Budaya Kehidupan Manusia dan Pertahanan Diri

Analisis Diri Sendiri

Jika kamu tidak keluar dari lingkaran dimana kamu dibesarkan, kamu tidak akan pernah mengerti seberapa besar dunia ini, merantaulah supaya kamu paham untuk dapat hasil 10 tidak harus dengan 5+5. Angelina Jolie

Kekuatan dan kelemahan Diri

Dalam hidup sehari-hari, bersama lingkungan pasti setiap manusia harus mengenali hal-hal yang menjadi kekuatan dan kelemahan diri. Ini salah satu cara dapat membantu diri untuk menstabilkan kehidupan pribadi dan memelihara hubungan profesional dalam berbagai keadaan yang kita alami. Pengenalan pada diri sendiri sebenarnya sebuah sarana hebat yang penting harus dipelajari pada diri setiap manusia. 

Pada kehidupan sehari-hari ada berbagai kejadian dan pengalaman seseorang, sebelum lupa itu seharusnya menjadi catatan penting untuk dicatat dan dievaluasi supaya hidup ada Langkah untuk move on kearah yang lebih memuaskan diri kita. Banyak peneliti telah menemukan bahwa menulis catatan harian adalah cara yang sangat baik untuk lebih mengenal diri sendiri dan merenungkan kekuatan serta kelemahan pribadi. Dalam keseharian dengan perkembangan teknologi ini dapat dituliskan juga di catatan harian di handphone yang dapat dibaca kembali untuk evaluasi. Dapat ditulis misalnya dengan membuat daftar momen-momen yang paling berkesan pada hari-hari kita lalui, atau menuliskan cerita yang terperinci tentang pikiran-pikiran dan keinginan yang terdalam, suatu hari dengan keyakinan itu akan menjadi milik seseorang. Visualisasi tentang cita-cita dan mimpi menjadi hal dapat menjadi kenyataan, bila kita yakin akan hal itu untuk masa depan kita.

Banyak orang sulit mengenali kekuatan dan kelemahan diri  karena tidak meluangkan waktu untuk merenungkan nilai-nilai dalam kehidupan mereka sendiri. Sebenarnya nilai-nilai ini suatu kepercayaan yang membentuk pola pikir mengenai diri sendiri, orang lain, dan lingkungan, dimanapun keberadaan kita. Satu yang dilarang keras “jangan pernah menyibukkan diri untuk merenung tentang orang lain” karena itu bukan wilayah orang kita, itu milik orang lain.

Diri kita sendiri dapat menjadi sebuah cermin dan potret kepribadian yang harus dicintai dan dihargai. Dalam mewujudkan sebuah catatan penting pada kumpulan semua hasil dari sebuah tuliskan analisa potret kepribadian kita sendiri, dan kita akan menemukan kekuatan diri kita. Sebuah catatan analisa dapat ditunjukkan mengenai diri kita sendiri, serta kualitas apa pun yang telah ditemukan melalui proses analisa. Potret ini dapat dijadikan kualitas-kualitas yang muncul saat berada pada kondisi terbaik dan juga dapat membantu menentukan tindakan-tindakan di waktu-waktu selanjutnya pada lingkungan dalam berkomunikasi.

Pada kondisi masyarakat ruang lingkup kekuatan dan kelemahan diri ada keterkaitannya dengan pemahaman masyarakat atau kebiasaan dan konteks lingkungan dimana keberadaan diri seseorang. Ada “rambu” untuk kehati-hatian mengatur interaksi sosial antar individu di dalam suatu area geografis atau budaya, ini untuk memelihara batasan sosial yang lebih terarah. Dapat dijadikan pertimbangan pada lingkungan, apakah kekuatan diri kita itu dapat mendukung pada nilai-nilai kehidupan kita. Apabila ada yang belum terpenuhi maka dapat dipikirkan kembali untuk mengubah situasi, bila tidak sesuai maka kita harus berani mengambil keputusan untuk mencari lingkungan di mana kekuatan dan nilai-nilai hidup lebih dihargai.

