup ini. Percayalah tak ada sesuatu yang pergi atau yang hilang, kecuali allah akan menggantikannya dengan yang lebih baik.

Dear kamu, yang saat ini sedang merasa gelisah dan tak tau lagi arah akan melangkah, cobalah untuk selalu mengintrospkesikan diri, menjadikan setiap kehilangan ataupun kepergian sebagai peluang untuk memperbaiki diri, sakit karena kehilangan seseorang yang kita cintai itu memang seakan mematikan separuh hidup kita, tapi percayalah Allah akan selalu memberikan kita pengganti yang lebih baik.

Terkadang kita merasa jika hidup ini tak adil, kita merasa paling di sakiti, tapi tanpa kita sadari, diluar sana masih banyak orang yang kehilangan, baik kehilangan harta benda maupun kehilangan orang yang paling mereka cintai. Belajar dari kehidupan yang di alami oleh rasulullah SAW, sungguh luar biasa yang beliau alami, tapi ternyata Allah menggantikan semua rasa sabar yang beliau miliki dengan banyaknya orang yang mencintai beliau. 

Kita memang bukan seorang nabi, tapi nabi memberi contoh kehidupan seperti apa yang dicintai Allah. Banyak dari kita, yang setelah kehilangan malah pergi meninggalkan Allah. Dan berkata, jika Allah ini tak adil, Allah tak menyayangiku, padahal ujian yang kita dapatkan belum seberapa dengan ujian yang Allah berikan pada nabi kita dahulu. Maka dari itu bersabarlah, bangkit, dan sibukkan diri dengan hal-hal yang positif serta memberikan manfaat bagi orang, niscaya rasa sakit yang rasakan akan hilang dengan sendirinya.

Selalu aku katakan, selama bukan Allah yang pergi darimu, selama bukan Allah yang meninggalkanmu percayalah kamu akan baik-baik saja. Kamu hanya butuh waktu dan proses untuk melupakan rasa sakitmu. Lalu sebenarnya apa yang membuat rasa sakit di hati kita? Yang membuat rasa sakit itu sebenarnya bukan orang lain, tapi diri kita sendiri. Kita selalu berharap pada manusia, kita selalu jadikan manusia sebagai patokan kebahagiaan kita, padahal sebenarnya kebahagiaan itu terletak pada diri kita sendiri, pada hati kita. Maka dari itu apapun yang membuatmu merasa sakit lepaskan, biarkan dia pergi, jangan pernah menggenggam bara api yang hanya mampu membuatmu terbakar, tapi genggamlah mawar, yang tak hanya bentuknya yang indah tapi dia mampu menebarkan keharuman bagi siapa saja yang mendekatinya.

Dari perempuan yang menyukai senja.

Kreator : Rifa datunugu