Kekuatan apa pun yang mungkin kita miliki dapat memiliki konsekuensinya masing-masing. Suatu hal yang penting sekali untuk diingat setiap manusia mempunyai segala jenis kekuatan dan minat, kenyataannya seperti itu dunia dimanapun keberadaan kita yang memiliki keberagaman. Oleh karena hanya perlu kuat dalam bidang-bidang yang dapat dipandang penting bagi diri kita sendiri. Perjalanan pribadi seseorang itu barangkali bukan hanya sebatas liburan atau petualangan fisik semata, tetapi juga merupakan eksplorasi diri kita pada lingkungan masyarakat. Ini salah satu option kesempatan dalam memahami siapakah diri kita, apakah yang membuat kita Bahagia dalam hidup ini dan bagaimana mengatasi ketakutan dan rintangan dalam sebuah kehidupan. 

Kehidupan itu sebenarnya sebuah perjalanan yang penuh lika-liku, tantangan, dan pelajaran berharga. Tapi kalau kita menyadari itu sebuah hal yang dialami oleh manusia, siapapun dan dimana saja. Dalam perjalanan itu, kita seringkali terjebak dalam rutinitas dan melupakan potensi besar yang kita miliki untuk menggali kekuatan diri. Andaikan kita dapat melepaskan diri dari zona nyaman, kita dapat menemukan kekuatan yang lebih luar biasa yang ada dalam diri kita sendiri. Zona nyaman yang dimaksud adalah rumah kita sendiri atau diri kita sendiri dalam melebarkan kualitas kita untuk lebih baik lagi.

Bagaimana menemukan kekuatan diri? 

Perjalanan Pribadi

Pada suatu tradisi beberapa daerah di Indonesia dikenal dengan merantau dari kampung halaman ke daerah Indonesia seperti suku Batak, Minangkabau dan Makassar. Tingkat pertahanan seseorang dalam beberapa suku ini lebih tahan dan siaga dengan berbagai tantangan. Motivasi utama untuk merantau yaitu mencari penghidupan yang lebih baik, keinginan untuk mencari ilmu pengetahuan dan meningkatkan kualitas hidup. Dan upaya dalam memenuhi kebutuhan diri dalam mencapai kepuasan diri atau aktualisasi diri. Bila merantau itu terkesan berat kita juga bisa mencoba kegiatan yang lebih santai yaitu traveling. Bisa dilakukan dengan melakukan traveling pendek sebagai proses untuk melihat situasi yang baru dalam masyarakat dan lingkungan yang lain. Menjalani perjalanan pribadi adalah dengan melakukan solo traveling, itu suatu kegiatan untuk melatih diri kita menerima tantangan. Hal ini akan ditemukan sesuatu yang baru dalam diri kita dengan dipaksa dalam mengandalkan diri sendiri dan menghadapi situasi yang tidak kita bayangkan dari sesuatu yang baru. Semua dapat hasil yang positif dan kita dapat dipelajari dalam mengenali kekuatan yang ada dalam diri kita, termasuk keberanian, ketekunan, kedisiplinan, dan kreativitas dalam mengatasi tantangan yang muncul pada saat itu.

Perjalanan pribadi menemukan hal-hal yang baru dan mengambil risiko, itu merupakan bagian penting dari pertumbuhan pribadi. Sebenarnya ketika kita melampaui batasan kita dan menghadapi ketakutan, kita menemukan kekuatan yang luar biasa dalam diri kita yang sebelumnya tidak kita sadari. Pada perjalanan pribadi bagi orang yang mempunyai rasa percaya diri terhadap kemampuannya tentunya akan lebih mudah untuk beradaptasi dengan lingkungan baru. Kalau merasa punya kekuatan untuk bertahan dapat tinggal di lingkungan baru dengan menunjukkan bahwa lingkungan baru itu dapat merubah hidup kita kearah yang lebih baik dari sebelumnya. 

Dalam pengalaman pribadi pada solo traveling banyak momen spesial yang didapat, seperti bertemu dan berkenalan dengan orang baru, bisa bepergian sesuka hati sesuai keinginan, berjalan kaki sepanjang kita ingin, duduk santai sambil menikmati alam dan memilih resntauran sesuai selera kita sendiri.

Dalam kegiatan solo traveling manfaat yang didapat sebagai bagian melatih diri untuk menjadi lebih berani dalam menyelesaikan tantangan diri kita. Ini juga membutuhkan komunikasi dengan penduduk setempat yang baik supaya kita mengalami masalah. Dalam pengalaman penulis dalam melakukan solo traveling di beberapa negara, kita harus mempersiapkan semua rencana dengan baik sesuai dengan tujuan kita sendiri dalam hal apapun, ini sangat menguras tenaga walaupun kita dapat membuktikan kalau semua keinginan kita sendiri dapat berjalan baik. Mempelajari situasi daerah sebagai tujuan traveling sangat dianjurkan supaya tidak berhadapan dengan masalah. Ditambah dengan riset terkait rencana selama perjalanan dari cost, transportasi dan penginapan yang nyaman terutama bagi perempuan yang harus lebih waspada dimana keberadaan daerah destinasi tujuannya.

Ada banyak kegiatan-kegiatan yang lain yang dapat digunakan untuk mengembangkan kekuatan diri yaitu belajar dengan giat sesuai kemampuan diri kita sendiri, menambah pendidikan, bergabung di komunitas, mencari tantangan, menemukan minat dan meningkatkan kemampuan interpersonal. Meningkatkan kemampuan interpersonal diri, seperti kepemimpinan, problem solving, dan pengetahuan tentang karir yang digeluti. Kesadaran diri juga penting ditingkatkan, sehingga Anda tahu dan pandai menilai kebutuhan dan masalah.

Kekuatan Diri dan Kelemahan Diri

Semua sifat diatas ini dapat dirubah bila ada kelemahan sesuai keinginan diri sendiri, tapi harus mengikuti karakter dari kekuatan diri. Bila Sebagian besar kekuatan diri kita berada dalam kotak sebelah kiri, punya peluang untuk terus dikembangkan sehingga kita memiliki karakter yang luar biasa pada diri kita dalam menghadapi hidup untuk sebuah pertahanan diri.

Kekurangan Diri, Siapapun Memilikinya

Mengetahui kekurangan diri sendiri dapat membantu diri kita dalam mengembangkan/menggali potensi diri. Cara mengetahui kekurangan diri sendiri dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti berfokus pada kekuatan diri, menghargai diri sendiri, dan menerima apapun yang menimpa kita karena itu diluar batas kekuasaan manusia. Dalam menerima kekurangan diri sendiri adalah dengan memberikan pengakuan bahwa tidak ada manusia yang sempurna. Setiap orang memiliki ketidaksempurnaan dapat saja memiliki kekurangan, kelemahan, dan kesalahan. Dalam kehidupan ini kita harus dapat menerima kekurangan diri itu sebagai sebuah proses yang memerlukan latihan dan kesabaran. Kekurangan diri kita adalah bagian positif untuk menerima peluang kelebihan orang lain terhadap sesuatu hal, dan begitulah sebaliknya. Menurut buku Seri Motivasi Remaja, Tim Penulis Smart Media, 2020, kekurangan yaitu sesuatu yang tidak dimiliki oleh seseorang dalam kelebihan dapat dimiliki oleh banyak orang. Banyak orang juga melihat kelebihan sering dikenal sebagai kemampuan seseorang yang menonjol dari dirinya menjadikan orang itu mempunyai karakter yang baik.

Pada kehidupan ini setiap orang pasti akan memberikan kritik atau masukan yang baik, tergantung kita menilainya sebuah kritikan itu. Usahakan memberi penilaian bahwa kritikan yang dating itu mempunyai unsur yang positif. Jadi jangan menghindari kritik atau feedback dari orang lain karena hal tersebut dapat membantu kita memperbaiki kekurangan diri. Terima kritik dengan baik sebagai motivasi untuk menjadi lebih baik. Menjadi manusia yang baik terhadap diri kita sendiri diutamakan, kita juga harus berbicara dengan diri kita sendiri dan juga orang lain, seperti teman dan keluarga dapat membantu atas kekurangan diri. Terkadang orang lain itu akan memberikan sudut pandang yang berbeda dan juga dapat memberikan dukungan dengan nilai positif. Terkait dengan bagaimana berpikir positif, sebuah buku yang menuliskan tentang Law of attraction atau hukum tarik-menarik suatu kemampuan untuk menarik sesuatu yang sangat kita inginkan. Konsep ini menyatakan pikiran dan energi positif yang dipancarkan oleh seseorang akan menarik kehidupan yang positif dan menguntungkan. Sedangkan, pikiran dan energi negatif akan menarik kehidupan yang negatif. Konsep ini tidak secara eksplisit terkait dengan Al-Quran, dan bagaimana doa dapat membantu mengubah pola pikir dan mencapai tujuan dengan rasa percaya pada Allah.

Lebih detail lagi salah satu karakter mendorong diri bersikap positif bila menemukan karakter diri sendiri, contoh;

1) Dalam catatan kita dapat menjawab apa salah satunya yang telah kita jawab pada diri sendiri atas jawaban kekurangan diri: “Saya memiliki kebiasaan keras kepala dan egois. Namun, saya berusaha meminta pendapat, masukan dan menimbang pendapat orang lain untuk perubahan diri.” Langkah pertama untuk merasa tenang, sabar dan menerima pendapat orang lain dan terus menerima dan berpikir positif.

2) Dalam kehidupan ini, kita juga harus mendengarkan diri sendiri, “Saya memiliki kebiasaan tidak memiliki keahlian di bidang ini, tapi saya berusaha belajar dan meningkatkan kemampuan saya.” Langkah selanjutnya membuka diri dalam memperdalam kebiasaan menjadi keahlian. Atas kesadaran diri ini memungkinkan untuk memahami perasaan, pikiran, dan perilaku berkembang kearah yang lebih baik sehingga dapat membuat putusan yang lebih bijak untuk diri sendiri dan membuat perubahan yang lebih efektif. 

Bagaimana kita bersikap positif dalam kehidupan sehari-hari dapat dilihat dari berbagai aspek, termasuk dalam individu, keluarga, dan masyarakat, yaitu;

Lingkungan kehidupan manusia ada 3 bagian yaitu diri sendiri, keluarga dan masyarakat, dalam budaya Indonesia sangat erat hubungannya satu sama lain sehingga kita harus sigap dalam meluruskan apa yang belum memenuhi kualifikasi dalam kehidupan kita.

Selanjutnya identifikasi kelemahan diri kita sebagai langkah dalam mengatasi kekurangan kita. Pengalaman hidup harus dapat dituliskan yang kurang menyenangkan, berpikir untuk berusaha mengatasi atau mencari solusi yang wajar dalam diri kita sendiri. Dapat juga dilakukan dengan pendekatan dengan menggunakan kelebihan kita untuk mengatasi kelemahan memanfaatkan kelebihan yang dimiliki untuk mengimbangi dan mengatasi hambatan yang muncul. Selanjutnya evaluasi diri juga penting untuk memiliki sikap yang jujur terhadap kelemahan yang dimiliki. Dan kesadaran diri akan membantu kita melihat kekurangan dan potensi untuk melakukan perbaikan.

Dalam kehidupan kita sehari-hari sering kita mendengarkan “berdamailah dengan diri sendiri” pengertiannya dalam keadaan bagaimanapun kita harus bisa mengontrol diri kita tetap tenang. Berdamai dengan diri sendiri adalah proses yang penting untuk meningkatkan kesejahteraan mental dan emosional. 

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk berdamai dengan diri sendiri:

1. Percaya pada diri sendiri, percaya atas kemampuan berkembang melalui pengalaman hidup dalam sehari-hari, tiada ada yang perlu ditakuti dengan adanya kesalahan, karena kesalahan mengajari kita kearah yang lebih mudah kedepannya.
2. Pahami pikiran diri sendiri, dalam nilai positif dan negative tapi selalu mengarahkan pada nilai-nilai positif.
3. Peduli pada diri sendiri, memberikan perhatian khusus dalam suatu kebutuhan untuk menjaga kesehatan mental dan emosional. Sebagaimana kita memperlakukan orang lain begitulah yang sepantasnya kita lakukan pada diri kita sendiri.  
4. Luangkan waktu untuk diri sendiri, ini adalah waktu yang paling penting untuk merenung, merenovasi nilai-nilai hidup, sehingga dapat mengembangkan potensi diri, dan meningkatkan kapasitas diri.
5. Kecewa bagian dari hidup manusia, menerima perasaan kecewa dengan baik dan dapat menghadapi dengan tegar, ini suatu hal bagian dari proses berdamai dengan diri sendiri dalam keadaan apapun kondisi kita pada saat itu.
6. Belajar memaafkan dan berterima kasih, memaafkan diri sendiri dan orang lain sangat bermanfaat bagi diri sendiri. Memaafkan dan berterima kasih pada diri sendiri dan orang dapat meningkatkan nilai positif pada diri kita sendiri. Membiasakan berterima kasih pada diri sendiri dapat membantu berhenti menyalahkan diri atas segala sesuatu yang terjadi dalam hidupmu dan juga dapat berdamai dengan situasi masa lalu.

Proses yang sangat penting dalam meningkatkan kualitas hidup dan mencapai kesadaran diri serta kepercayaan diri. Berdamai dengan diri diperlukan dalam meningkatkan kualitas hidup dan mencapai kesadaran diri.

Kreator : Khairul Hasni